PROFIL KESEHATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017
Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas selesainya penyusunan Profil Kesehatan Kota Kediri Tahun 2016. Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyusunan Profil Kesehatan ini. Profil Kesehatan Kota Kediri merupakan salah satu media publikasi data dan informasi yang berisi situasi dan kondisi kesehatan yang cukup komprehensif. Profil Kesehatan disusun berdasarkan ketersediaan data, informasi, dan indikator kesehatan yang bersumber dari unit teknis di lingkungan Dinas Kesehatan serta institusi lain terkait seperti Badan Pusat Statistik (BPS) dan Rumah Sakit serta Klinik se-Kota Kediri. Dalam Profil kesehatan ini, pembaca dapat memperoleh data dan informasi mengenai Demografi, Sarana Kesehatan, Tenaga Kesehatan, Pembiayaan Kesehatan, Kesehatan Keluarga, serta Pengendalian Penyakit dan Kesehatan Lingkungan. Data dan informasi yang ditampilkan pada Profil Kesehatan dapat membantu dalam membandingkan capaian pembangunan kesehatan serta sebagai dasar untuk perencanaan program pembangunan kesehatan selanjutnya. Semoga publikasi ini dapat berguna bagi semua pihak, baik pemerintah, organisasi profesi, akademisi, sektor swasta dan masyarakat serta berkontribusi secara positif bagi pembangunan kesehatan di Kota Kediri. Kritik dan saran kami harapkan sebagai penyempurnaan profil yang akan datang. Kediri,
Maret 2017
KEPALA DINAS KESEHATAN KOTA KEDIRI
dr. H. FAUZAN ADIMA, M.Kes Pembina Tingkat I NIP. 19720226 200312 1 003
ii
Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL BAB I : PENDAHULUAN BAB II : GAMBARAN UMUM DAN PERILAKU PENDUDUK A. Keadaan Geografis B. Pembagian Wilayah dan Administrasi Pemerintah
Halaman i ii iii iv 1 4 4 8
BAB III : SITUASI DERAJAT KESEHATAN A. Mortalitas /Angka Kematian B. Morbiditas/Angka Kesakitan C. Status Gizi D. Keadaan Lingkungan E. Keadaan Perilaku Masyarakat
10 10 13 24 26 30
BAB IV : SITUASI UPAYA KESEHATAN A. Pelayanan Kesehatan Dasar B. Ketersediaan Obat C. Perbaikan Gizi Masyarakat
35 35 44 44
BAB V : SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN A. Sarana Kesehatan B. Tenaga Kesehatan C. Pembiayaan Kesehatan
47 47 50 52
BAB VI : PENUTUP LAMPIRAN
54
iii
Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1
Peta Wilayah Kota Kediri
Gambar 2
Jumlah Kelurahan Menurut Kecamatan Kota Kediri Tahun 2016
Gambar 3
Jumlah Penduduk Kota Kediri Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2016
Gambar 4
Jumlah Bayi Lahir Mati dan Kematian Bayi di Kota Kediri Tahun 2013-2016
Gambar 5
Jumlah Kematian Ibu Maternal Kota Kediri Tahun 2013-2016
Gambar 6
BTA+, BTA Diobati dan TB Paru Sembuh Ditangani Kota Kediri Tahun 2013-2016
Gambar 7
Jumlah Kasus Campak Di Kota Kediri Tahun 2013-2016
Gambar 8
Jumlah Kasus DBD di Kota Kediri Tahun 2013-2016
Gambar 9
Jumlah Kasus Diare dan yang Ditangani Kota Kediri Tahun 2013-2016
Gambar 10
JUmlah Bayi BBLR di Kota Kediri Tahun 2013-2016
Gambar 11
Jumlah Balita Gizi Buruk (BB/TB) yang Mendapatkan Perawatan di Kota Kediri Tahun 2013-2016
Gambar 12
Jumlah Rumah Sehat per Kecamatan di Kota Kediri Tahun 2016
Gambar 13
Tempat Pengelolaan Makanan (TPM) Menurut Status Higiene Sanitasi Kota Kediri Tahun 2016
Gambar 14
Penduduk dengan Akses Berkelanjutan Terhadap Air Minum Berkualitas (Layak) di Kota Kediri Tahun 2016
Gambar 15
Kualitas Air Minum di Penyelenggara Air Minum yang Memenuhi Syarat Kesehatan di Kota Kediri Tahun 2016
Gambar 16
Jumlah Penduduk dengan Akses Sanitasi Layak (Jamban Sehat) di Kota Kediri Tahun 2016
Gambar 17
Perbandingan Strata Posyandu Kota Kediri Tahun 2016
iv
Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Gambar 18
Cakupan Kunjungan Ibu Hamil di Kota Kediri Tahun 2015
Gambar 19
Proporsi Peserta KB Aktif dan KB Baru Menurut Jenis Kontrasepsi di Kota Kediri Tahun 2016
Gambar 20
Cakupan Imunisasi Bayi di Kota Kediri Tahun 2016
Gambar 21
Cakupan Imunisasi TT pada Ibu Hamil di Kota Kediri Tahun 2016
Gambar 22
Cakupan Pelayanan Kesehatan Usila di Kota Kediri Tahun 2016
Gambar 23
Persentase Pemberian Tablet Fe1 dan Fe3 pada Ibu Hamil di Kota Kediri Tahun 2013-2016
Gambar 24
Persentase Tenaga Kesehatan Menurut Unit Kerja di Kota Kediri Tahun 2016
Gambar 25
PersentaseTotal Anggaran Kesehatan Terhadap APBD di Kota Kediri Tahun 2016
v
Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
DAFTAR TABEL Tabel 1
Luas Wilayah, Jumlah Desa/Kelurahan, Jumlah Penduduk, Jumlah Rumah Tangga Dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 2
Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin, Kelompok Umur, Rasio Jenis Kelamin Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 3
Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun Ke Atas Yang Melek Huruf Dan Ijazah Tertinggi Yang Diperoleh Menurut Jenis Kelamin Dan Kecamatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 4
Jumlah Kelahiran Menurut Jenis Kelamin Dan Puskesmas Kecamatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 5
Jumlah Kematian Neonatal Bayi Dan Balita Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 6
Jumlah Kematian Ibu Menurut Kelompok Umur Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 7
Kasus Baru Tb Bta+, Seluruh Kasus Tb, Kasus Tb Pada Anak, Dan Case Notification Rate (Cnr) Per 100.000 Penduduk Menurut Jenis Kelamin Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 8
Jumlah Kasus Dan Angka Penemuan Kasus Tb Paru Bta (+) Menurut Jenis Kelamin Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 9
Angka Kesembuhan Dan Pengobatan Lengkap Tb Paru Bta+ Serta Keberhasilan Pengobatan Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 10
Penemuan Kasus Pneumonia Balita Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 11
Jumlah Kasus Hiv, Aids, Dan Syphilis Menurut Jenis Kelamin Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 12
Persentase Donor Darah Diskrining Terhadap Hiv Menurut Jenis Kelamin Kota Kediri Tahun 2016
vi
Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Tabel 13
Kasus Diare Yang Ditangani Menurut Jenis Kelamin Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 14
Jumlah Kasus Baru Kusta Menurut Jenis Kelamin Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 15
Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun Dan Cacat Tingkat 2 Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 16
Jumlah Kasus Dan Angka Prevalensi Penyakit Kusta Menurut Tipe / Jenis, Jenis Kelamin Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 17
Persentase Penderita Kusta Selesai Berobat (Release From Treatment/Rft) Menurut Jenis Kelamin Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 18
Jumlah Kasus Afp (Non Polio) Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 19
Jumlah Kasus Penyakit Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (Pd3i) Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 20
Jumlah Kasus Penyakit Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (Pd3i) Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 21
Jumlah Kasus Dbd Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 22
Kesakitan Dan Kematian Akibat Malaria Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 23
Penderita Filariasis Ditangani Menurut Jenis Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 24
Pengukuran Tekanan Darah Penduduk > 18 Tahun Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 25
Pemeriksaan Obesitas Menurut Jenis Kelamin Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Kelamin,
vii
Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Tabel 26
Cakupan Deteksi Dini Kanker Leher Rahim Dengan Metode Iva Dan Kanker Payudara Dengan Pemeriksaan Klinis (CBE) Menurut Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 27
Jumlah Penderita Dan Kematian Pada Klb (Kejadian Luar Biasa) Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 28
Kejadian Luar Biasa (Klb) Di Desa/Kelurahan Yang Ditangani < 24 Jam Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 29
Cakupan Kunjungan Ibu Hamil, Persalinan Ditolong Tenaga Kesehatan, Dan Pelayanan Kesehatan Ibu Nifas Menurut Kecamatan Dan Puskesmas Tahun 2016
Tabel 30
Cakupan Persentase Imunisasi Tt Pada Ibu Hamil Menurut Kecamatan Dan Puskesmas Tahun 2016
Tabel 31
Cakupan Persentase Imunisasi Tt Pada Wanita Usia Subur Menurut Kecamatan Dan Puskesmas Tahun 2016
Tabel 32
Jumlah Ibu Hamil Yang Mendapatkan Tablet Fe1 Dan Fe3 Menurut Kecamatan Dan Puskesmas Tahun 2016
Tabel 33
Jumlah Dan Persentase Penanganan Komplikasi Kebidanan Dan Komplikasi Neonatal Menurut Jenis Kelamin Kecamatan Dan Puskesmas Tahun 2016
Tabel 34
Proporsi Peserta Kb Aktif Menurut Jenis Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri 2016
Tabel 35
Proporsi Peserta Kb Baru Menurut Jenis Kontrasepsi, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 36
Jumlah Peserta Kb Baru Dan Kb Aktif Menurut Kecamatan Dan Puskesmas Tahun 2016
Tabel 37
Bayi Berat Badan Lahir Rendah (Bblr) Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 38
Cakupan Kunjungan Neonatal Kecamatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 39
Jumlah Bayi Yang Diberi Asi Eksklusif Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Menurut
Kontrasepsi,
Jenis
Kelamin
viii
Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Tabel 40
Cakupan Pelayanan Kesehatan Bayi Menurut Jenis Kelamin Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 41
Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Immunization (Uci) Menurut Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 42
Cakupan Imunisasi Hepatitis B < 7 Hari Dan Bcg Pada Bayi Jenis Kelamin Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 43
Cakupan Imunisasi, Dpt-Hb Hib ,Polio,Campak Dan Imunisasi Dasar Lengkap Pada Bayi Menurut Jenis Kelamin Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 44
Cakupan Pemberian Vitamin A Pada Bayi Dan Anak Balita Menurut Jenis Kelamin Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 45
Jumalah Anak 0-23 Bulan Ditimbang Menurut Jenis Kelamin Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 46
Cakupan Pelayanan Anak Balita Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 47
Jumlah Balita Ditimbang Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 48
Cakupan Kasus Balita Gizi Buruk Yang Mendapat Perawatan Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 49
Cakupan Pelayanan Kesehatan (Penjaringan) Siswa Sd & Setingkat Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 50
Pelayanan Kesehatan Gigi Dan Mulut Menurut Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 51
Pelayanan Kesehatan Gigi Dan Mulut Pada Anak Sd Dan Setingkat Menurut Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 52
Cakupan Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
ix
Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Tabel 53
Cakupan Jaminan Kesehatan Penduduk Menurut Jenis Jaminan Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 54
Jumlah Kunjungan Rawat Jalan, Rawat Inap, Dan Kunjungan Gangguan Jiwa Di Sarana Pelayanan Kesehatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 55
Angka Kematian Pasien Di Rumah Sakit Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 56
Indikator Pelayanan Kerja Di Rumah Sakit Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 57
Persentase Rumah Tangga Berperilaku Hidup Bersih Dan Sehat (Ber-Phbs) Menurut Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 58
'Persentase Rumah Sehat Menurut Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 59
Penduduk Dengan Akses Berkelanjutan Terhadap Air Minum Berkualitas (Layak) Menurut Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 60
Persentase Kualitas Air Minum Di Penyelenggara Air Minum Yang Memenuhi Syarat Kesehatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 61
Penduduk Dengan Akses Terhadap Fasilitas Sanitasi Yang Layak (Jamban Sehat) Menurut Jenis Jamban, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 62
Desa Yang Melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 63
Persentase Tempat-Tempat Umum Memenuhi Syarat Kesehatan Menurut Kecamatan Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 64
Tempat Pengelolaan Makanan (Tpm) Menurut Status Higiene Sanitasi Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 65
Tempat Pengelolaan Makanan Dibina Dan Diuji Petik Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 66
Persentase Ketersediaan Obat Dan Vaksin Puskesmas Nasional Kota Kediri Tahun 2016
x
Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Tabel 67
Jumlah Sarana Kesehatan Menurut Kepemilikan Tahun 2016
Tabel 68
Persentase Sarana Kesehatan (Rumah Sakit) Dengan Kemampuan Pelayanan Gawat Darurat (Gadar ) Level I Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 69
Jumlah Posyandu Menurut Strata, Kecamatan, Dan Puskesmas Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 70
Jumlah Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (Ukbm) Menurut Kecamatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 71
Jumlah Desa Siaga Menurut Kecamatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 72
Jumlah Tenaga Medis Di Fasilitas Kesehatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 73
Jumlah Tenaga Keperawatan Di Fasilitas Kesehatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 74
Jumlah Tenaga Kefarmasian Di Fasilitas Kesehatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 75
Jumlah Tenaga Kesehatan Masyarakat Lingkungan Di Fasilitas Kesehatan
Tabel 76
Jumlah Tenaga Gizi Di Fasilitas Kesehatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 77
Jumlah Tenaga Keterapian Fisik Di Fasilitas Kesehatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 78
Jumlah Tenaga Keteknisian Medis Di Fasilitas Kesehatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 79
Jumlah Tenaga Kesehatan Lain Di Fasilitas Kesehatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 80
Jumlah Tenaga Penunjang/Pendukung Kesehatan Di Fasilitas Kesehatan Kota Kediri Tahun 2016
Tabel 81
Anggaran Kesehatan Kabupaten/Kota Kediri Tahun 2016
Dan
Kota Kediri
Kesehatan
xi
Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
BAB
PENDAHULUAN
1
I.1. LATAR BELAKANG Kesehatan merupakan salah satu komponen utama dalam Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang dapat mendukung terciptanya SDM yang sehat, cerdas, terampil dan ahli menuju keberhasilan pembangunan kesehatan. Pembangunan kesehatan merupakan salah satu hak dasar masyarakat yaitu hak untuk memperoleh pelayanan kesehatan. Oleh sebab itu dalam pelaksanaan pembangunan kesehatan telah dilakukan perubahan cara pandang (mindset) dari paradigma sakit menuju paradigma sehat sejalan dengan visi Indonesia sehat. Seiring dengan visi tersebut, maka Visi Pembangunan Kesehatan di Kota Kediri adalah ’’Terwujudnya Kota Kediri Sehat, Mandiri, dan Berkeadilan’’. Dasar pembangunan kesehatan adalah nilai kebenaran dan aturan pokok yang menjadi landasan untuk berfikir dan bertindak dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan. Dasar – dasar berikut ini merupakan landasan dalam penyusunan visi, misi dan strategi serta sebagai petunjuk pokok pelaksanaan pembangunan kesehatan : 1. Perikemanusiaan Setiap
kegiatan
program
kesehatan
harus
berlandaskan
perikemanusiaan yang dijiwai, digerakkan dan dikendalikan oleh keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. 2. Pemberdayaan dan kemandirian Individu, keluarga, masyarakat beserta lingkungannya bukan saja sebagai obyek namun sekaligus pula subyek kegiatan, proyek, program kesehatan. Segenap komponen bangsa bertanggung jawab untuk memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan individu, keluarga, masyarakat beserta lingkungannya
1
Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
3. Adil dan merata Setiap individu, keluarga, dan masyarakat mempunyai kesempatan yang
sama
untuk
memperoleh
pelayanan
kesehatan
yang
dibutuhkan sehingga dapat mencapai derajat kesehatan yang setinggi – tingginya. Kesempatan untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang berkualitas, terjangkau dan tepat waktu, tidak boleh memandang perbedaan ras, golongan, agama, dan status sosial individu, keluarga dan masyarakat. 4. Pengutamaan dan manfaat Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran dan atau kesehatan
dalam
kegiatan,
proyek,
program
kesehatan
harus
mengutamakan peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit
1.2. TUJUAN PROFIL KESEHATAN KOTA KEDIRI Profil Kesehatan Kota Kediri merupakan salah satu sarana yang dapat digunakan untuk melaporkan hasil pemantauan dan evaluasi terhadap pencapaian hasil pembangunan kesehatan, termasuk kinerja dari penyelenggaraan standar pelayanan minimal di bidang kesehatan, dan pencapaian target indicator Suistanable’s Development Goals bidang kesehatan, serta berbagai upaya terkait dengan pembangunan kesehatan yang diselenggarakan lintas sektor seperti Badan Pusat Statistik.
1.3. SISTEMATIKA BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisikan tentang Latar Belakang disusunnya Profil Kesehatan, maksud dan tujuan serta Sistematika dari penyajiannya. BAB II GAMBARAN UMUM Pada bab ini disajikan Gambaran Umum Kota Kediri. Selain uraian tentang letak geografis, administratif dan informasi umum lainnya, bab ini juga mengulas faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan
2
Profil Kesehatan Kota Kediri
dan
faktor-faktor
lainnya
misalnya
2017
kependudukan,
ekonomi,
pendidikan, sosial budaya, perilaku dan lingkungan. BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN Dalam bab ini diuraikan tentang indikator mengenai angka kematian, angka harapan hidup dan angka kesakitan. BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN Bab ini menguraikan tentang pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan rujukan dan penunjang, pemberantasan penyakit menular, pembinaan lingkungan dan sanitasi dasar, perbaikan gizi masyarakat, pelayanan kefarmasian dan alat kesehatan, pelayanan kesehatan dalam situasi bencana. Upaya pelayanan kesehatan yang diuraikan dalam bab ini juga mengakomodir kinerja Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan serta upaya pelayanan kesehatan lainnya serta upaya kesehatan lainnya yang diselenggarakan oleh kabupaten/kota.
BAB V SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN Bab ini menguraikan tentang sarana kesehatan, tenaga kesehatan, pembiayaan kesehatan dan sumber daya kesehatan lainnya.
BAB VI PENUTUP Bab ini menyajikan tentang ha-hal penting yang perlu disimak dan ditelaah lebih lanjut dari profil kesehatan berdasarkan hasil analisis sederhana dari masing-masing hasil pelaksanaan program kesehatan. Selain keberhasilan-keberhasilan yang perlu dicatat, bab ini juga mengemukakan hal-hal yang dianggap masih kurang dalam rangka penyelenggaraan pembangunan kesehatan.
3
Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
LAMPIRAN Pada lampiran berisi resume/angka pencapaian program kesehatan dan 81 tabel data yang merupakan gabungan tabel dan indikator pencapaian kinerja standar pelayanan minimal bidang kesehatan.
4
Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
BAB GAMBARAN UMUM
II
A. KEADAAN GEOGRAFIS 1.
Batas Wilayah Wilayah Kota Kediri terletak diantara 111o 05–112o 03 Bujur Timur dan 7o 45-7o 55 Lintang Selatan dengan luas daratan 63,40 Km2, sebelah Utara dibatasi oleh Kecamatan Gampengrejo Kabupaten Kediri, sebelah Timur oleh Kecamatan Wates dan Gurah Kabupaten Kediri, sebelah Selatan oleh Kecamatan Kandat dan Ngadiluwih kabupaten Kediri dan sebelah Barat dibatasi oleh Kecamatan Grogol dan Semen, Kabupaten Kediri. Wilayah Kota Kediri terbagi menjadi 2 (dua) bagian oleh aliran Sungai Brantas yang membujur dari arah Selatan ke Utara sepanjang 7 Km. Wilayah sebelah Barat termasuk Kecamatan Mojoroto, dan sebelah Timur meliputi Kecamatan Kota dan Kecamatan Pesantren. Gambar 1. Peta Wilayah Kota Kediri
5
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2.
2017
Topografi Keadaan topografi Kota Kediri berada pada ketinggian 67 meter diatas permukaan laut dengan tingkat kemiringan rata-rata antara 0 sampai dengan 40% dimana untuk seluruh Wilayah Kecamatan Pesantren dan Kecamatan Kota lerengnya antara 0-2%, sedang untuk Kecamatan Mojoroto kemiringan tanahnya mulai dari datar sampai lebih dari 40%. Lereng yang lebih dari 40% tersebut terdapat di Kelurahan Pojok dan Kelurahan Sukorame yang merupakan lokasi Gunung Klotok dan Gunung Maskumambang dimana areal ini merupakan tanah kawasan kehutanan yang telah direboisasi untuk tujuan penutup tanah dan fungsi hidrologis.
3.
Pemerintahan Sesuai dengan Perda (Peraturan Daerah) No. 11 Tahun 2002 Tentang Perubahan Status Desa menjadi Kelurahan, maka di Kota Kediri tidak lagi dijumpai status desa, akan tetapi telah berubah menjadi kelurahan sebanyak 46 Kelurahan yang terbagi atas 3 Kecamatan adalah sebagai berikut : 1. Kecamatan Kota, dengan luas wilayah 14.900 Km2 terdiri dari 17 Kelurahan 2. Kecamatan Pesantren, dengan luas wilayah 23.903 Km2 tediri dari 15 Kelurahan 3. Kecamatan Mojoroto, dengan luas wilayah 24.601 Km2 tediri dari 14 Kelurahan
5
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Gambar 2. Jumlah Kelurahan Menurut Kecamatan Kota Kediri Tahun 2017
4.
Kependudukan Jumlah penduduk Kota Kediri pada tahun 2017 ini tercatat sebanyak 284.003 jiwa, yang terbagi atas laki-laki sebanyak 141.609 jiwa dan perempuan sebanyak 142.394 jiwa. Adapun tingkat kepadatan penduduk 4.480/km2, dengan angka beban tanggungan 41 per 100 penduduk produktif dan rasio jenis kelamin adalah 99,45.
6
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
5. Distribusi Penduduk Menurut Kelompok Umur. Distribusi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin dapat dilihat grafik di bawah ini. Gambar 3. Jumlah Penduduk Kota Kediri Menurut Kelompok Umur & Jenis Kelamin Tahun 2017
Dari gambar di atas menunjukkan kelompok umur 15 - 19 tahun merupakan proporsi yang paling banyak yaitu 96,75%, disusul kelompok umur
20 - 24 tahun sebesar
111,10% dan disusul
kelompok umur 25 - 29 tahun sebesar 112,96%, dan kelompok umur terkecil yaitu umur 70 - 74 tahun sebesar 74,85% seperti tabel 2. 6. Ekonomi Kondisi perekonomian penduduk Kota Kediri sebagian besar adalah industri pengolahan, perdagangan, rumah makan dan hotel, jasa kemasyarakatan serta pertanian/perkebunan. Seiring dengan perkembangan Kota Kediri, maka kegiatan perdagangan di Kota Kediri juga meningkat, dimana Kota Kediri sebagai pusat koleksi dan distribusi barang dan jasa mampu memberikan kenyamanan serta ketersediaan segala barang yang dibutuhkan oleh masyarakat, sehingga mereka tidak perlu pergi dan berbelanja keluar kota.
7
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Berdirinya pusat-pusat perdagangan (mall) dan munculnya tokotoko serba ada. 7. Sosial-Budaya Kehidupan yang agamis dapat kita rasakan bila berada di lingkungan masyarakat kota Kediri, dengan mayoritas penduduk Kota Kediri beragama Islam hal ini terindentifikasi dari terdapatnya pusat-pusat kajian pendidikan agama. Keberadaan pondok-pondok pesantren yang tumbuh berkembang besar seperti Pondok Lirboyo, Pondok Kedunglo/Wahidiyah, Pondok LDII, merupakan pusat syiar Islam yang menjadi tempat belajar para santri dan tempat berkunjung umat Islam dari berbagai penjuru daerah di Indonesia. Di kecamatan Mojoroto terdapat satu pondok yang terkenal seantero Indonesia yaitu Pondok Pesantren Lirboyo yang terletak di kecamatan Mojoroto. 8. Pendidikan Krisis ekonomi yang berkelanjutan di Indonesia berdampak pada
beberapa
aspek
pembangunan
termasuk
pada
aspek
pendidikan. Timbulnya kemiskinan sejak 1997 telah menjadi isu utama dalam kebijakan pemerintah dan menjadi tantangan dalam pemenuhan tujuan Suistanable’s Development Goals (SDGs) untuk menggantikan program sebelumnys MDG’s (Millenium Development Goal’s), khususnya yang berhubungan dengan aspek pendidikan. Berdasarkan tujuan SDGs, disebutkan bahwa Tujuan ke-4 adalah pada tahun 2017 menjamin pendidikan inklusif dan berkeadilan serta mendorong kesempatan belajar seumur hidup bagi semua orang.
B. PEMBAGIAN WILAYAH DAN ADMINISTRASI PEMERINTAH Secara administratif Kota Kediri termasuk dalam Wilayah Kerja Badan Koordinasi Wilayah II Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur, yang membawahi 3 Wilayah Kecamatan, 46 Kelurahan, 9 Puskesmas
8
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
dengan 2 Puskesmas Perawatan, Klinik Seroja, Labkesda dan 27 Puskesmas Pembantu (Pustu). NO
PUSKESMAS INDUK
1
Puskesmas Kota Wilayah Selatan
PUSKESMAS PEMBANTU 1. Puskesmas Pembantu Kaliombo 2. Puskesmas Pembantu Manisrenggo 3. Puskesmas Pembantu Rejomulyo
2 3
Puskesmas Kota Wilayah Utara Puskesmas Balowerti
1. Puskesmas Pembantu banjaran 1. Puskesmas Pembantu Dandangan 2. Puskesmas Pembantu Ngadirejo 3. Puskesmas Pembantu Semampir
4
Puskesmas Pesantren I
1. Puskesmas Pembantu Blabak 2. Puskesmas Pembantu Betet 3. Puskesmas Pembantu Banaran
5
Puskesmas Pesantren II
1. Puskesmas Pembantu Dadapan 2. Puskesmas Pembantu Burengan 3. Puskesmas Pembantu Grogol 4. Puskesmas Pembantu Kleco
6
Puskesmas Mrican
1. Puskesmas Pembantu Gayam 2. Puskesmas Pembantu Ngampel
7
Puskesmas Sukorame
1.Puskesmas Pembantu Bujel 2.Puskesmas Pembantu Pojok 3.Puskesmas Pembantu Lebak Tumpang
8
Puskesmas Campurejo
1. Puskesmas Pembantu Bandar Kidul 2. Puskesmas Pembantu Lirboyo 3. Puskesmas Pembantu Tamanan 4. Puskesmas Pembantu Banjarmlati
9
Puskesmas Perawatan Ngletih
1. Puskesmas Pembantu Ketami 2. Puskesmas Pembantu Bawang 3. Puskesmas Pembantu Tempurejo
9
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
10
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
BAB SITUASI DERAJAT KESEHATAN Tujuan
Pembangunan
Kesehatan
adalah
untuk
III
meningkatkan
kesadaran, kemauan dan kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal sesuai dengan Undang-Undang No. 36 tahun 2009. Untuk mengetahui gambaran derajat kesehatan masyarakat dapat diukur dari indikator-indikator yang digunakan antaralain angka kematian (mortalitas), angka kesakitan (morbiditas) serta status gizi. Indikator tersebut dapat diperoleh melalui laporan dari fasilitas kesehatan (fasility based) dan dari masyarakat (community based). Pada bagian ini, derajat kesehatan masyarakat di Kota Kediri digambarkan melalui angka mortalitas; terdiri dari angka kematian bayi, angka kematian balita, dan angka kematian ibu, Angka morbiditas; dan angka kesakitan beberapa penyakit serta status gizi pada balita. Gambaran perkembangan derajat kesehatan masyarakat dapat dilihat dari kejadian dan kematian dalam masyarakat dari waktu ke waktu. Disamping itu kejadian kematian juga dapat digunakan sebagai indikator dalam
penilaian
keberhasilan
pelayanan
kesehatan
dan
program
pembangunan kesehatan lainnya. Angka kematian pada umumnya dapat dihitung dengan melakukan berbagai survey dan penelitian.
A. ANGKA KEMATIAN 1. Angka Kematian Bayi (AKB) per 1.000 Kelahiran Hidup. Angka kematian bayi (AKB) adalah jumlah penduduk yang meninggal sebelum mencapai usia 1 tahun yang dinyatakan dalam 1.000 kelahiran hidup pada tahun yang sama. Usia bayi merupakan kondisi yang rentan baik terhadap kesakitan maupun kematian. Data kematian yang terdapat pada suatu komunitas dapat diperoleh
11
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
melalui survey, karena sebagian besar kematian terjadi di rumah, sedangkan data kematian pada fasilitas pelayanan kesehatan hanya memperlihatkan kasus rujukan. Sepanjang tahun 2017 angka lahir mati sebesar 2,8 per 1.000 kelahiran hidup dengan jumlah kelahiran sebanyak 4.293 (bayi lahir mati sebanyak 9 bayi). Sedangkan AKB kota Kediri sebesar 2 per 1.000 kelahiran hidup. (Tabel 4 dan 5) Gambar 4. Jumlah Bayi Lahir Mati dan Kematian Bayi di Kota Kediri (2015-2017)
Ada banyak faktor yang mempengaruhi tingkat AKB tetapi tidak mudah untuk menemukan faktor yang paling dominan. Tersedianya berbagai fasilitas atau faktor aksesibilitas dan pelayanan kesehatan dari tenaga medis yang terampil, serta kesediaan masyarakat untuk merubah kehidupan tradisional ke norma kehidupan modern dalam bidang kesehatan merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap tingkat AKB. AKB sangat penting, karena tingginya AKB menunjukan rendahnya kualitas perawatan selama masa kehamilan, saat persalinan dan masa nifas, status gizi dan penyakit infeksi. Penyebab kematian neonatus (0-28 hari) di kota kediri sebagian besar disebabkan karena kelahiran BBLR sebesar 56,25%, asfiksia
12
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
sebesar 37,5%, infeksi sebesar 6,25%. Sedangkan kematian bayi (29 hr – 11 bulan) tahun 2015 di kota Kediri disebabkan karena sepsis post colostomy dan convulsi. 2. Angka Kematian Balita per seribu Kelahiran Hidup Angka kematian Balita (AKABA) adalah jumlah anak yang meninggal sebelum mencapai usia 5 tahun yang dinyatakan sebagai angka per 1000 kelahiran hidup. AKABA merepresentasikan risiko terjadinya kematian pada fase antara kelahiran dan sebelum umur 5 tahun. Berdasarkan pencatatan dan pelaporan dari puskesmas yang berhasil dikumpulkan dan menggunakan perumusan yang ada di peroleh angka kematian balita sebesar 3 per 1.000 kelahiran hidup. Adapun jumlah balita
mati sebanyak 28 jiwa, dengan rincian
kematian neonatal 18, kematian bayi 9 dan kematian anak balita 1 dari 4,305 kelahiran hidup, secara rinci dapat dilihat pada (tabel 4 dan 5). Kematian balita tersebut disebabkan karena infeksi. 3. Angka Kematian Ibu Maternal (AKI) Kematian Ibu juga menjadi salah satu indikator penting dalam menentukan derajat kesehatan masyarakat. Angka kematian ibu menggambarkan jumlah wanita yang meninggal dari suatu penyebab kematian terkait dengan gangguan kehamilan ataupenanganannya (tidak termasuk kecelakaan atau kasus insidentil) selama kehamilan, melahirkan dan dalam masa nifas (42 hari setelah melahirkan) tanpa memperhitungkan lama kehamilan. Kematian Ibu dapat digunakan dalam pemantauan kematian terkait dengan kehamilan. Indikator ini dipengaruhi
status
kesehatan
secara
umum,
pendidikan
dan
pelayanan selama kehamilan dan melahirkan. Sensitifitas AKI terhadap perbaikan pelayanan kesehatan menjadikannya indikator keberhasilan pembangunan sektor kesehatan dan dipakai untuk
13
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
mengukur keberhasilan Pembangunan Sumber Daya Manusia yang dinyatakan dalam Human Development Index, khususnya kesehatan ibu memegang peranan penting dalam pembentukan Sumber Daya Manusia yang berkualitas. Berbagai pendekatan telah banyak dilakukan untuk memperbaiki upaya peningkatan program kesehatan ibu seperti Safe Motherhood, Making Pregnancy Safer dan Gerakan Sayang Ibu di tiap wilayah dengan pelayanan bidan dan perawat yang terus ditingkatkan. Tahun 2017 tidak ada kematian ibu hamil dan ibu Bersalin sedangkan kematian ibu Nifas 4 orang dari 4293 kelahiran hidup. Data AKI Kota Kediri dapat dilihat dalam tabel 6. Gambar 5. Jumlah Kematian Ibu Maternal Kota Kediri (2015 – 2017)
100 80 60
East West
40
North 20 0 1st Qtr 2nd Qtr 3rd Qtr 4th Qtr
14
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
100 80 60
East West
40
North 20 0 1st Qtr 2nd Qtr 3rd Qtr 4th Qtr
Pada kasus kematian ibu bersalin tidak terjadi peningkatan Sedangkan untuk kematian ibu nifas tidak ada kasus. B.
MORBIDITAS/ANGKA KESAKITAN Selain
menghadapi
transisi
demografi,
Indonesia
juga
dihadapkan pada transisi epidemiologi yang menyebabkan beban ganda (double burden). Di satu sisi masih dihadapi masih tingginya penyakit infeksi (baik re-emerging maupun new emerging) serta gizi kurang, namun di sisi lain dihadapi pula meningkatnya penyakit non infeksi dan degeneratif.Bagi kelompok usia produktif, kesakitan sangat mempengaruhi produktivitas dan pendapatan keluarga, yang pada akhirnya menyebabkan kemiskinan. Morbiditas dapat diartikan sebagai angka kesakitan, baik insiden maupunprevalen dari suatu penyakit. Morbiditas menggambarkan kejadian penyakit dalamsuatu populasi pada kurun waktu tertentu. Morbiditas juga berperan dalam penilaianterhadap derajat kesehatan masyarakat. Angka kesakitan penduduk diperoleh dari data masyarakat (community based data) melalui pengamatan (surveilans), studi morbiditas dan hasil pengumpulan data dari Dinas Kesehatan Kota Kediri dari sarana pelayanan kesehatan (Facility based data) baik dari Rumah Sakit maupun Puskesmas yang diperoleh melalui sistem pencatatan dan pelaporan.
1.
TUBERKULOSIS (TB)
15
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Pengendalian penyakit TB Paru di Kota Kediri memakai strategi Directly Observed Treatment Shortcourse (DOTS) yaitu pengobatan jangka pendek dengan pengawasan langsung oleh pengawas minum obat (PMO). Dengan program ini berusaha mencapai target penemuan penderita sebesar 70% dari perkiraan penderita TB BTA positif kasus baru dengan tingkat kesembuhan sebesar 85%. Keberhasilan pengendalian pengobatan penderita TB Paru tergantung pada kerjasama antara penderita, Pengawas Menelan Obat (PMO) dan petugas kesehatan yang mempunyai komitmen tinggi dalam pelaksanaan kegiatan program. Pada tahun 2017 data yang berhasil dikumpulkan berdasarkan table 7, 8 dan 9 menunjukkan kasus baru TB paru BTA (+) pada tahun 2016 sebanyak 41 orang. Jumlah keseluruhan kasus TB paru 301 kasus, BTA (+) yang diobati sejumlah 142 orang (sedangkan angka kesembuhan untuk kasus TB BTA+ yang ditemukan pada tahun 2017 adalah 136 orang (95,77%). Gambar 6. BTA +, BTA diobati dan TB Paru Sembuh Ditangani Kota Kediri Tahun 2015 - 2017
2.
PNEUMONIA Pnemonia atau radang paru-paru adalah penyakit yang
16
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
ditandai dengan batuk disertai nafas cepat dan atau nafas sesak. Dengan angka kesakitan nasional 10% dari jumlah balita, penderita pneumonia balita di Kota Kediri diperkirakan ada 1263 kasus. Target pneumonia balita tahun 2017 adalah 4,45% dan dilaporkan telah ditemukan dan ditangani sejumlah 964 kasus pneumonia atau 76,32% dari kasus yang diperkirakan. 3.
HIV/AIDS DAN PENYAKIT INFEKSIMENULAR SEKSUAL (IMS) HIV/AIDS merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi Human Immunodeficiency Virus yang menyerang sistem kekebalan
tubuh.
Infeksi
tersebut
menyebabkan
penderita
mengalami penurunan ketahanan tubuh sehingga sangat mudah untuk terinfeksi berbagai macam penyakit lain. Perkembangan peningkatan,
penyakit
meskipun
HIV/AIDS
berbagai
terus
upaya
menunjukkan
pencegahan
dan
penanggulangan terus dilakukan. Semakin tingginya mobilitas penduduk antar wilayah, menyebarnya sentra-sentra pembangunan ekonomi
di
Indonesia.Hubungan
seksual
lawan
jenis
(heteroseksual)dan Injecting Drug User (IDU) secara stimulan telah memperbesar tingkat resiko penyebaran HIV/AIDS. Status epidemi HIV dan AIDS di Indonesia sudah dinyatakan pada tingkat concentrated epidemic level oleh karena angka prevalensi kasus HIV dan AIDS di kalangan sub populasi tertentu di atas 5%. Hasil Surveilans Terpadu HIV dan Perilaku (STHP) tahun 2009 menunjukan angka estimasi Orang Dengan HIV dan AIDS (ODHA) di kalangan wanita penjaja seks (WPS) langsung 6%, WPS tidak langsung 2%, waria 6%, pelanggan WPS 22%,pasangan pelanggan 7%, lelaki seks lelaki (LSL) 10%, warga binaan 5%,pengguna napza suntik 37%, dan pasangan seks penasun 5%.Tingkat epidemi ini menunjukkan
tingkat
perilaku
beresiko
yang
cukup
aktif
menularkan didalam suatu sub populasi tertentu.
17
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Upaya yang dilakukan dalam rangka pemberantasan penyakit HIV/AIDS disamping ditujukan pada penanganan penderita yang ditemukan diarahkan pada upaya pencegahan yang dilakukan melalui skrening HIV/AIDS terhadap darah donor dan upaya pemantauan dan pengobatan penderita InfeksiMenular Seksual (IMS). Upaya yang dilakukan untuk mencegah bahaya meluasnya HIV adalah dengan melakukan sosialisasi bekerjasama dengan KPAD dan LSM peduli AIDS kepada masyarakat serta melalui pelatihan SDM klinik VCT dan didirikannya sarana kesehatan khusus untuk konseling dan berobat bagi para penderita, seperti adanya Klinik Seroja diwilayah Semampir Kota Kediri dan ditindak lanjuti
dengan
penambahan
fasilitas
pelayanan
di
semua
Puskesmas. Pada tahun 2017 jumlah kasus baru HIV pada tabel 11 yang terjadi di Kota Kediri sebanyak 156 kasus, sedangkan kasus AIDS sebanyak 150 kasus dengan jumlah kematian akibat AIDS sebanyak 30 orang. Upaya untuk pencegahan penularan terhadap kasus HIV juga dilakukan melalui screening donor darah yang salah satunya dilakukan oleh PMI (Palang Merah Indonesia). Dari jumlah 17,217 pendonor
(11.004
pendonor
laki-laki
dan
6,213
pendonor
perempuan) semua sampel darah diperiksa dan diketahui 41 kasus positif HIV 29 Pendonor Laki laki,12 Pendonor Perempuan (tabel 12). 4.
PENYAKIT KUSTA Saat ini Indonesia masih menjadi penyumbang kasus baru kusta nomor 3 di dunia setelah India dan Brasil. Keadaan ini menunjukkan, penularan penyakit kusta masih ada di masyarakat dan keterlambatan penemuan kasus masih terjadi.Indonesia masih banyak menyimpan kantong-kantong kusta yang kebanyakan
18
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
berada di kawasan Timur Indonesia salah satunya adalah Jawa Timur.Pada tahun 2000, dunia (termasuk Indonesia) telah berhasil mencapai status eliminasi, yakni pencapaian jumlah penderita terdaftar kurang dari 1 kasus per 10.000 penduduk, namun untuk Kota Kediri masih belum dapat mencapai eliminasi. Di wilayah Puskesmas Kota Kediri jumlah penderita baru tahun 2017 yang dilaporkan sebanyak 4 orang, dengan rincian jumlah PB 1 Orang dan MB 4 Orang Dan yang telah selesai menjalani pengobatan (RFT) tahunan untuk jumlah PB 1 orang dan MB 1 Orang (tabel 1417) 5.
AFP (Acute Flaccid Paralysis) AFP
merupakan
kondisi
abnormal
ketika
seseorang
mengalami penurunan kekuatan otot tanpa penyebab yang jelas kemudian berakibat pada kelumpuhan. Sedangkan AFP non polio adalah kasus lumpuh layu akut yang diduga kasus polio sampai dibuktikan dengan pemeriksaan laboratorium bukan kasus polio. Erapo dilaksanakan melalui imunisasi rutin, imunisasi tambahan (PIN, BIAS), Surveilans AFP dan laboratorium containment merupakan wujud dari kesepakatan global dalam membasmi penyakit polio di Indonesia. Kejadian AFP pada saat ini diproyeksikan sebagai indikator untuk menilai program eradikasi polio (erapo). Upaya memantau keberhasilan erapo adalahdengan melaksanakan surveilans secara aktif untuk menemukan kasus AFP sebagai upaya mendeteksi secara dini munculnya virus polio liar yang mungkin ada di masyarakat agar dapat segera dilakukan penanggulangan, cakupan vaksinasi polio rutin yang tinggi dan sanitasi lingkungan yang memenuhi syarat kesehatan. Di Kota Kediri tahun 2017 ditemukan 2 Kasus AFP non polio (tabel 18) 6.
PENYAKIT MALARIA
19
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Malaria merupakan salah satu penyakit menular yang upaya pengendaliannya menjadi komitmen global dalam Millenium Development Goals (MDG’s). Penyakit malaria masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia, perkembangan penyakit dipantau melalui Annual Parasite Incidence (API), namun dari hasil yang masuk penderita malaria yang ada di Kota Kediri tahun 2017 nihil atau tidak ada kasus malaria (tabel 22).
7.
PENYAKIT MENULAR YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) PD3I
merupakan
penyakit
yang
diharapkan
dapat
diberantas/ditekan dengan pelaksanaan program imunisasi, pada profil kesehatan ini akan dibahas penyakit tetanus neonatorum dan non neonatorum, campak, difteri, pertusis, hepatitis B, dan Polio 7.a. Tetanus Neonatorum dan Non Neonatorum Kasus tetanus Neonatorum di Indonesia masih tinggi, data tahun 2007 sebesar 12,5 per 1000 kelahiran hidup; sedangkan target Eliminasi Tetanus Neonatorum (ETN) yang ingin
dicapai
adalah
1
per
1000
kelahiran
hidup.
(Survey Penduduk Antar-Sensus (Supas, 2008). Beberapa upaya telah dilakukan antara lain dengan imunisasi TT diberikan sejak bayi, DPT 3x murid SD, meningkatkan cakupan imunisasi TT pada Calon Penganten, Bumil dan WUS, surveilans Tetanus Neonatorum dan persalinan bersih. Tetanus neonatorum menyebabkan 50% kematian perinatal dan menyumbangkan 20% kematian bayi. Angka kejadian 6-7/100 kelahiran hidup di perkotaan dan 11-23/100 kelahiran hidup di pedesaan. Sedangkan angka kejadian tetanus pada anak di rumah sakit 7-40 kasus/tahun, 50% terjadi pada kelompok 5-9 tahun, 30% kelompok 1-4 tahun,
20
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
18% kelompok > 10 tahun, dan sisanya pada bayi <12 bulan. Angka kematian keseluruhan antara 6,7-30%. Jumlah kasus tetanus non neonatorum dan tetanus neonatorum di Kota Kediri tahun 2017 hasil dari kompilasi data/informasi 3 kecamatan adalah nihil. Tabel 19. 7.b.
Campak Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi masih mengancam dunia, termasuk di Indonesia. Hal ini terbukti bahwa sampai 2017, kejadian luar biasa (KLB) campak dan difteria
masih
terjadi
di
Indonesia.
Meskipun
kecenderungannya menurun, namun angka KLB keduanya masih tinggi,. Penyebab KLB difteria dan KLB campak ini karena masih banyak anak yang belum terpapar imunisasi. Untuk jumlah kasus campak di Kota Kediri tahun 2017 mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya, hasil dari kompilasi
data/informasi
di
3
kecamatan
dengan
9
puskesmas sebanyak 190 kasus (116 kasus pada penderita laki-laki dan 74 kasus pada penderita perempuan) (Tabel 20). Gambar 7. Jumlah Kasus Campak di Kota Kediri ( 2015 – 2017 )
7.c.
Difteri
21
7Profil Kesehatan Kota Kediri
Difteri
2017
termasuk
penyakit
menular
yang
jumlah
kasusnya relatif rendah, rendahnya kasus difteri sangat dipengaruhi adanya program imunisasi, namun KLB difteri masih terjadi dan CFR nya tinggi.Pada tahun 2017 ini ditemukan 5 kasus Difteri. (Tabel 19) 7.d. Pertusis Jumlah kasus pertusis di Kota Kediri pada tahun 2017, dari hasil kompilasi data/informasi di 9 Puskesmas dan Rumah Sakit yang tersebar di 3 wilayah Kecamatan tidak ada kasus atau nihil. (Tabel 19)
7.e. Hepatitis B Tidak ditemukan kasus hepatitis tahun 2016 di Kota Kediri atau nihil, dari hasil kompilasi data/informasi di 9 Puskesmas di 3 Kecamatan. (Tabel 20) 7.f. Polio Tidak ditemukan kasus AFP tahun 2017 di Kota Kediri (tabel 20), sedangkan untuk AFP non Polio pada tahun 2016 ditemukan 2 kasus. (tabel 18). 8.
Penyakit Potensi KLB/Wabah 8.a. Demam Berdarah Dengue Demam Berdarah adalah penyakit demam akut yang disebabkan oleh virus dengue, yang masuk ke peredaran darah manusia melaui gigitan nyamuk dari genus Aedes. Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) telah menyebar luas keseluruh wilayah provinsi.Penyakit ini sering muncul sebagai KLB dengan angka kesakitan dan kematian relatif tinggi. Angka insiden DBD secara nasional berfluktuasi dari tahun ke tahun. Pada awalnya pola epidemik terjadi setiap
22
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
lima tahunan, namun dalam kurun waktu lima belas tahun terakhir mengalami perubahan dengan periode antara 2-5 tahunan. Upaya pemberantasan DBD dititik beratkan pada penggerakan potensi masyarakat untuk dapat berperan serta dalam pemberantasan sarang nyamuk (gerakan 3 M), pemantauan angka bebas jentik (ABJ) serta pengenalan gejala DBD dan penanganannya di rumah tangga. Jumlah kasus DBD di Kota Kediri Tahun 2017 sebesar 155 kasus terjadi Penurunan dari tahun sebelumnya yaitu 338 kasus di tahun 2016 (Lihat Tabel 21). Untuk angka Case Fatality Rate (CFR) mengalami Penurunan 0,0 % dengan tidak Ditemukannya Kasus Kematian. Gambar 8. Jumlah Kasus DBD di Kota Kediri (2015-2017)
8.b. Diare Penyakit diare masih merupakan masalah global dengan derajat kesakitan dan kematian yang tinggi di berbagai negara terutama di negara berkembang, dan sebagai salah satu penyebab utama tingginya angka kesakitan dan kematian anak di dunia. Menurut data World Health Organization (WHO), diare adalah penyebab nomor satu kematian balita di seluruh dunia, dimana setiap tahun 1,5 juta balita meninggal dunia
23
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
akibat diare. Meskipun mortalitas dari diare dapat diturunkan dengan
program
rehidrasi/terapi
cairan
namun
angka
kesakitannya masih tetap tinggi. Berdasarkan survei morbiditas yang dilakukan oleh Subdit Diare, Departemen Kesehatan Republik Indonesia tahun 2011, proporsi terbesar penderita diare pada balita adalah kelompok umur 6 – 11 bulan yaitu sebesar 21,65% lalu kelompok umur 12-17 bulan sebesar 14,43%, kelompok umur 24-29 bulan sebesar 12,37%. Hal ini merupakan masalah kesehatan yang perlu diperhatikan terutama diare yang umumnya diderita oleh bayi dan balita dapat menjadi penyumbang kematian terbesar. Faktor hygiene dan sanitasi lingkungan, kesadaran orang tua untuk berperilaku hidup bersih dan sehat serta pemberian ASI menjadi faktor yang penting dalam menurunkan angka kesakitan diare pada bayi. Menurut hasil Riskesdas tahun 2013, insiden penyakit diare pada balita adalah 10,2%, CFR Kejadian Luar Biasa (KLB) diare di Indonesia pada tahun 2011 adalah 0,29% meningkat menjadi 2,06% di tahun 2012 lalu mengalami penurunan di tahun 2013 menjadi 1,08%. Jumlah penderita diare di Kota Kediri sejumlah 15.336 kasus, dengan sarana kesehatan yang ada jumlah kasus yang ditangani dan dilaporkan ke Dinas Kesehatan sejumlah 4,831 (31,5%). (tabel 13) Gambar 9. Jumlah Kasus Diare dan yang ditangani di Kota Kediri tahun 2015-2017
24
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
8.c. Filariasis Program eliminasi filariasis dilaksanakan atas dasar kesepakatan global WHO tahun 2000 yaitu “The Global Goal of Elimination of Lymphatic Filariasis as a Public Health Problem The Year 2020”. Prevalasi Penyakit Kaki Gajah di Indonesia sejak 45 tahun yang lalu (1970) berhasil diturunkan. Di Kota Kediri tahun 2017 Tidak Ditemukan Kasus. (tabel 23) C.
STATUS GIZI Status gizi masyarakat dapat diukur melalui beberapa indikator, antara lain bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), status gizi balita, status gizi wanita usia subur Kurang Energi Kronis (KEK). 1.
Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) adalah bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari 2.500 gram tanpa memperhatikan umur kehamilan.BBLR merupakan salah satu faktor utama yang berpengaruh terhadap kematian perinatal dan neonatal. BBLR dibedakan dalam 2 kategori yaitu BBLR karena premature atau BBLR karena intrauterine growth retardation (IUGR). Dinegara berkembang banyak BBLR dengan IUGR karena ibu berstatus gizi buruk, anemia, malaria dan menderita Penyakit Menular Seksual
25
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
(PMS) sebelum konsepsi atau pada saat kehamilan. Sementara itu jumlah BBLR tahun 2017 yang di Kota Kediri sebanyak 114 bayi (2,7%) dari 4.293 bayi lahir ditimbang, dan semua bayi dengan BBLR tersebut telah ditangani (100%). Tabel 37. Gambar 10. Jumlah Bayi BBLR di Kota Kediri Tahun2015-2017
2.
Balita Gizi Buruk Status gizi balita merupakan salah satu indikator yang menggambarkan tingkat kesejahteraan masyarakat. Salah satu cara penilaian
status
gizi
balita
adalah
pengukuran
secara
anthropometri yang menggunakan 3 (tiga) indeks, yaitu : berat badan menurut umur (BB/U), berat badan menurut tinggi badan/panjang badan (BB/TB) dan tinggi badan /panjang badan menurut
umur
(TB/BB/U).
Sedangkan
Balita
dikatakan
mengalami gizi buruk adalah balita dengan status gizi berdasarkan indeks BB menurut TB (BB/TB) atau BB menurut PB (BB/PB) dengan nilai Z-Score <-3 SD (sangat kurus) dan atau terdapat tanda klinis gizi buruk lainnya. Gizi buruk, baik dari segi kuantitas dan kualitas menyebabkan gangguan pada proses pertumbuhan, produksi tenaga, pertahanan tubuh, struktur dan fungsi otak serta perilaku. Dari hasil pelaksanaan pemantauan status gizi di Kota Kediri berdasarkan BB/TB ada sebesar 15 balita dengan 100%
26
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
ditangani (tabel 48). Sedangkan berdasarkan BB/U ada sebesar 120 balita yang menderita berat badan sangat kurang (tabel 47). Penyebab terjadinya kasus gizi buruk balita ini adalah intake zat gizi yang kurang yang disebabkan karena pola asuh yang kurang dari keluarga dan adanya penyakit infeksi. Selain itu penyebab gizi buruk bagi balita juga dapat disebabkan oleh komplikasi penyakit jantung dan paru oleh sebab itu
perlu
penanganan lebih lanjut.
Gambar 11. Jumlah Balita Gizi Buruk (BB/TB) yang mendapatkan perawatan Kota Kediri Tahun 2015–2017
D.
KEADAAN LINGKUNGAN Keadaan lingkungan yang sehat tercipta dengan terwujudnya kesadaran individu dan masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), untuk mencapai tujuan tersebut dijabarkan dalam sasaran meningkatkan kesadaran dan kemandirian masyarakat untuk hidup sehat dengan indikator rumah tangga sehat, institusi kesehatan
27
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
yang berperilaku sehat, institusi pendidikan yang sehat, tempat kerja yang sehat, tempat- tempat umum yang sehat,posyandu purnama dan mandiri serta meningkatkan kemandirian masyarakat sebagai peserta jaminan pemeliharaan kesehatan. 1. Rumah Sehat Rumah Sehat adalah bangunan rumah tinggal yang memenuhi syarat kesehatan, yaitu rumah yang memiliki jamban yang sehat, sarana
air
bersih,
tempat
pembuangan
sampah,
sarana
pembuangan air limbah,ventilasi rumah yang baik, kepadatan hunian rumah yang sesuai dan lantai rumah tidak terbuat dari tanah.
Gambar 12. Jumlah Rumah Sehat Per Kecamatan Di Kota Kediri 2017
Dari diagram di atas diketahui bahwa Rumah sehat di Kota Kediri tahun 20167 sebesar 55,436 (83,41%) dari
jumlah 19,270
(23,48%) rumah yang dibina dan yang memenuhi syarat 8251 (42,82%) 2.
Tempat-Tempat Umum dan Tempat Pengelolaan Makanan Tempat-Tempat
Umum
(TTU)
dan
Tempat
Umum
Pengelolaan Makanan (TPM) merupakan suatu sarana yang
28
7Profil Kesehatan Kota Kediri
dikunjungi
banyak
2017
orang,
dan berpotensi
menjadi tempat
penyebaran penyakit. Oleh karena itu tujuan penyehatan TTU adalah
mewujudkan
kondisi
tempat-tempat
umum
yang
memenuhi syarat kesehatanagar masyarakat pengunjung terhindar dari kemungkinan bahaya penularan penyakit terhadap kesehatan masyarakat sekitarnya. TTU meliputi hotel, pasar, terminal, stasiun, kolam renang, rumah sakit, tempat ibadah, sekolah dan pondok pesantren. Sedangkan TPM sehat adalah tempat umum dan tempat pengelolaan makanan dan minuman
yang memenuhi syarat
kesehatan,yaitu memiliki sarana air bersih, tempat pembuangan sampah,sarana pembuangan air limbah, ventilasi yang baik, luas lantai (luas ruangan) yang sesuai dengan banyaknya pengunjung dan memiliki pencahayaan ruang yang memadai. Gambar 13. Tempat Pengelolaan Makanan (TPM) Menurut Status Higiene Sanitasi Kota Kediri 2017
Dari grafik di atas diketahui bahwa di Kota Kediri tahun 2017 jumlah TUPM (hotel, restoran-makan, pasar, dll) yang ada 473 dengan jumlah yang diperiksa 473, sedangkan jumlah yang yang tidak memenuhi syarat 173 (36,58%) (tabel 64). 3. Akses terhadap Air Minum 3.1.1. Akses terhadap sumber air bersih yang digunakan
29
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Akses air bersih yang digunakan masyarakat kota Kediri pada tahun 2017 berasal dari sumur gali terlindung 1.658
keluarga,
sumur
gali
dengan
pompa
20.971
kelurga,Sumber Bor Dengan Pompa 194.653 Keluarga Perpipaan 42.400 keluarga. (tabel 59) Gambar 14. Penduduk dengan Akses Berkelanjutan terhadap Air Minum Berkualitas (Layak) di Kota Kediri Tahun 2017 31000 30000 29000 28000 27000 26000 25000 24000 23000
30,482
28897 25551
Mojoroto
Kota
Pesantren
3.1.2. Akses terhadap sumber air minum yang digunakan Sumber air minum yang digunakan dapat dibedakan menjadi air kemasan, air isi ulang, leding meteran, leding eceran, pompa, sumur terlindung, mata air terlindung, air hujan, sumur tak terlindung, mata air tak terlindung, air sungai, dan lain-lain. Gambar 15. Kualitas Air Minum di Penyelenggara Air Minum yang Memenuhi Syarat Kesehatan di Kota Kediri Tahun 2017 30 26
25 20
22 16
15
18 13
10 5 0
Mojoroto
Kota
Air minum yang diperiksa Air minum yang memenuhi syarat
Pesantren
30
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Di kota Kediri penyelenggara air minum sebanyak 66 jumlah sampel yang diperiksa 41 dan jumlah yang memenuhi syarat di periksa 39 (95,12%) tabel 60 4.
Penduduk yang Memiliki Akses Sanitasi Layak (Jamban Sehat) Penduduk dengan akses terhadap fasilitas sanitasi layak (jamban sehat) sebanyak 284.086 (83.2%) dan menurut jenis jamban, jumlah penduduk pengguna jamban komunal 3,133, dan yang memenuhi syarat 3,133 (100%), jumlah peduduk pengguna jamban leher angsa 262,432 dan yang memenuhi syarat 260,652 (99,32%) (Tabel 61).
Gambar 16. Jumlah Penduduk dengan Akses Sanitasi Layak (Jamban Sehat) di Kota Kediri Tahun 2017
5.
Desa STBM Desa yang melaksanakan Total Berbasis Masyarakat (STBM ) berjumlah 46 Kelurahan. Untuk desa yang stop BABS (SBS) berjumlah 29 kelurahan (47,82%) terdiri dari Mojoroto 40,91%,
31
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
kota 36,36% dan Pesantren 22,73%. (Tabel 62) E.
KEADAAN PERILAKU MASYARAKAT Untuk menggambarkan keadaan perilaku masyarakat yang berpengaruh terhadap derajat kesehatan masyarakat, disajikan dalam beberapa indikator yaitu: 1. Rumah Tangga Sehat Dari tabel 57 menunjukkan Kota Kediri, dari jumlah rumah tangga yang ada sebanyak 68,747 jumlah rumah tangga yang dibina/dipantau sebesar 28,095 dan yang ber PHBS 14,198 (50,5%) dari jumlah rumah tangga yang ada).Cakupan rumah tangga sehat telah meningkat dengan adanya kesinambungan intervensi dari berbagai komponen baik lintas sektor,
swasta, LSM dan tokoh
masyarakat dalam memberikan motivasi danketeladanan tentang budaya perilaku hidup bersih dan sehat sehingga berkembang dan membudaya di masyarakat. 2. ASI Ekslusif ASI Ekslusif adalah pemberian ASI pada bayi usia 0–6 bulan dalam rangka mencukupi kebutuhan gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi Air Susu Ibu (ASI) diyakini dan bahkan terbukti memberi manfaat bagi bayi baik dari sisi/aspek gizi (kolostrum yang mengandung imunoglobulin A/IgA, wheicasein,
decosahexanoic/
DHA
dan
arachidonic/AA
dengan
komposisi sesuai), aspek imunologik (selain IgA, terdapat laktoferin, lysosim
dan
3
lymphocyte/BALT, mammary
jenis
leucosit
Gutassociated
associated
yaitu
brochus-associated
lymphocyte
lymphocytetissue/
tissue/
MALT
serta
GALT, faktor
bifidus), aspek psikologik (interaksi dan kasih sayang antara anak dan ibu), aspek kecerdasan, aspek neurologik (aktifitas menyerap ASI bermanfaat pada koordinasi syaraf bayi), aspek ekonomik serta aspek penundaan kehamilan (metode amenorea laktasi/MAL). Selain Aspek-aspek tersebut, dengan ASI juga dapat melindungi
32
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
bayi dari sindrom kematian bayi secara mendadak (suddeninfant death syndrome/SIDS). Di Kota Kediri tahun 2017
jumlah bayi yang diberi ASI
eksklusif sebesar 1869 ( 61,6%) dari jumlah bayi yang diperiksa yaitu 3.032 bayi (Tabel 39). 3. Posyandu Pemberdayaan masyarakat dalam bentuk pelayanan pada masyarakat, advokasi kesehatan dan pengawasan sosial dalam pembangunan kesehatan belum banyak berkembang. Sementara itu kemampuan masyarakat dalam mengemukakan pendapat dan memilih dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan juga masih terbatas. Potensimasyarakat baik berupa organisasi, upaya, tenaga, dana, sarana, teknologi, maupun dalam mekanisme pengambilan keputusan belum secara optimal dimanfaatkan untuk percepatan pencapaian program kesehatan. Perkembangan peran serta masyarakat dibidang kesehatan, antara lain dimulai dengan tumbuhnya PKMD (Pembangunan Kesehatan Masyarakat dan Desa)dan sekarang berkembang menjadi Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM). Dalam rangka meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat
berbagai
upaya
dilakukan
dengan
memanfaatkan potensi dan sumber daya yang ada di masyarakat. Posyandu
merupakan
Bersumber
daya
salah
satu
bentuk
Masyarakat(UKBM),
Upaya
untuk
Kesehatan
mendekatkan
pelayanan kesehatan pada masyarakat melalui wadah keterpaduan lintas sektor dan masyarakat. Jumlah posyandu di Kota Kediri tahun 2017 dilaporkan sebanyak 339 posyandu (tabel 69), dengan rasio p o s y a n d u p e r 1 0 0 b a l i t a a d a l a h s e b e s a r 1 , dengan posyandu aktif sebesar 310(91,45%).
33
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Gambar 17. Perbandingan Strata Posyandu KotaKediri Tahun 2017
Strata posyandu tahun 2016 yaitu Posyandu Pratama 5 (1,47%), Posyandu Madya 24 (7,08%), Posyandu Purnama 246 ( 72,57%) dan Posyandu Mandiri 64 (18,88%). Dan dari
339
posyandu yang ada, semua posyandu aktif 310 (91,45%). (tabel 69) 4. Pembiayaan Kesehatan oleh Masyarakat Sumber biaya kesehatan berasal dari Pemerintah Provinsi
dan
Kabupaten/Kota,
sedangkan
biaya
Pusat,
kesehatan
bersumber swasta terdiri dari masyarakat dan pihak swasta. Dari tinjauan yang ada pembiayaan kesehatan lebih banyak berasal dari masyarakat, yang tampaknya belum dikelola dengan baik, masih bersifat out of pocket, sehingga belum efektif dan efisien. Sistem pembiayaan kesehatan yang sedang berjalan di Indonesia masih sangat tergantung pada mekanisme pembayaran fee for service, sedangkan mekanisme asuransi masih sedang dalam proses dikembangkan,mengingat
jumlah
penduduk
yang
memiliki
asuransi masih sangat rendah, kedepan sistem pembiayaan kesehatan diarahkan kepada sistem jaminan kesehatan sosial atau sistem asuransi sosial yang diharapkan dapat lebih efektif dan efisien. Dalam rangka meningkatkan kepesertaan masyarakat dalam
34
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
pembiayaan kesehatan, sejak lama dikembangkan berbagai cara untuk memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat. Pada saat ini
berkembang
berbagai
cara
pembiayaan
kesehatan
praupaya,yaitu dana sehat, asuransi kesehatan, asuransi tenaga kerja (Astek)/Jamsostek, JPKM dan asuransi kesehatan lainnya. Jumlah seluruh peserta pembiayaan kesehatan sebesar 192.698 dengan rincian jumlah peserta Penerima Bantuan Iuran sebesar 6 3 . 8 5 3 dan jamkesda 23.476 ( Tabel 53 ) 5. Penyuluhan Kesehatan Kegiatan penyuluhan kesehatan yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kota Kediri tahun 2016 melalui penyuluhan kelompok dan penyuluhan massa, yang merupakan kegiatan penyuluhan pencegahan
dan
penanggulangan
penyalahgunaan
narkotika,
psikotropika dan zat adiktif (P3NAPZA) berbasis masyarakat, pencegahan dan penanggulangan penyakit baik menular dan tidak menular, tentang kesehatan Ibu dan anak, Gizi dan lain-lain. Kegiatan penyuluhan di Kota Kediri sejumlah 2 . 9 3 8 terdiri dari penyuluhan kelompok 2.916 kegiatan dan penyuluhan massa 22 Kegiatan.
35
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
BAB SITUASI UPAYA KESEHATAN
IV
Dalam rangka mencapai tujuan pembangunan kesehatan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, telah dilakukan berbagai upaya pelayanan kesehatan masyarakat. Berikut ini diuraikan gambaran situasi upaya kesehatan khususnya pada tahun 2017. A.
Pelayanan Kesehatan Dasar Upaya pelayanan kesehatan dasar merupakan langkah awal yang sangat
penting
dalam
memberikan
pelayanan
kesehatan
pada
masyarakat. Dengan pemberian pelayanan kesehatan dasar secara cepat dan tepat, diharapkan sebagian besar masalah kesehatan masyarakat sudah dapat diatasi. Berbagai pelayanan kesehatan dasar yang dilaksanakan oleh fasilitas pelayanan kesehatan adalah sebagai berikut :
1.
Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi Seorang ibu mempunyai peran yang sangat besar di dalam pertumbuhan
bayi
dan
perkembangan
anak.
Masyarakat,
khususnya para ibu dengan tingkat pengetahuan yang rendah sangat berpengaruh pada kesehatan ibu. Gangguan kesehatan yang dialami seorang ibu bisa berpengaruh pada kesehatan janin dalam kandungan hingga kelahiran dan masa pertumbuhan bayi dan anaknya. 1.a. Pelayanan Antenatal Pelayanan kesehatan ibu dan anak meliputi Antenatal Care sampai pada post partum. Untuk antenatal care yang menjadi indikator adalah kunjungan pertama ibu hamil trimester I dan IV ke tempat pelayanan untuk memeriksakan kehamilannya. Pelayanan antenatal merupakan pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan profesional (dokter spesialis
36
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
kandungan dan kebidanan, dokter umum, bidan dan perawat) kepada ibu hamil selama masa kehamilannya, yang mengikuti program pedoman pelayanan antenatal yang ada dengan titik berat pada kegiatan Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K). Hasil pelayanan antenatal dapat dilihat dari cakupan K1 dan K4. Cakupan K1 atau juga disebut akses pelayanan ibu hamil merupakan gambaran besaran ibu hamil yang telah melakukan kunjungan pertama kali ke fasilitas pelayanan kesehatan untuk mendapatkan
pelayanan
antenatal.
Gambaran
persentase
cakupan pelayanan K1 di Kota Kediri pada tahun 2017 lampiran tabel 29 sebesar 4596 (97,2%) dari seluruh ibu hamil sebanyak 4.728 orang dengan target cakupan kunjungan K1 tahun 2017 sebesar 97%. Sedangkan K4 adalah gambaran besaran ibu hamil yang telah mendapatkan pelayanan ibu hamil sesuai dengan standar serta paling sedikit empat kali kunjungan, dengan distribusi 1 (satu) kali pada trimester pertama, 1 (satu) kali pada trimester dua dan 2 (dua) kali pada trimester ke tiga. Angka ini dapat dimanfaatkan untuk melihat kualitas pelayanan kesehatan pada ibu hamil. Dan gambaran persentase cakupan pelayanan K4 di Kota Kediri pada tahun 2017 lampiran tabel 29 sebesar 4.348 (92,0%) dari seluruh ibu hamil sebanyak 4.756 orang. Sedangkan target cakupan kunjungan ibu hamil K4 untuk target tahun 2017 sebesar 87%. 1.b. Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan Ibu Nifas Komplikasi dan kematian ibu maternal dan bayi baru lahir sebagian besar terjadi pada masa di sekitar persalinan, hal ini disebabkan pertolongan tidak dilakukan oleh tenaga kesehatan
yang
mempunyai
kompetensi
kebidanan
37
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
(profesional). Menurut WHO diperkirakan 15% kehamilan akan mengalami keadaan resiko tinggi dan komplikasi obstetrik dan jika tidak ditangani secara memadai dapat membahayakan kematian ibu dan janin yang dikandung. Oleh sebab itu, pendekatan yang dianjurkan adalah menganggap semua kehamilan tersebut berisiko dan setiap ibu hamil mempunyai akses pada pertolongan persalinan yang aman. Perbedaan dalam cakupan persalinan yang dilayani oleh tenaga kesehatan terlatih sangat bervariasi. Variasi ini disebabkan oleh akses ke pelayanan,
kemakmuran
masyarakat
serta
permintaan
masyarakat atas pelayanan, yang pada akhirnya dipengaruhi oleh persepsi masyarakat yang bersangkutan akan mutu yang dirasakan serta nilai pelayanan yang diperoleh. Hasil pengumpulan data pada tabel 29 menunjukkan jumlah persalinan seluruhnya 4.513 dengan persentase cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan sebesar 4,274 persalinan (94,7%). Ibu nifas yang mendapatkan pelayanan kesehatan sebanyak 4.190 orang (92,8%). Sedangkan ibu nifas yang mendapat Vitamin A sebanyak 4,190 orang (92,8%). Gambar 18. Cakupan Kunjungan Ibu Hamil di Kota Kediri Tahun 2017
1.c. Ibu Hamil Resiko Tinggi yang Dirujuk
38
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Mortalitas dan morbiditas wanita hamil dan bersalin masih merupakan masalah kesehatan masyarakat yang penting dan serius. Lebih dari 90% kematian ibu tersebut disebabkan oleh komplikasi obstetrik yang sering tidak dapat diramalkan pada masa kehamilan dan awal masa persalinan. Penyebab langsung kematian ibu di Indonesia adalah perdarahan (4060%), infeksi (20-30%) dan eklamsi (20-30%). Menurut Depkes RI 2001 penyebab tidak langsung kematian ibu antara lain akibat anemia, kurang energi kronis dan keadaan “4 Terlalu” (terlalu muda/tua, terlalu sering, terlalu banyak), selain itu non teknis
yang
masuk
kategori
penyebab
mendasar
yaitu
rendahnya stasus wanita, ketidak berdayaan dalam mengambil keputusan dan pendidikan yang rendah. Dalam memberikan pelayanan khususnya oleh bidan di desa dan Puskesmas, beberapa ibu hamil diantaranya tergolong dalam kasus resiko tinggi (risti) dan memerlukan pelayanan kesehatan rujukan. Jumlah ibu hamil di Kota Kediri tahun 2017 sebesar 4,728 orang, jumlah Bumil Risti/Komplikasi sebesar 946 dengan Bumil risti/komplikasi ditangani 945 (99,93%). (Lihat tabel 33 ) 1.d. Kunjungan Neonatus Bayi hingga usia kurang dari satu bulan merupakan golongan umur yang paling rentan atau memiliki resiko gangguan kesehatan paling tinggi. Upaya kesehatan yang dilakukan untuk mengurangi resiko tersebut antara lain dengan melakukan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan dan pelayanan
kesehatan
pada
neonatus,
petugas
kesehatan
disamping melakukan pemeriksaaan kesehatan bayi juga melakukan konseling perawatan bayi kepada ibu. Di Kota Kediri tahun 2017 jumlah bayi sebesar 4298 dengan cakupan kunjungan neonatus 1 (KN1) sebesar 4283
39
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
(99,7%) sedangkan cakupan kunjungan neonatus 3 kali (KN lengkap) sebesar 4237 (98,6%). (Tabel 38). 1.e. Kunjungan Bayi Indikator cakupan pelayanan kesehatan bayi merupakan penilaian terhadap upaya peningkatan akses bayi memperoleh pelayanan kesehatan dasar, mengetahui sedini mungkin adanya kelainan
atau
penyakit,
pemeliharaan
kesehatan
dan
pencegahan penyakit serta peningkatan kualitas hidup bayi. Hasil pengumpulan data di Kota Kediri menunjukkan cakupan kunjungan bayi pada tahun 2017 sudah mencapai target (90%) yaitu sebanyak 4330 bayi atau 93,9% dari jumlah bayi keseluruhan 4,612 bayi. (Tabel 40) 2. Pelayanan Kesehatan Anak Pra Sekolah, Usia Sekolah dan Remaja Pelayanan kesehatan pada kelompok anak pra sekolah, usia sekolah dan remaja dilakukan dengan pelaksanaan pemantauan dini terhadap tumbuh kembang dan pemantauan kesehatan anak pra sekolah, pemeriksaan anak sekolah dasar/sederajat, serta pelayanan kesehatan pada remaja, baik yang dilakukan oleh tenaga kesehatan maupun peran serta tenaga terlatih lainnya seperti kader kesehatan, guru UKS dan Dokter kecil. Dari hasil pengumpulan data pada tabel 49 menunjukkan bahwa jumlah murid SD dan setingkat sebesar 5379
Sedangkat
jumlah murid SD kelas 1 dan setingkat sebesar 5379 dengan 2,775 murid laki-laki dan 2,2598 murid perempuan. Sedangkan jumlah murid SD kelas 1 dan setingkat yang diperiksa sebesar 5,373 (99,9%). (tabel 49)
3.
Pelayanan Keluarga Berencana
40
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Usia subur seorang wanita biasanya antara 15-49 tahun. Oleh karena itu untuk mengatur jumlah kelahiran atau menjarangkan kelahiran, wanita/pasangan memprioritaskan untuk menggunakan alat/metode kontrasepsi. Tingkat pencapaian pelayanan Keluarga Berencana
dapat
dilihat
dari
cakupan
PUS
yang
sedang
menggunakan alat/metode kontrasepsi (KB aktif), cakupan peserta KB yang baru menggunakan alat/metode kontrasepsi, tempat pelayanan KB, dan jenis kontrasepsi yang digunakan akseptor. Jumlah pasangan usia subur (PUS) di Kota Kediri menurut hasil pengumpulan data sepanjang tahun 2017 sebesar 48,281 sedangkan yang menjadi peserta KB aktif sebesar 33,944 (70,3%) dan peserta KB baru sebesar 4,014 (8,3%). Tabel 36. Gambar 19. Proporsi Peserta KB Aktif & KB Baru Menurut Jenis Kontrasepsi di Kota Kediri Tahun 2017
Penggunaan alat kontrasepsi pada pasangan usia subur baik pada
peserta
KB
aktif
maupun
KB
baru
sebagian
besar
menggunakan KB suntik sebesar 45,2%.
4.
Pelayanan Imunisasi
41
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Pencapaian Universal Child Immunization pada dasarnya merupakan suatu gambaran terhadap cakupan sasaran bayi yang mendapatkan imunisasi secara lengkap. Bila cakupam UCI dikaitkan dengan batasan wilayah tertentu, berarti dalam wilayah tersebut dapat digambarkan besarnya tingkat kekebalan masyarakat terhadap penularan PD3I. Cakupan imunisasi di Indonesia atau Universal Child Immunisation (UCI) berdasarkan Riskesdas 2013 di tingkat desa secara nasional mencapai 80,23% yang mencakup imunisasi hepatitis saat lahir sebesar 79,1%, imunisasi BCG sebesar 87,6%, imunisasi polio-4 sebesar 77%, imunisasi DPT-HB-3 sebesar 87,6%
dan
imunisasi
campak
sebesar
82,1%.
Cakupan imunisasi yang tidak tinggi ini turut menyumbang pada tingginya angka kematian bayi (AKB) di Indonesia. AKB Indonesia
termasuk
perbandingan
bahwa
tertinggi AKB
di
ASEAN
Indonesia
4,6
dengan
kali
lebih
tinggi dibanding Malaysia, 1,3 kali lebih tinggi dibanding Filipina
dan
1,8
kali
lebih
tinggi
dibanding
Thailand.
Merujuk pada Riskesdas 2013, penyebab anak tidak diimunisasi mencakup anak demam (28,8%), keluarga tidak mengizinkan (26,3%), anak sering sakit (6,8%), sibuk atau repot (16,3%), tidak tahu tempat imunisasi (6,7%) dan tempat imunisasi jauh (21,9%). Untuk mencegah terjadinya KLB, beberapa upaya harus dilakukan mencakup penyediaan air bersih, imunisasi dan didukung juga oleh faktor nutrisi seimbang, pemberian air susu ibu eksklusif, menghindari polusi dalam rumah dan program keluarga berencana.
Sementara
dalam
program
Imunisasi
Nasional
disebutkan ada 7 macam penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I), mencakup polio, hepatitis B, pertusis, difteri, Hib, campak dan tetanus.
42
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
4.a. Cakupan UCI Data tahun 2017 menunjukkan cakupan kelurahan UCI tahun 2017 sebesar 100% (Tabel 41). Puskesmas yang ada di Kota Kediri, telah Mencapai Target 100%. Pelayanan imunisasi bayi mencakup BCG, DPT/HB1-3, Polio 1-4, Campak, yang dilakukan melalui pelayanan rutin di Posyandu dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya. Cakupan imunisasi BCG sebesar (100%), DPT3 + HB3 (91%), Polio (92,3%), Campak (67,38%) dan imunisasi dasar lengkap 100%. Gambar 20. Cakupan Imunisasi Bayi di Kota Kediri Tahun 2017
4.b. Ibu Hamil yang mendapat imunisasi TT Imunisasi TT-5 untuk Wanita Usia Subur sampai dengan saat ini masih sulit untuk di capai. Dari Jumlah Ibu hamil sebanyak 4.728 orang ,yang Melaksanakan TT-5 Sebanyak 1,166 ( 24,7%) (Tabel 30) Gambar 21. Cakupan Imunisasi TT pada Ibu Hamil di kota Kediri Tahun 2015
43
7Profil Kesehatan Kota Kediri
5.
2017
Pelayanan Kesehatan Usila Jumlah usila pada tahun 2017 di Kota Kediri sebesar 29,354 orang yang mendapatkan pelayanan kesehatan sebesar 14,762 ( 50,29)%. Dapat dilihat pada tabel 52. Gambar 22. Cakupan Pelayanan Kesehatan Usila di kota Kediri Tahun 2017
6.
Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut Pelayanan kesehatan gigi dan mulut pada tahun 2017 di Kota Kediri meliputi tumpatan Pelayanan kesehatan gigi tetap 3.912 dan pencabutan gigi tetap 2.598. Sedangkan pelayanan gigi dan mulut pada anak SD atau setingkat dari 26,577 anak, jumlah murid SD yang diperiksa 15,016 anak (56,5%) dan jumlah yang mendapatkan
44
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
perawatan 3,094 anak (62,3%) dari 4,968 anak yang perlu perawatan. (Tabel 50 dan 51) B.
Ketersediaan Obat Kebutuhan akan jenis obat dan jenis obat generik yang tersedia cukup bervariasi pada setiap Puskesmas. Perbedaan kebutuhan baik untuk jenis dan jumlah obat tergantung pada situasi dan kondisi masyarakat
dan
lingkungan
disekitar
pelayanan
kesehatan.
Ketersediaan obat di Kota Kediri sebagian besar sudah memenuhi kebutuhan di sarana kesehatan. Hasil pengumpulan data nama jenis obat sesuai kebutuhan pelayanan kesehatan dasar di Dinas Kesehatan Kota Kediri ditunjukkan pada ( tabel 66 ) yaitu Albendazol tab, Amoxillin 500 mg tab,Amoxillin Syrup, Deksametason tab, Diazepam injeksi 5mg/ml, Epineprin (Adrenalin ) injeksi 0,1%, Fitomenadion ( vitamin K) injeksi,Furosemid tab 40 mg,Garam Oralit,Glibenklamid,Kaptopril tab,Magnesium Sulfat injeksi 20%,Metilergometrin Maleat inj 0,200 mg- 1ml,Obat Anti Tuberculosis dewasa,Oksitosin injeksi,Parasetamol 500 mg tab,Tablet tambah darah,Vaksin BCG,Vaksin TT,Vaksin DPT/DPT-HB/DPT-HBHib. C.
Perbaikan Gizi Masyarakat Upaya perbaikan gizi masyarakat pada hakekatnya dimaksudkan untuk menangani permasalahan gizi yang dihadapi masyarakat. Beberapa
permasalahan
gizi
sering
dijumpai
pada
kelompok
masyarakat adalah kekurangan kalori protein, kekurangan vitamin A, gangguan akibat kekurangan yodium dan anemia gizi besi. 1.
Pemantauan Pertumbuhan Balita Upaya pemantauan terhadap pertumbuhan balita dilakukan melalui kegiatan penimbangan di posyandu secara rutin setiap bulan. Hasil dari kompilasi data dari 3 kecamatan di Kota Kediri,
45
7Profil Kesehatan Kota Kediri
jumlah
balita
2017
yang
dilaporkan
sebanyak
21.521balita
yang
ditimbang sebanyak 16.635 balita (77,3 %). Dari hasil penimbangan jumlah balita dengan bawah garis merah (BGM) sebesar 120 balita (0,7 %). Hal ini dapat terlihat pada tabel 47. 2.
Pemberian Kapsul Vitamin A Tujuan pemberian kapsul Vitamin A adalah untuk menurunkan prevalensi dan mencegah kekurangan vitamin A(KVA) pada balita. Cakupan pemberian kapsul vitamin A pada balita dilakukan 2 kali dalam setahun. Pada tahun 2016 hasil dari kompilasi 3 kecamatan dengan 9 Puskesmas di Kota Kediri jumlah bayi sebanyak 4,612 yang mendapat Vit A sebesar 4,291 (93,04%), jumlah anak balita sebanyak 25,749 yang mendapat Vit.A sebesar 16,651 (64,67%) dan sedangkan jumlah balita sebanyak 21.839 yang mendapat Vit A sebesar 4.799 ( 21,98%) seperti pada tabel 44.
3. Pemberian Tablet Besi Anemia Gizi adalah rendahnya kadar Haemoglobin (Hb) dalam darah yang disebabkan karena kekurangan zat besi yang diperlukan untuk pembentukan Hb. Di Indonesia sebagian besar anemia ini disebabkan karena kekurangan zat besi (Fe) hingga disebut anemia kekurangan zat besi atau anemia gizi besi. Pada tahun 2016 jumlah ibu hamil yang ada sebesar 4756 dan yang mendapatkan pemberian tablet Fe1 4.406 (93%) bumil dan Fe3 4375 (92%) bumil. Dapat dilihat pada tabel 32. Gambar 23. Persentase Pemberian Tablet Fe1 dan Fe3 pada Bumil di Kota Kediri Tahun 2015 – 2017
46
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
47
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
BAB
V
SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN Gambaran mengenai situasi sumber daya kesehatan dikelompokkan dalam sajian data dan informasi mengenai sarana kesehatan, tenaga kesehatan dan pembiayaan kesehatan.
A.
SARANA KESEHATAN Pada bab ini akan diuraikan mengenai sarana kesehatan diantaranya Puskesmas, Rumah Sakit, dan sarana Upaya Kesehatan Bersumber daya Masyarakat (UKBM). Data dapat dilihat pada Tabel 73.
1.
Puskesmas Untuk meningkatkan mutu Pelayanan Kesehatan Masyarakat, di Kota Kediri mempunyai 9 Puskesmas dan 26 Puskesmas Pembantu, Puskesmas keliling 16 buah, 3 Puskesmas yang telah bersertifikasi ISO 9001: 2008 di Puskesmas Sukorame, Puskesmas Pesantren II dan Puskesmas Kota Wilayah Utara dan 1 Puskesmas yang telah terakreditasi di Puskesmas Pesantren I. Secara konseptual, Puskesmas menganut konsep wilayah dan diharapkan dapat melayani sasaran penduduk rata-rata 30.000 jiwa per 1 Puskesmas.
2.
Rumah Sakit/ BP/ Klinik Rumah Sakit sebagai pusat rujukan pelayanan kesehatan harus mampu menjawab dan merespon tantangan dan tuntutan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang bermutu, profesional dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat dengan paradigma Best Quality-Safety, Best Price and Best Delivery (QPD) yaitu tidak hanya
meningkatan
mutu
pelayanan
tetapi
juga
menjaga
48
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
keselamatan pasien secara konsisten dan terus menerus dengan biaya seefisien mungkin. Ada beberapa
upaya yang telah dilaksanakan guna
meningkatkan pelayanan kepada masyarakat diantaranya : a. Pelayanan Maskin Kuota/Non Kuota di Puskesmas dan Jaringannya. b. Standarisasi pelayanan RS melalui Akreditasi versi 2012. c. Gratis Pelayanan Spesialis di RS pemberi pelayanan Jamkesda di Kota Kediri maupun RS milik Provinsi Jawa Timur bagi seluruh masyarakat miskin Kota Kediri. d. Peningkatan status pengelolaan dari RS Swadana menjadi BLUD Jumlah seluruh Rumah Sakit di Kota Kediri pada tahun 2017 sebanyak 12 buah yang terdiri 7 Rumah Sakit Umum dan 5 Rumah Sakit Khusus. Rumah Sakit Umum yang ada di Kota Kediri meliputi 1 RSUD, 1 RS TNI AD dan RS POLRI, sisanya adalah RS Umum Swasta. Sedangkan RS Khususnya adalah 1 RS Khusus Kusta milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur, 1 RSIA dan 1 RS Khusus Bedah. Saat ini jumlah klinik di Kota Kediri ada 51 buah yang terdiri 11 Klinik Belum Perpanjangan , 15 Klinik Belum Sesuai PMK No 9/2014, 15 Klinik Sudah Sesuai PMK No 9/2014, 8 Klinik Ijin Operasional dalam Proses, 1 Klinik Belum Berijin, 1 Klinik Bergabung Dengan Intutusi.
3.
Klinik Seroja Pelayanan VCT dan IMS melalui Klinik Seroja. Klinik ini memberikan pelayanan kepada masyarakat yang beresiko tinggi khususnya dalam penanganan, penatalaksanaan dan konseling yang berkaitan dengan penyakit Infeksi Menular Seksual (IMS) dan HIV-AIDS.
4.
Labkesda
49
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
Pembentukan Labkesda berdasarkan Peraturan Walikota Kediri No 52 Tahun 2012 Tanggal 18 Desember 2012, dimana jenis pelayanan kesehatannya berupa a. Pemeriksaan Laboratorium Klinik, terdiri dari Pemeriksaan Kimia Klinik; Pemeriksaan Hematologi Klinik; Pemeriksaan Imuno-serologi; Pemeriksaan Mikrobiologi klinik; Pemeriksaan Parasitologi dan Cairan tubuh (liquor) serta Pemeriksaan Narkoba (toksikologi) b. Pemeriksaan Laboratorium Kesehatan Masyarakat/ Kesehatan Lingkungan, meliputi : Pemeriksaan fisika, kimia kesehatan, mikrobiologi, toksikologi dari sampling air bersih, air minum, air limbah,
makanan
dan/atau
sampling
dari
sumber
lain;
Pemeriksaan hapusan alat, bahan/benda, atau cairan (sekresi) tubuh manusia; Pelayanan sertifikasi Laik Sehat Tempat Umum, Hotel dan Restoran. Pelayanan pengambilan sampling di lapangan, serta Pelayanan konsultasi sanitasi. 5.
Sarana Produksi dan Distribusi Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan Salah
satu
indikator
penting
untuk
menggambarkan
ketersediaan sarana pelayanan kesehatan adalah jumlah sarana produksi dan distribusi sediaan farmasi dan alat kesehatan. Data yang berhasil dikumpulkan tahun 2016 adalah jumlah apotik di Kota Kediri sebanyak
95 buah dan pedagang besar
farmasi 13 buah, Gudang farmasi Kota Kediri sebanyak 1 unit, Usaha Kecil Obat Tradisional 1 Buah , Toko Obat Sebanyak 8 Buah , Penyalur Alat Kesehatan sebanyak 8 buah (Tabel 67).
6.
Sarana Kesehatan bersumber daya masyarakat Dalam rangka meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat
berbagai
upaya
dilakukan
dengan
50
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
memanfaatkan potensi sumber daya yang ada Upaya
Kesehatan
Bersumber
Daya
di masyarakat.
Masyarakat
(UKBM)
diantaranya adalah posyandu (340), poskesdes (42), desa siaga (46). Posyandu merupakan salah satu bentuk UKBM yang paling dikenal oleh masyarakat. Posyandu menyelenggarakan minimal 5 program prioritas yaitu kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, perbaikan gizi, imunisasi dan penanggulangan diare. Untuk memantau perkembangannya posyandu dikelompokkan menjadi 4 strata, yaitu posyandu pratama, posyandu madya, posyandu purnama dan posyandu mandiri. Jumlah Posyandu di Kota Kediri menurut hasil kompilasi dari Profil Kesehatan tahun 2017, bahwa seluruh posyandu yang ada sebesar 339 buah, dengan rincian posyandu pratama 5 buah (1,47%), posyandu madya 24 buah (7,08%), posyandu purnama 246 buah (72,57%) dan posyandu mandiri 64 buah (18,88%). Seperti yang tercantum pada tabel 69. B.
TENAGA KESEHATAN Tenaga
kesehatan
merupakan
bagian
terpenting
dalam
peningkatan pelayanan kesehatan. Peningkatan kualitas harus menjadi prioritas utama mengingat tenaga kesehatan saat ini berkaitan dengan globalisasi dunia dan persaingan terhadap kualitas ketenagaan harus menjadi pemicu. Bila peningkatan kualitas dapat dijalankan secara bertahap maka peningkatan pelayanan kesehatan akan dapat tercapai. Sebagaimana diketahui bahwa penyelenggaraan upaya kesehatan tidak hanya dilakukan pemerintah, tapi juga diselenggarakan oleh swasta. Oleh karena itu gambaran situasi ketersediaan tenaga kesehatan baik yang bekerja di sektor pemerintah maupun swasta perlu diketahui. Data yang dapat dikumpulkan meliputi data jumlah dan jenis sumber daya manusia kesehatan yang ada pada Dinas Kesehatan Kota Kediri,
51
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
UPT Dinas Kesehatan Kota, Rumah Sakit Umum, Puskesmas, RS, RB, BP Swasta, TNI POLRI pada tahun 2017 Jumlah sumber daya manusia kesehatan di Kota Kediri sebesar 2.832 orang, yang tersebar di 9 Puskesmas 380 orang, Dinas Kesehatan Kota 64 orang, RSUD/RS. Swasta/RSB 1.978 orang (data yang masuk 100% dari Rumah Sakit yang ada di Kota Kediri), BP/Klinik 332 orang (data yang masuk 94,12% dari Balai Pengobatan/ Klinik yang ada dikota Kediri).(Tabel 72-78) 1.
Jenis Tenaga Kesehatan Berdasarkan Rasio Penduduk Untuk melihat kecukupan tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan di antaranya digunakan indikator rasio tenaga. Rasio masing-masing tenaga kesehatan di Kota Kediri sementara pada tahun 2016 yaitu (1) rasio dokter spesialis sebesar 50 per 100.000 penduduk, artinya melibihi rasio dari dokter spesialis yang berdasarkan standar yaitu hanya 6 dokter spesialis dalam 100.000 penduduk. (2)rasio dokter umum 52,132 per 100.000 penduduk, artinya mencukupi dari kebutuhan berdasarkan standar yaitu 40 dokter umum dalam 100.000 penduduk. (3)rasio dokter gigi sebesar 15,604 per 100.000 penduduk, artinya telah mencukupi dari kebutuhan berdasarkan standar kebutuhan yaitu 11 per 100.000 penduduk. (4) rasio perawat sebesar 408,90 per 100.000 penduduk yang berarti kebutuhan perawat di Kota Kediri telah melebihi dari kebutuhan
jika berdasarkan standar yaitu 119 per 100.000
penduduk. (5)rasio bidan sebesar 144,34 per 100.000 penduduk yang berarti bahwa telah mencukupi dari kebutuhan tenaga bidan di Kota Kediri jika berdasarkan standar yaitu 100 bidan per 100.000 penduduk. (6)rasio tenaga kefarmasian sebesar 63,4 per 100.000 penduduk, ini berarti kebutuhan tenaga kefarmasian telah melebihi jika berdasarkan standar yaitu 10 per 100.000 penduduk. (7)rasio tenaga gizi sebesar 45 per 100.000 penduduk, artinya di Kota Kediri
52
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
cukup memenuhi jika berdasarkan standar yaitu 22 per 100.000 penduduk. (8)rasio tenaga kesehatan masyarakat sebesar 7,44 per 100.000 penduduk, artinya Kota Kediri belum memenuhi jika berdasarkan standar yaitu 21 per 100.000 penduduk. (9)rasio tenaga sanitasi sebesar 9,57 per 100.000 peduduk, artinya Kota Kediri masih membutuhkan tenaga sanitasi jika berdasarkan standar yaitu 27 per 100.000 penduduk.
2.
Persebaran Tenaga Kesehatan menurut Unit Kerja Tenaga kesehatan yang terdistribusi pada berbagai institusi kesehatan di Kota Kediri pada tahun 2016, terserap paling banyak pada RS sebesar 69,99%, kemudian Puskesmas dan jaringannya sebesar 15,99%, lalu sarana kesehatan lain (termasuk BP/Klinik) sebesar 11,75%, dan yang terkecil yaitu pada Dinas Kesehatan Kota Kediri sebesar 2,26%. Gambar 24. Persentase tenaga kesehatan menurut unit kerja di Kota Kediri Tahun 2017
Adapun jenis tenaga yang bekerja pada dinas kesehatan Kota Kediri dan sarana pelayanan kesehatan baik Puskesmas, Rumah Sakit Pemerintah dan Rumah Sakit Balai Pengobatan swasta dapat dilihat pada tabel 72-78.
53
7Profil Kesehatan Kota Kediri
C.
2017
PEMBIAYAAN KESEHATAN Pembiayaan kesehatan yang bersumber dari Pemerintah dan Masyarakat. Anggaran Pemerintah bersumber dari APBN dan APBD. Total
anggaran
APBD
kota
pada
tahun
2016
sebesar
Rp. 234.206.540.437,- dengan total anggaran kesehatan dari APBD dan APBN sebesar Rp. 247.553.955.437,- (Tabel 80). Anggaran APBD untuk untuk Dinas Kesehatan Rp. 72.779.929.437,-
Gambar 25. Persentase Total Anggaran Kesehatan terhadap APBD di Kota Kediri Tahun 2017
54
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
BAB
V
PENUTUP
Data dan informasi merupakan sumber daya yang strategis bagi pemimpin
dan
penyediaan sebagai
organisasi
dalam
menjalankan
data dan informasi yang berkualitas
masukan
dalam
manajemen, sangat
maka
diperlukan
proses pengambilan keputusan, informasi
tentang kesehatan kepada lintas sektor dan masyarakat luas. Di bidang kesehatan,
data
dan
informasi
diperoleh melalui Sistem
Informasi
Kesehatan (SIK), namun sangat disadari sistem informasi kesehatan yang ada saat ini belum dapat memenuhi kebutuhan data dan informasi kesehatan secara menyeluruh. Profil Kesehatan Kota Kediri t a h u n
2017
saat ini m a s i h
terdapat kekurangan atau belum dapat dikatakan sempurna , namun diharapakan profil kesehatan ini dapat memberikan gambaran secara garis besar tentang keadaan kesehatan masyarakat Kota Kediri yang telah dicapai. Walaupun Profil Kesehatan Kota Kediri ini belum dapat menyajikan data dan informasi yang sesuai dengan harapan, namun ini merupakan salah satu publikasi data dan informasi yang meliputi data capaian SPM. Untuk meningkatkan kualitas profil Kesehatan Kota Kediri untuk masa yang akan datang perlu dicari terobosan-terobosan dan makanisme-mekanisme
pengumpulan
data dan informasi secara cepat,
tepat dan akurat guna mengisi kekosongan data, agar dapat tersedia data dan informasi yang akurat. Diharapkan Profil Kesehatan Kota Kediri dapat memberikan gambaran secara garis besar dan menyeluruh tentang keadaan kesehatan masyarakat yang telah dicapai selama tahun 2017, sehingga sangat
55
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
diharapkan untuk menunjang makna “sejahtera” dalam Visi Kota Kediri “Menata
Kota Kediri lebih sejahtera, berkeadilan, berdaya saing, berakhlak
dan tanpa korupsi”, yang bermakna Adalah terwujudnya peningkatan lebih lanjut dari kondisi makmur, yang tidak hanya berdimensi material atau jasmaniah, tetapi juga spiritual atau rohaniah, yang memungkinkan rakyat menjadi manusia yang utuh dalam menggapai cita-cita ideal, dan berpartisipasi dalam proses pembangunan secara kreatif, inovatif, dan konstruktif, dalam tata kehidupan (juga tata pemerintahan) yang aman dan tenteram, rukun dan damai, di samping terpenuhinya kebutuhan dasar sandang, pangan, papan, pendidikan, kesehatan, dan lapangan kerja, juga bebas mengemukakan pikiran dan pendapat, bebas dari ketakutan dan belenggu diskriminasi, serta bebas dari penindasan, dengan sumber daya manusia yang makin berkualitas secara fisik, psikis maupun intelektualitas. Terpenuhinya kebutuhan dasar manusia (basic needs) menjadi prasyarat untuk mencapai kondisi sejahtera dengan standar hidup yang layak. Sehingga dapat terwujud masyarakat Kota Kediri yang lebih sejahtera, hidup dalam situasi dan kondisi aman, tenteram, damai, sentosa dan makmur. Hal ini juga sesuai dengan misi Kota Kediri yaitu “Mewujudkan
masyarakat yang agamis, bermoral, sejahtera, berbudaya dan
sebagai Pusat Pendidikan”. Profil Kesehatan Kota Kediri Tahun 2017 merupakan salah satu sarana untuk menggambarkan situasi dan kondisi kesehatan masyarakat di Kota Kediri dan juga merupakan salah satu sarana evaluasi hasil penyelenggaraan pembangunan kesehatan. Diharapkan Profil Kesehatan ini dapat memberikan gambaran secara garis besar dan menyeluruh tentang seberapa jauh keadaan kesehatan masyarakat di kota Kediri yang telah dicapai. Namun sangat disadari, sistem informasi kesehatan yang ada
saat ini masih belum dapat memenuhi
kebutuhan data dan informasi kesehatan secara optimal, hal ini berimplikasi pada kualitas data dan informasi yang disajikan dalam Profil Kesehatan Kota Kediri berdasarkan responsive gender, walaupun demikian diharapkan penyusunan profil ini dapat memberikan gambaran terhadap evaluasi
56
7Profil Kesehatan Kota Kediri
2017
program maupun perencanaan kesehatan kedepan, sehingga dapat dijadikan sebagai salah satu indikator program kesehatan di Kota Kediri.
57
RESUME PROFIL KESEHATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017 NO A. 1 2 3 4 5 6 7 8 9
B. B.1 10 11 12 13 14 15 16 17 18
INDIKATOR
L
ANGKA/NILAI L+P
P
Satuan
No. Lampiran
GAMBARAN UMUM Luas Wilayah Jumlah Desa/Kelurahan Jumlah Penduduk Rata-rata jiwa/rumah tangga Kepadatan Penduduk /Km2 Rasio Beban Tanggungan Rasio Jenis Kelamin Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf Penduduk 10 tahun yang memiliki ijazah tertinggi a. SMP/ MTs b. SMA/ SMK/ MA c. Sekolah menengah kejuruan d. Diploma I/Diploma II e. Akademi/Diploma III f. Universitas/Diploma IV g. S2/S3 (Master/Doktor) DERAJAT KESEHATAN Angka Kematian Jumlah Lahir Hidup Angka Lahir Mati (dilaporkan) Jumlah Kematian Neonatal Angka Kematian Neonatal (dilaporkan) Jumlah Bayi Mati Angka Kematian Bayi (dilaporkan) Jumlah Balita Mati Angka Kematian Balita (dilaporkan) Kematian Ibu Jumlah Kematian Ibu Angka Kematian Ibu (dilaporkan)
99,44
98,05
63 46 281.978 #DIV/0! 4447,6 40,9 99,3 98,74
9.684,00 24.086,00 12.064,00 590,00 2.418,00 10.013,00 1.069,00
9.601,00 24.397,00 5.552,00 824,00 2.246,00 11.195,00 531,00
19.285,00 48.483,00 17.616,00 1.414,00 4.664,00 21.208,00 1.600,00
140.503
2.161 5 9 4 5 2 6 3
141.475
2.053 3 5 2 3 1 6 3 4 95
4.214 4 14 3 8 2 12 3
Km2 Desa/Kel Jiwa Jiwa Jiwa/Km2 per 100 penduduk produktif
Tabel 1 Tabel 1 Tabel 2 Tabel 1
%
Tabel 1 Tabel 2 Tabel 2 Tabel 3
% % % % % % %
Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3
per 1.000 Kelahiran Hidup neonatal per 1.000 Kelahiran Hidup bayi per 1.000 Kelahiran Hidup Balita per 1.000 Kelahiran Hidup
Tabel 4 Tabel 4 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5
Ibu per 100.000 Kelahiran Hidup
Tabel 6 Tabel 6
NO
INDIKATOR
B.2 Angka Kesakitan 19 Tuberkulosis Jumlah kasus baru TB BTA+ Proporsi kasus baru TB BTA+ CNR kasus baru BTA+ Jumlah seluruh kasus TB CNR seluruh kasus TB Kasus TB anak 0-14 tahun Persentase BTA+ terhadap suspek Angka kesembuhan BTA+ Angka pengobatan lengkap BTA+ Angka keberhasilan pengobatan (Success Rate) BTA+ Angka kematian selama pengobatan 20 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 21 Jumlah Kasus HIV 22 Jumlah Kasus AIDS 23 Jumlah Kematian karena AIDS 24 Jumlah Kasus Syphilis 25 Donor darah diskrining positif HIV 26 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 27 Kusta Jumlah Kasus Baru Kusta (PB+MB) Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta Angka Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta Angka Prevalensi Kusta Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 28 Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi AFP Rate (non polio) < 15 th Jumlah Kasus Difteri Case Fatality Rate Difteri Jumlah Kasus Pertusis Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum
L
ANGKA/NILAI L+P
P
79 57,25 56,23 146 103,91
59 42,75 41,70 141 99,66
9,23 71,43 9,18 80,61 6,41 59,69 94 27 6 11 0,00 0,00
5,49 89,71 2,94 92,65 0,71 103,57 27 19 4 4 0,00 0,00
3 2,14
3 2,12
0,21 100,00 0,00
0,14 #DIV/0! 0,00
2
0
0 0
0 0
0
0
Satuan
No. Lampiran
138 Kasus % 48,94 per 100.000 penduduk 287 Kasus 101,78 per 100.000 penduduk 0,35 % 7,15 % 78,92 % 6,63 % 85,54 % 3,55 per 100.000 penduduk 83,19 % 121 Kasus 46 Kasus 10 Jiwa 15 Kasus 0,00 % 0,00 %
Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 8 Tabel 9 Tabel 9 Tabel 9 Tabel 9 Tabel 10 Tabel 11 Tabel 11 Tabel 11 Tabel 11 Tabel 12 Tabel 13
6 2,13 0,00 0,00 0,00 0,18 100,00 0,00
Kasus per 100.000 penduduk % % per 100.000 penduduk per 10.000 Penduduk % %
Tabel 14 Tabel 14 Tabel 15 Tabel 15 Tabel 15 Tabel 16 Tabel 17 Tabel 17
per 100.000 penduduk <15 tahun
Tabel 18 Tabel 19 Tabel 19 Tabel 19 Tabel 19 Tabel 19 Tabel 19 Tabel 19
#DIV/0! 2 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Kasus % Kasus Kasus % Kasus %
NO
29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 C. C.1 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59
INDIKATOR Jumlah Kasus Campak Case Fatality Rate Campak Jumlah Kasus Polio Jumlah Kasus Hepatitis B Incidence Rate DBD Case Fatality Rate DBD Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) Case Fatality Rate Malaria Angka Kesakitan Filariasis Persentase Hipertensi/tekanan darah tinggi Persentase obesitas Persentase IVA positif pada perempuan usia 30-50 tahun % tumor/benjolan payudara pada perempuan 30-50 tahun Desa/Kelurahan terkena KLB ditangani < 24 jam UPAYA KESEHATAN Pelayanan Kesehatan Kunjungan Ibu Hamil (K1) Kunjungan Ibu Hamil (K4) Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan Pelayanan Ibu Nifas Ibu Nifas Mendapat Vitamin A Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 Penanganan komplikasi kebidanan Penanganan komplikasi Neonatal Peserta KB Baru Peserta KB Aktif Bayi baru lahir ditimbang Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) Bayi yang diberi ASI Eksklusif Pelayanan kesehatan bayi Desa/Kelurahan UCI Cakupan Imunisasi Campak Bayi Imunisasi dasar lengkap pada bayi Bayi Mendapat Vitamin A
L
P 19
14
0 0 135,23 0,53 #DIV/0! 0,00 0 15,16 29,44
0 0 104,61 0,00 #DIV/0! #DIV/0! 0 18,68 29,62 2,84 0,33
102,42
100 3,56 99,40 96,76 62,60 92,77 99,40
95 90,69 92,71 91,37 91,37 39,28 91,99 102,61 99,37
100 3,07 99,95 96,49 60,76 91,25 107,39
ANGKA/NILAI L+P 33 0 0 0 119,87 0,30 #DIV/0! #DIV/0! 0 17,66 29,58
Satuan
Kasus % Kasus Kasus per 100.000 penduduk % per 1.000 penduduk berisiko % per 100.000 penduduk % % % % 92,00 %
100,93 8,49 69,56 100 3,32 99,67 96,63 61,64 92,01 89,13 85,07 95,58 103,41
% % % % % % % % % % % % % % % % % % % % %
No. Lampiran Tabel 20 Tabel 20 Tabel 20 Tabel 20 Tabel 21 Tabel 21 Tabel 22 Tabel 22 Tabel 23 Tabel 24 Tabel 25 Tabel 26 Tabel 26 Tabel 28
Tabel 29 Tabel 29 Tabel 29 Tabel 29 Tabel 29 Tabel 30 Tabel 32 Tabel 33 Tabel 33 Tabel 36 Tabel 36 Tabel 37 Tabel 37 Tabel 38 Tabel 38 Tabel 39 Tabel 40 Tabel 41 Tabel 43 Tabel 43 Tabel 44
NO 60 61 62 63 64 65 66 67
INDIKATOR Anak Balita Mendapat Vitamin A Baduta ditimbang Baduta berat badan di bawah garis merah (BGM) Pelayanan kesehatan anak balita Balita ditimbang (D/S) Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat
68 69 70 71 72 73
Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap SD/MI yang melakukan sikat gigi massal SD/MI yang mendapat pelayanan gigi Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan mulut 74 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +)
L #DIV/0! #DIV/0! 84,68 #DIV/0! #DIV/0! 99,58
P #DIV/0! #DIV/0! 84,34 #DIV/0! #DIV/0! 99,62
ANGKA/NILAI L+P #DIV/0! #DIV/0! 84,51 #DIV/0! #DIV/0! 99,60
Satuan % % % % % % % %
No. Lampiran Tabel 44 Tabel 45 Tabel 45 Tabel 46 Tabel 47 Tabel 47 Tabel 48 Tabel 49 Tabel 50 Tabel 51 Tabel 51 Tabel 51 Tabel 51
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! 39,51
#DIV/0! 57,14
#DIV/0! % 49,13 %
Tabel 51 Tabel 52
288,34 23,25 47,72 25,78
413,48 28,51 38,62 20,84
97,20 359,27 25,89 42,68 23,04 58,47 60,70 2,50 3,55
Tabel 53 Tabel 54 Tabel 54 Tabel 55 Tabel 55 Tabel 56 Tabel 56 Tabel 56 Tabel 56
sekolah sekolah % %
C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Persentase 75 76 77 78 79 80 81 82 83
Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Cakupan Kunjungan Rawat Jalan Cakupan Kunjungan Rawat Inap Angka kematian kasar/Gross Death Rate (GDR) di RS Angka kematian murni/Nett Death Rate (NDR) di RS Bed Occupation Rate (BOR) di RS Bed Turn Over (BTO) di RS Turn of Interval (TOI) di RS Average Length of Stay (ALOS) di RS
% % % per 100.000 pasien keluar per 100.000 pasien keluar % Kali Hari Hari
C.3 Perilaku Hidup Masyarakat 87 Rumah Tangga ber-PHBS
#DIV/0! %
Tabel 57
NO
INDIKATOR
L
P
ANGKA/NILAI L+P
Satuan
No. Lampiran
C.4 Keadaan Lingkungan 88 89 90 91 92 93
Persentase rumah sehat Penduduk yang memiliki akses air minum yang layak Penyelenggara air minum memenuhi syarat kesehatan Penduduk yg memiliki akses sanitasi layak (jamban sehat) Desa STBM Tempat-tempat umum memenuhi syarat TPM memenuhi syarat higiene sanitasi TPM tidak memenuhi syarat dibina TPM memenuhi syarat diuji petik
104 105
SUMBERDAYA KESEHATAN Sarana Kesehatan Jumlah Rumah Sakit Umum Jumlah Rumah Sakit Khusus Jumlah Puskesmas Rawat Inap Jumlah Puskesmas non-Rawat Inap Jumlah Puskesmas Keliling Jumlah Puskesmas pembantu Jumlah Apotek RS dengan kemampuan pelayanan gadar level 1 Jumlah Posyandu Posyandu Aktif Rasio posyandu per 100 balita UKBM Poskesdes Polindes Posbindu Jumlah Desa Siaga Persentase Desa Siaga
D.2 106 107 108 109
Tenaga Kesehatan Jumlah Dokter Spesialis Jumlah Dokter Umum Rasio Dokter (spesialis+umum) Jumlah Dokter Gigi + Dokter Gigi Spesialis
D. D.1 94 95 96 97
98 99 100 101 102 103
85,88 100,00 100,00 93,97 70,99 -
% % % % % % % % %
Tabel 58 Tabel 59 Tabel 60 Tabel 61 Tabel 62 Tabel 63 Tabel 64 Tabel 65 Tabel 65
7,00 5,00 2,00 7,00 19,00 26,00 93,00 100,00 #DIV/0! -
RS RS Puskesmas Puskesmas Unit Puskesmas Pembantu Apotek % Posyandu % per 100 balita
Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 68 Tabel 69 Tabel 69 Tabel 69
Poskesdes Polindes Posbindu Desa %
Tabel 70 Tabel 70 Tabel 70 Tabel 71 Tabel 71
Orang Orang per 100.000 penduduk Orang
Tabel 72 Tabel 72 Tabel 72 Tabel 72
-
100,00 58,00
42,00 77,00
4,00
27,00
142,00 147,00 82,28 31,00
NO
INDIKATOR
110 111 112 113 114 115 116 117 118 119
Rasio Dokter Gigi (termasuk Dokter Gigi Spesialis) Jumlah Bidan Rasio Bidan per 100.000 penduduk Jumlah Perawat Rasio Perawat per 100.000 penduduk Jumlah Perawat Gigi Jumlah Tenaga Kefarmasian Jumlah Tenaga Kesehatan kesehatan Jumlah Tenaga Sanitasi Jumlah Tenaga Gizi
D.3 120 121 122
Pembiayaan Kesehatan Total Anggaran Kesehatan APBD Kesehatan terhadap APBD Kab/Kota Anggaran Kesehatan Perkapita
L
P
371,00
407,00 144,34 782,00
87,00 30,00 6,00 9,00 4,00
232,00 162,00 15,00 18,00 46,00
ANGKA/NILAI L+P Satuan 10,99 per 100.000 penduduk Orang per 100.000 penduduk 1.153,00 Orang 408,90 per 100.000 penduduk 319,00 Orang 192,00 Orang 21,00 Orang 27,00 Orang 54,00 Orang
247.553.955.437,00 Rp #DIV/0! % 877.919,40 Rp
No. Lampiran Tabel 73 Tabel 73 Tabel 73 Tabel 73 Tabel 73 Tabel 74 Tabel 75 Tabel 76 Tabel 77
Tabel 81 Tabel 81 Tabel 81
TABEL 1 LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA, DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
LUAS WILAYAH (km 2)
1
2
3
1 Mojoroto 2 Kota 3 Pesantren JUMLAH (KAB/KOTA)
JUMLAH DESA 4
24,6 14,9 23,9 63,4
Sumber: - Badan Pusat Statistik Kota Kediri
0
DESA + KELURAHAN KELURAHAN
JUMLAH PENDUDUK
JUMLAH RUMAH TANGGA
7
8
5
6
14 17 15
14 17 15
115.486 84.238 82.254
46
46
281.978
RATA-RATA KEPADATAN JIWA/RUMAH PENDUDUK TANGGA per km 2
-
9
10
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
4694,55 5653,56 3441,59
#DIV/0!
4.448
TABEL 2 JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)
JUMLAH PENDUDUK LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI+PEREMPUAN
RASIO JENIS KELAMIN
1
2
3
4
5
6
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
0-4 5-9 10 - 14 15 - 19 20 - 24 25 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49 50 - 54 55 - 59 60 - 64 65 - 69 70 - 74 75+
11.531 11.091 10.661 12.844 13.699 12.266 11.416 10.373 10.523 9.245 8.718 6.595 4.553 2.904 2.020 2.064
11.136 10.721 10.065 13.295 12.351 10.877 10.882 10.169 10.683 10.491 9.455 6.967 4.743 3.460 2.699 3.481
22.667 21.812 20.726 26.139 26.050 23.143 22.298 20.542 21.206 19.736 18.173 13.562 9.296 6.364 4.719 5.545
103,55 103,45 105,92 96,61 110,91 112,77 104,91 102,01 98,50 88,12 92,21 94,66 95,99 83,93 74,84 59,29
140.503
141.475
281.978
99,31
JUMLAH
ANGKA BEBAN TANGGUNGAN (DEPENDENCY RATIO) Sumber: - Badan Pusat Statistik Kota Kediri
41
TABEL 3 PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF DAN IJAZAH TERTINGGI YANG DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN KOTA KEDIRI TAHUN 2017 JUMLAH NO
VARIABEL LAKI-LAKI
1
2
PEREMPUAN
PERSENTASE LAKI-LAKI+ PEREMPUAN
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI+ PEREMPUAN
6
7
8
3
4
5
1
PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS
117.881
119.618
237.499
2
PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF
117.219
117.284
234.503
99,44
98,05
98,74
3
PERSENTASE PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN: 4.506
8.050
12.556
3,82
6,73
5,29
b. SD/MI
40.543
42.586
83.129
34,39
35,60
35,00
c. SMP/ MTs
9.684
9.601
19.285
8,22
8,03
8,12
d. SMA/ MA
24.086
24.397
48.483
20,43
20,40
20,41
e. SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
a. TIDAK MEMILIKI IJAZAH SD
12.064
5.552
17.616
10,23
4,64
7,42
f. DIPLOMA I/DIPLOMA II
590
824
1.414
0,50
0,69
0,60
g. AKADEMI/DIPLOMA III
2.418
2.246
4.664
2,05
1,88
1,96
h. UNIVERSITAS/DIPLOMA IV
10.013
11.195
i. S2/S3 (MASTER/DOKTOR)
1.069
531
21.208 1.600
8,49 0,91
9,36 0,44
8,93 0,67
Sumber : Badan Pusat Statistik Kota Kediri
TABEL 4 JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 JUMLAH KELAHIRAN NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
1
2
3
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
HIDUP
MATI
HIDUP + MATI
HIDUP
MATI
HIDUP + MATI
HIDUP
MATI
4
5
6
7
8
9
10
11
12
HIDUP + MATI
1
Mojoroto
Mrican
143
1
144
115
0
115
258
1
259
2
Mojoroto
Campurejo
336
3
339
287
2
289
623
5
628
3
Mojoroto
Sukorame
380
1
381
400
2
402
780
3
783
4
Kota
Kota Wil.Utara
194
1
195
198
0
198
392
1
393
5
Kota
Kota Wil.Selatan
209
1
210
226
0
226
435
1
436
6
Kota
Balowerti
247
0
247
231
2
233
478
2
480
7
Pesantren
Pesantren I
187
0
187
203
0
203
390
0
390
8
Pesantren
Pesantren II
339
0
339
294
1
295
633
1
634
9
Pesantren
Ngletih
126
4
130
99
0
99
225
4
229
11
2.172
2.053
7
2.060
4.214
23 JUMLAH (KAB/KOTA)
2.161
ANGKA LAHIR MATI PER 1.000 KELAHIRAN (DILAPORKAN)
5,1
3,4
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi
18 4,3
4.232
TABEL 5 JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 JUMLAH KEMATIAN NO
KECAMATAN
LAKI - LAKI
PUSKESMAS
a
PEREMPUAN
ANAK BALITA
BALITA
NEONATAL
BAYI
a
LAKI - LAKI + PEREMPUAN
ANAK BALITA
BALITA
NEONATAL
BAYIa
ANAK BALITA
BALITA
NEONATAL
BAYI
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
2 2 1 2 1 0 0 1 0
2 1 0 1 0 0 0 1 0
1 0 0 0 0 0 0 0 0
3 1 0 1 0 0 0 1 0
1 0 2 0 0 0 1 1 0
0 2 0 0 0 0 0 1 0
0 1 0 0 1 1 0 0 0
0 3 0 0 1 1 0 1 0
3 2 3 2 1 0 1 2 0
2 3 0 1 0 0 0 2 0
1 1 0 0 1 1 0 0 0
3 4 0 1 1 1 0 2 0
JUMLAH (KAB/KOTA)
9
5
1
6
5
3
3
6
14
8
4
12
ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)
4
2
0
3
2
1
1
3
3
2
1
3
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9
2
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Kota Pesantren Pesantren Pesantren
3
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan : - Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKN/AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi
TABEL 6 JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 KEMATIAN IBU NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
3
JUMLAH LAHIR HIDUP
JUMLAH KEMATIAN IBU HAMIL < 20 20-34 ≥35 tahun JUMLAH tahun tahun
4
5
6
7
JUMLAH KEMATIAN IBU BERSALIN < 20 20-34 ≥35 tahun JUMLAH tahun tahun
8
9
10
11
12
JUMLAH KEMATIAN IBU NIFAS < 20 20-34 ≥35 tahun JUMLAH tahun tahun 13
14
15
16
< 20 tahun 17
JUMLAH KEMATIAN IBU 20-34 ≥35 tahun JUMLAH tahun 18
19
20
1
Mojoroto
Mrican
258
0
0
0
0
0
0
0
0
2
Mojoroto
Campurejo
623
0
0
0
0
0
0
0
0
3
Mojoroto
Sukorame
780
0
0
0
0
0
0
0
0
4
Kota
Kota Wil.Utara
392
0
0
0
0
0
0
0
0
5
Kota
Kota Wil.Selatan
435
0
0
1
1
0
1
0
1
6
Kota
Balowerti
478
0
0
1
1
0
1
0
1
7
Pesantren
Pesantren I
390
0
0
0
0
0
0
0
0
8
Pesantren
Pesantren II
633
0
0
1
1
0
1
0
1
9
Pesantren
Ngletih
225
0
0
1
1
0
1
0
1
4
0
4
0
4
JUMLAH (KAB/KOTA)
4.214
0
0
0
0
0
ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan: - Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas - Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi
0
0
0
0
4
0
95
TABEL 7 KASUS BARU TB BTA+, SELURUH KASUS TB, KASUS TB PADA ANAK, DAN CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
3
JUMLAH KASUS BARU TB BTA+
JUMLAH PENDUDUK
L
P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
L+P
L
JUMLAH SELURUH KASUS TB P
KASUS TB ANAK 0-14 TAHUN L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
11
12
13
14
15
16
17
18
1
Mojoroto
Mrican
9.825
9.781
19.606
4
66,67
2
33,33
6
14
58,33
10
41,67
24
0
0,00
2
Mojoroto
Campurejo
20.265
19.961
40.226
11
48
12
52,17
23
17
57
13
43,33
30
0
0,00
3
Mojoroto
Sukorame
26.460
27.105
53.565
5
71
2
28,57
7
18
39
28
60,87
46
0
0,00
4
Kota
Kota Wil.Utara
12.366
12.868
25.234
21
78
6
22,22
27
22
76
7
24,14
29
0
0,00
5
Kota
Kota Wil.Selatan
14.404
14.246
28.650
5
56
4
44,44
9
15
44
19
55,88
34
1
2,94
6
Balowerti
Balowerti
16.550
32.300
13
65
7
35,00
20
22
59
15
40,54
37
0
0,00
7
Pesantren
Pesantren I
13.528
13.052
26.580
5
50
5
50,00
10
8
50
8
50,00
16
0
0,00
8
Pesantren
Pesantren II
19.828
20.141
39.969
9
36
16
64,00
25
23
43
30
56,60
53
0
0,00
9
Pesantren
Ngletih
8.077
7.771
15.848
6
55
5
45,45
11
7
39
11
61,11
18
0
0,00
140.503
141.475
281.978
JUMLAH (KAB/KOTA)
15.750
CNR KASUS BARU TB BTA+ PER 100.000 PENDUDUK CNR SELURUH KASUS TB PER 100.000 PENDUDUK
79 56,23
57
59 41,70
43
138
146
51
141
49
287
48,94 103,91
99,66
101,78
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan: Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll Catatan : Jumlah kolom 6 = jumlah kolom 7 pada Tabel 1, yaitu sebesar: 281978
1
0
TABEL 8 JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 TB PARU NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
SUSPEK L
P
L+P
L
P
L+P
L
% BTA (+) TERHADAP SUSPEK P
4
5
6
7
8
9
10
11
12
BTA (+)
L+P
1
Mojoroto
Mrican
21
26
47
4
2
6
19,05
7,69
12,77
2
Mojoroto
Campurejo
149
136
285
11
12
23
7,38
8,82
8,07
3
Mojoroto
Sukorame
133
167
300
5
2
7
3,76
1,20
2,33
4
Kota
Kota Wil.Utara
101
165
266
21
6
27
20,79
3,64
10,15
5
Kota
Kota Wil.Selatan
59
86
145
5
4
9
8,47
4,65
6,21
6
Balowerti
Balowerti
103
82
185
13
7
20
12,62
8,54
10,81
7
Pesantren
Pesantren I
62
83
145
5
5
10
8,06
6,02
6,90
8
Pesantren
Pesantren II
130
203
333
9
16
25
6,92
7,88
7,51
9
Pesantren
Ngletih
98
126
224
6
5
11
6,12
3,97
4,91
856
1.074
1.930
79
59
138
9,23
5,49
7,15
JUMLAH (KAB/KOTA)
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan: Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll
TABEL 9 ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP TB PARU BTA+ SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 ANGKA PENGOBATAN LENGKAP (COMPLETE RATE)
ANGKA KESEMBUHAN (CURE RATE) BTA (+) DIOBATI* NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
L
L+P
L
P
L+P
L
P
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
6 23 8 17 2 15 7 11 9
6 16 7 14 1 9 8 2 5
12 39 15 31 3 24 15 13 14
4 18 7 17 2 8 4 4 6
66,67 78,26 87,50 100,00 100,00 53,33 57,14 36,36 66,67
4 15 7 14 1 5 8 2 5
66,67 93,75 100,00 100,00 100,00 55,56 100,00 100,00 100,00
8 33 14 31 3 13 12 6 11
66,67 84,62 93,33 100,00 100,00 54,17 80,00 46,15 78,57
0 0 0 0 0 3 0 5 1
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 20,00 0,00 45,45 11,11
0 0 0 0 0 2 0 0 0
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 22,22 0,00 0,00 0,00
0 0 0 0 0 5 0 5 1
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 20,83 0,00 38,46 7,14
66,67 78,26 87,50 100,00 100,00 73,33 57,14 81,82 77,78
66,67 66,67 93,75 84,62 100,00 93,33 100,00 100,00 100,00 100,00 77,78 75,00 100,00 80,00 100,00 84,62 100,00 85,71
1 0 1 0 1 3 2 1 0
0 0 0 0 0 1 0 0 0
1 0 1 0 1 4 2 1 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 98 68 166 ANGKA KEMATIAN SELAMA PENGOBATAN PER 100.000 PENDUDUK
70
71,43
61
89,71
131
78,92
9
9,18
2
2,94
11
6,63
80,61
92,65
9 6
1 1
10 4
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
L + P JUMLAH
P
ANGKA KEBERHASILAN JUMLAH KEMATIAN PENGOBATAN SELAMA PENGOBATAN (SUCCESS RATE/SR)
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan: * kohort yang sama dari kasus yang dinilai kesembuhan dan pengobatan lengkap Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll
85,54
TABEL 10 PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
JUMLAH BALITA L
P
L+P
4
5
6
JUMLAH PERKIRAAN PENDERITA L P L+P
10
11
12
13
14
15
1
Mojoroto
Mrican
-
29
58
87
11
37,93103
22
37,93103
33
37,93103
2
Mojoroto
Campurejo
-
60
119
179
45
75
90
75,63025
135
75,4
3
Mojoroto
Sukorame
-
119
119
238
48
40,3
95
79,8
143
60,1
4
Kota
Kota Wil.Utara
-
56
56
112
55
98,2
109
194,6
164
146,4
5
Kota
Kota Wil.Selatan
-
64
65
129
25
39,1
50
76,9
75
58,1
6
Kota
Balowerti
-
72
72
144
52
72,2
105
145,8
157
109,0278
7
Pesantren
Pesantren I
-
59
59
118
36
61,0
71
120,3
107
90,7
8
Pesantren
Pesantren II
-
89
89
178
59
66,3
119
133,7
178
100,0
9
Pesantren
Ngletih
-
35
35
70
17
48,6
35
100,0
52
74,3
-
583
672
1.255
348
59,69125
696
103,5714
1.044
83,18725
JUMLAH (KAB/KOTA)
-
-
7
8
9
PNEUMONIA PADA BALITA PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI L P L+P % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH
PERSENTASE PERKIRAAN KASUS Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 11 JUMLAH KASUS HIV, AIDS, DAN SYPHILIS MENURUT JENIS KELAMIN KOTA KEDIRI TAHUN 2017 HIV NO
AIDS
KELOMPOK UMUR L
P
L+P
JUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS
PROPORSI KELOMPOK UMUR
L
P
L+P
SYPHILIS
PROPORSI KELOMPOK UMUR
L
P
L+P
L
P
L+P
PROPORSI KELOMPOK UMUR
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
1
≤ 4 TAHUN
1
0
1
0,83
0
1
1
2,17
0
0
0
0
0
0
0,00
2
5 - 14 TAHUN
0
0
0
0,00
0
0
0
0,00
0
0
0
0
0
0
0,00
3
15 - 19 TAHUN
2
1
3
2,48
0
1
1
2,17
0
0
0
1
1
2
13,33
4
20 - 24 TAHUN
13
3
16
13,22
3
3
6
13,04
2
0
2
3
0
3
20,00
5
25 - 49 TAHUN
71
18
89
73,55
21
11
32
69,57
2
3
5
7
3
10
66,67
6
≥ 50 TAHUN
7
5
12
9,92
3
3
6
13,04
2
1
3
0
0
0
0,00
94
27
121
27
19
46
6
4
10
11
4
15
JUMLAH (KAB/KOTA) PROPORSI JENIS KELAMIN
77,69
22,31
58,70
41,30
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
60,00
40,00
73,33
26,67
TABEL 12 PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV MENURUT JENIS KELAMIN KOTA KEDIRI TAHUN 2017 DONOR DARAH NO
UNIT TRANSFUSI DARAH
JUMLAH PENDONOR L
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
2
JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER
JUMLAH
P
L+P
SAMPEL DARAH DIPERIKSA/DISKRINING TERHADAP HIV L P L+P JUMLAH JUMLAH JUMLAH % % %
3
4
5
6
7
8
9
10
11
1.058 959 839 949 1.123 944 852 1.269 922 1.159 1.235 879
233 331 485 439 473 511 417 452 233 266 421 196
1.291 1.290 1.324 1.388 1.596 1.455 1.269 1.721 1.155 1.425 1.656 1.075
1.058 959 839 949 1.123 944 852 1.269 922 1.159 1.235 879
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
233 331 485 439 473 511 417 452 233 266 421 196
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
1.291 1.290 1.324 1.388 1.596 1.455 1.269 1.721 1.155 1.425 1.656 1.075
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
12.188
4.457
16.645
12.188
100,00
4.457
100,00
16.645
100,00
Sumber: BP PMI (Palang Merah Indonesia) Kota Kediri
POSITIF HIV L JUMLAH 12
% 13
P JUMLAH 14
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0
0,00
0
%
L+P JUMLAH %
15
16
17
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0
0,00
-
TABEL 13 KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 DIARE NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH PENDUDUK
JUMLAH TARGET PENEMUAN L P L+P
DIARE DITANGANI P
L
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
6.536 13.409 17.855 8.411 9.550 10.767 8.860 13.323 5.283
13.071 26.817 35.710 16.823 19.100 21.533 17.720 26.647 10.565
19.607 40.226 53.565 25.234 28.650 32.300 26.580 39.970 15.848
353 724 964 454 516 581 478 719 285
706 1.448 1.928 908 1.031 1.163 957 1.439 571
1.059 2.172 2.893 1.363 1.547 1.744 1.435 2.158 856
49 98 54 108 64 100 63 75 55
14 14 6 24 12 17 13 10 19
99 197 109 217 127 200 126 149 109
14 14 6 24 12 17 13 10 19
148 295 163 325 191 300 189 224 164
14 14 6 24 12 17 13 10 19
93.994
187.986
281.980
5.076
10.151
15.227
666
13,1
1.333
13,1
1.999
13,1
ANGKA KESAKITAN DIARE PER 1.000 PENDUDUK Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
270
TABEL 14 KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 KASUS BARU NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering
Multi Basiler (MB)/ Kusta Basah
PB + MB
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6
7
8
9
10
11
12
1
Mojoroto
Mrican
0
0
0
1
1
2
1
1
2
2
Mojoroto
Campurejo
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
Mojoroto
Sukorame
0
0
0
0
0
0
0
0
0
4
Kota
Kota Wil.Utara
1
0
1
0
1
1
1
1
2
5
Kota
Kota Wil.Selatan
0
0
0
0
0
0
0
0
0
6
Balowerti
Balowerti
0
0
0
0
1
1
0
1
1
7
Pesantren
Pesantren I
0
0
0
1
0
1
1
0
1
8
Pesantren
Pesantren II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
9
Pesantren
Ngletih
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
2
3
5
3
3
6
100,00
0,00
40,00
60,00
50,00
50,00
JUMLAH (KAB/KOTA) PROPORSI JENIS KELAMIN
ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
2,135185726
2,120515992
2,127825575
TABEL 15 KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
PENDERITA KUSTA
1
2
3
4
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH (KAB/KOTA)
KASUS BARU PENDERITA KUSTA 0-14 TAHUN JUMLAH % 5
JUMLAH
%
6
7
8
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
2 2 1 1 -
-
0,00 #DIV/0! #DIV/0! 0,00 #DIV/0! 0,00 0,00 #DIV/0! #DIV/0!
6
-
0,00
ANGKA CACAT TINGKAT 2 PER 100.000 PENDUDUK Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
CACAT TINGKAT 2
-
0
TABEL 16 JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 KASUS TERCATAT NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Kota Pesantren Pesantren Pesantren
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH (KAB/KOTA)
Pausi Basiler/Kusta kering
Multi Basiler/Kusta Basah
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6
7
8
9
10
11
12
0 0 0 1 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 1 0 0 0 0 0
1 0 0 0 0 0 1 0 0
1 0 0 0 0 1 0 0 0
2 0 0 0 0 1 1 0 0
1 0 0 1 0 0 1 0 0
1 0 0 0 0 1 0 0 0
2 0 0 1 0 1 1 0 0
1
0
1
2
2
4
3
2
5
ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
0,213519 0,141368 0,177319
TABEL 17 PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 KUSTA (PB) NO
KECAMATAN
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
3
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
KUSTA (MB) RFT PB P
a
PUSKESMAS
PENDERITA PB
L
RFT MB P
a
PENDERITA MB
L+P
L
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
0 0 0 1 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 1 0 0 0 0 0
0 0 0 1 0 0 0 0 0
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 100 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 0 0 0 0 0 0
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 1 0 0 0 0 0
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 100 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
1 0 0 0 0 0 1 0 0
1 0 0 0 0 1 0 0 0
2 0 0 0 0 1 1 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
1
0
1
1
100,0
0
#DIV/0!
1
100,0
2
2
4
0
0
0
0
0
0
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 18 JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9
2
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Kota Pesantren Pesantren Pesantren
PUSKESMAS
JUMLAH PENDUDUK <15 TAHUN
JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO)
3
4
5
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH (KAB/KOTA) AFP RATE (NON POLIO) PER 100.000 PENDUDUK USIA < 15 TAHUN
0
0 #DIV/0!
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
Catatan : Jumlah penduduk < 15 tahun kolom 4 = jumlah penduduk < 15 tahun pada tabel 2, yaitu sebesar: 65.205
TABEL 19 JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
1
DIFTERI
PUSKESMAS
2
L
P
L+P
PERTUSIS MENINGGAL
L
P
L+P
L
P
L+P
8
9
10
11
12
13
MENINGGAL
L
P
L+P
15
16
17
4
5
6
Mrican
0
0
0
0
0
0
2
Mojoroto
Campurejo
0
0
0
0
0
0
3
Mojoroto
Sukorame
0
0
0
0
0
0
4
Kota
Kota Wil.Utara
0
0
0
0
0
0
5
Kota
Kota Wil.Selatan
0
0
0
0
0
0
6
Balowerti
Balowerti
0
0
0
0
0
0
7
Pesantren
Pesantren I
0
0
0
0
0
0
8
Pesantren
Pesantren II
1
0
1
0
0
0
9
Pesantren
Ngletih
1
0
1
0
0
0
2
0
2
0 0,00
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
0
0
0
0
0
0
14
TETANUS NEONATORUM JUMLAH KASUS
Mojoroto
CASE FATALITY RATE (%)
7
JUMLAH KASUS
1
JUMLAH (KAB/KOTA)
3
JUMLAH KASUS
JUMLAH KASUS PD3I TETANUS (NON NEONATORUM)
0 #DIV/0!
0
0
0
MENINGGAL 18
0 #DIV/0!
TABEL 20 JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 JUMLAH KASUS PD3I NO
KECAMATAN
PUSKESMAS L
1
2
3
CAMPAK JUMLAH KASUS P L+P
4
5
6
POLIO MENINGGAL 7
HEPATITIS B
L
P
L+P
L
P
L+P
8
9
10
11
12
13
1
Mojoroto
Mrican
0
2
2
0
0
2
Mojoroto
Campurejo
1
0
1
0
0
3
Mojoroto
Sukorame
3
4
7
0
0
4
Kota
Kota Wil.Utara
0
0
0
0
0
5
Kota
Kota Wil.Selatan
3
1
4
0
0
6
Balowerti
Balowerti
0
0
0
0
0
7
Pesantren
Pesantren I
5
2
7
0
0
8
Pesantren
Pesantren II
7
4
11
0
0
9
Pesantren
Ngletih
0
1
1
0
0
19
14
33
JUMLAH (KAB/KOTA) CASE FATALITY RATE (%)
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
0 0,0
0
0
0
0
0
0
TABEL 21 JUMLAH KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH (KAB/KOTA) INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK
JUMLAH KASUS
MENINGGAL
CFR (%)
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
4
5
6
7
8
9
10
11
12
8 51 40 12 21 18 20 16 4
11 27 32 16 23 12 8 15 4
19 78 72 28 44 30 28 31 8
0 0 1 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 0 0 0 0 0
0,0 0,0 2,5 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
0,0 0,0 1,4 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
190 135,2
148 104,6
338 119,9
1
0
1
0,5
0,0
0,3
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
L+P
TABEL 22 KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
1
SUSPEK
PUSKESMAS
2
3
MALARIA SEDIAAN DARAH DIPERIKSA POSITIF
L
P
L+P
4
5
6
7
8
9
-
%
P
%
L+P
%
L
P
L+P
L
P
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
#DIV/0!
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
Mojoroto
Campurejo
3
Mojoroto
Sukorame
0
0
0
-
-
-
-
#DIV/0!
4
Kota
Kota Wil.Utara
0
0
0
-
-
-
-
5
Kota
Kota Wil.Selatan
0
0
0
-
-
-
-
6
Balowerti
Balowerti
0
0
0
-
-
-
7
Pesantren
Pesantren I
0
0
0
-
-
8
Pesantren
Pesantren II
0
0
0
-
9
Pesantren
Ngletih
0
0
0
-
1
0
1
1
1
-
#DIV/0!
-
#DIV/0!
100,00
0
0
0
0,00
#DIV/0!
0,00
-
#DIV/0!
-
#DIV/0!
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
-
#DIV/0!
-
#DIV/0!
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
-
#DIV/0!
-
#DIV/0!
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
-
#DIV/0!
-
#DIV/0!
-
#DIV/0!
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
-
-
#DIV/0!
-
#DIV/0!
-
#DIV/0!
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
-
-
-
#DIV/0!
-
#DIV/0!
-
#DIV/0!
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
-
-
-
#DIV/0!
-
#DIV/0!
-
#DIV/0!
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
-
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
-
1
1
#DIV/0! 1
1
100,00
100,00
-
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
L+P
-
-
-
1,00
#DIV/0!
JUMLAH PENDUDUK BERISIKO ANGKA KESAKITAN (ANNUAL PARASITE INCIDENCE ) PER 1.000 PENDUDUK BERISIKO
CFR
L
2
1
-
MENINGGAL
10
Mrican
-
0
L+P
Mojoroto
1
0
P
1
JUMLAH (KAB/KOTA)
0
L
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
0
0
0
0
TABEL 23 PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 PENDERITA FILARIASIS NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
KASUS BARU DITEMUKAN
JUMLAH SELURUH KASUS
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6
7
8
9
1
Mojoroto
Mrican
0
0
2
Mojoroto
Campurejo
0
0
3
Mojoroto
Sukorame
0
0
4
Kota
Kota Wil.Utara
0
0
5
Kota
Kota Wil.Selatan
0
0
6
Balowerti
Balowerti
0
0
7
Pesantren
Pesantren I
0
0
8
Pesantren
Pesantren II
0
0
9
Pesantren
Ngletih
0
0
JUMLAH (KAB/KOTA)
0
0
0
0
ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA)
0 0
0 0
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS JUMLAH KESELURUHAN KASUS : SEMUA KASUS YANG PERNAH TERCATA DI KAB/KOTA PUSKESMAS, TIDAK ADA BATASAN TAHUN
0
TABEL 24 PENGUKURAN TEKANAN DARAH PENDUDUK ≥ 18 TAHUN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 DILAKUKAN PENGUKURAN TEKANAN DARAH JUMLAH PENDUDUK ≥ 18 TAHUN NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
HIPERTENSI/TEKANAN DARAH TINGGI
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
1
Mojoroto
Mrican
7.457
7.523
14.980
1.808
24,25
3.556
47,27
5.364
35,81
576
31,858407
1154
32,452193
1730
32,252051
2
Mojoroto
Campurejo
7.789
18.415
26.204
7.789
100,00
18.415
100,00
26.204
100,00
928
11,914238
2839
15,41678
3767
14,375668
3
Mojoroto
Sukorame
20.417
21.191
41.608
9.928
48,63
20.839
98,34
30.767
73,94
985
9,9214343
2849
13,671481
3834
12,461403
4
Kota
Kota Wil.Utara
9.279
10.120
19.399
6.519
70,26
16.065
158,75
22.584
116,42
901
13,821138
1936
12,051043
2837
12,561991
5
Kota
Kota Wil.Selatan
9.950
10.008
19.958
2.977
29,92
5.955
59,50
8.932
44,75
1059
35,572724
3459
58,085642
4518
50,582176
6
Balowerti
Balowerti
12.151
12.943
25.094
193
1,59
873
6,74
1.066
4,25
75
38,860104
444
50,859107
519
48,686679
7
Pesantren
Pesantren I
11.844
11.911
23.755
36
0,30
816
6,85
852
3,59
13
36,111111
264
32,352941
277
32,511737
8
Pesantren
Pesantren II
19.359
20.340
39.699
13.606
70,28
37.744
185,57
51.350
129,35
2349
17,264442
7861
20,827151
10210
19,883155
9
Pesantren
Ngletih
6.076
6.041
12.117
7.332
120,67
19.152
317,03
26.484
218,57
721
9,8336061
2247
11,732456
2968
11,206766
104.322
118.492
222.814
50.188
48,11
123.415
104,15
173.603
77,91
7.607
15,15701
23.053
18,679253
30.660
17,660985
JUMLAH (KAB/KOTA)
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 25 PEMERIKSAAN OBESITAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
3
JUMLAH PENGUNJUNG PUSKESMAS DAN JARINGANNYA BERUSIA ≥ 15 TAHUN LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
4
5
6
DILAKUKAN PEMERIKSAAN OBESITAS LAKI-LAKI
PEREMPUAN
OBESITAS
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
38,2696804
1
Mojoroto
Mrican
7.457
7.523
14.980
60
0,80
1.223
16,26
1.283
8,56
36
60
455
37,2035977
491
2
Mojoroto
Campurejo
8.394
19.008
27.402
257
3,06
999
5,26
1.256
4,58
257
100
999
100
1256
100
3
Mojoroto
Sukorame
790
1.409
2.199
2.372
300,25
5.618
398,72
7.990
363,35
586
24,7048904
651
11,5877536
1237
15,4818523
4
Kota
Kota Wil.Utara
9.279
10.120
19.399
1.027
11,07
2.038
20,14
3.065
15,80
164
15,9688413
337
16,5358194
501
16,3458401
5
Kota
Kota Wil.Selatan
2.977
10.008
12.985
10
0,34
510
5,10
520
4,00
3
30
104
20,3921569
107
20,5769231
6
Balowerti
Balowerti
6.000
14.300
20.300
185
3,08
881
6,16
1.066
5,25
85
45,9459459
447
50,737798
532
49,9061914
7
Pesantren
Pesantren I
7.060
16.080
23.140
36
0,51
816
5,07
852
3,68
13
36,1111111
264
32,3529412
277
32,5117371
8
Pesantren
Pesantren II
19.359
20.340
39.699
25
0,13
329
1,62
354
0,89
25
100
329
100
354
100
9
Pesantren
Ngletih
6.076
6.041
12.117
9
0,15
626
10,36
635
5,24
3
33,3333333
276
44,0894569
279
43,9370079
67.392
104.829
172.221
3.981
5,91
13.040
12,44
17.021
9,88
1.172
29,4398392
3.862
29,6165644
5.034
29,5752306
JUMLAH (KAB/KOTA)
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 26 CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DENGAN METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (CBE) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
PEREMPUAN USIA 30-50 TAHUN
1
2
3
4
1
Mojoroto
2
Mojoroto
3
Mojoroto
4
PEMERIKSAAN LEHER RAHIM DAN PAYUDARA
IVA POSITIF
TUMOR/BENJOLAN
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6
7
8
9
10
Mrican
18
#DIV/0!
0,00
0,00
0
0,00
Campurejo
132
#DIV/0!
2
1,52
0
0,00
Sukorame
10
#DIV/0!
0
0,00
0
0,00
Kota
Kota Wil.Utara
163
#DIV/0!
2
1,23
0
0,00
5
Kota
Kota Wil.Selatan
40
#DIV/0!
5
12,50
0
0,00
6
Balowerti
Balowerti
117
#DIV/0!
4
3,42
0
0,00
7
Pesantren
Pesantren I
26
#DIV/0!
0
0,00
0
0,00
8
Pesantren
Pesantren II
39
#DIV/0!
0
0,00
0
0,00
9
Pesantren
Ngletih
54
#DIV/0!
4
7,41
2
3,70
599
#DIV/0!
17
2,84
2
0,33
JUMLAH (KAB/KOTA)
0
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri Ket: IVA: Inspeksi Visual dengan Asam asetat CBE: Clinical Breast Examination
TABEL 27 JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
1
JENIS KEJADIAN LUAR BIASA 2
1 Keracunan Makanan
YANG TERSERANG WAKTU KEJADIAN (TANGGAL) JUMLAH JUMLAH DIKETAHU DITANGG KEC DESA/KEL AKHIR 3
4
1
I 5
U-LANGI 6
7
JUMLAH PENDERITA
KELOMPOK UMUR PENDERITA
L
P
L+P
0-7 HARI
8
9
10
11
12
13
14
15
-
-
-
-
-
1 18-6-2016' 18-6-2016' 19-6-2016'
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
58
70
128
8-28 HARI
1-11 BLN
1-4 THN
5-9 THN
JUMLAH KEMATIAN
10-14 15-19 20-44 45-54 55-59 60-69 THN THN THN THN THN THN
16
17
5
99
18
24
70+ THN
JUMLAH PENDUDUK TERANCAM
ATTACK RATE (%)
CFR (%)
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
-
-
-
-
-
-
-
70
80
150
82,86
87,50
85,33 #VALUE! #VALUE! #VALUE!
TABEL 28 KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DI DESA/KELURAHAN YANG DITANGANI < 24 JAM KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH
KLB DI DESA/KELURAHAN DITANGANI <24 JAM
4
5
6
150
138
#VALUE! #VALUE! #VALUE! #VALUE! #VALUE! #VALUE! #VALUE! #VALUE!
150
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
%
92,00 138
92,00
TABEL 29 CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 IBU HAMIL NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
K1
JUMLAH
K4
JUMLAH
%
JUMLAH
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
331 678 903 426 483 545 448 674 268
280 665 825 412 475 533 430 663 248
84,6 98,1 91,4 96,7 98,3 97,8 96,0 98,4 92,5
265 634 789 406 459 488 408 632 232
80,1 93,5 87,4 95,3 95,0 89,5 91,1 93,8 86,6
316 648 862 406 462 520 428 644 254
259 620 782 390 434 478 390 627 229
82,0 95,7 90,7 96,1 93,9 91,9 91,1 97,4 90,2
259 617 781 387 427 453 382 620 222
82,0 95,2 90,6 95,3 92,4 87,1 89,3 96,3 87,4
4.756
Sumber : Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
4.531
95,3
4.313
%
IBU BERSALIN/NIFAS PERSALINAN MENDAPAT JUMLAH DITOLONG NAKES YANKES NIFAS JUMLAH % JUMLAH %
90,7
4.540
4.209
92,7
4.148
91,4
IBU NIFAS MENDAPAT VIT A JUMLAH % 14
15
259 617 781 387 427 453 382 620 222
81,96203 95,21605 90,60325 95,3202 92,42424 87,11538 89,25234 96,27329 87,40157
4.148
91,36564
TABEL 30 PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
PUSKESMAS 3
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL
JUMLAH IBU HAMIL
TT-1
TT-2
TT-3
TT-4
TT-5
TT2+
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
331 678 903 426 483 545 448 674 268
0 0 0 0 0 0 2 0 0
0,4 -
0 2 0 0 0 2 1 2 0
0,3 0,4 0,2 0,3 -
0 13 0 0 0 2 1 2 0
1,9 0,4 0,2 0,3 -
0 28 47 43 17 18 54 52 0
4,1 5,2 10,1 3,5 3,3 12,1 7,7 -
0 366 249 276 198 27 67 398 3
54,0 27,6 64,8 41,0 5,0 15,0 59,1 1,1
0 409 296 319 215 49 123 454 3
60,3 32,8 74,9 44,5 9,0 27,5 67,4 1,1
4.756
2
0,0
7
0,1
18
0,4
259
5,4
1.584
33,3
1.868
39,3
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 31 PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA WANITA USIA SUBUR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO 1
KECAMATAN 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
PUSKESMAS
JUMLAH WUS (15-39 TAHUN)
IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA WUS TT-1 JUMLAH
TT-2 %
JUMLAH
6
7
TT-3 %
JUMLAH
8
9
TT-4 %
JUMLAH
10
11
TT-5 %
JUMLAH
%
12
13
14
3
4
5
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
10.500 17.218 26.763 19.258 15.422 20.597 14.388 20.612 9.130
24 0 0 0 0 5 7 0 0
0,2 0,0 0,0 -
2 2 0 0 0 9 3 0 0
0,0 0,0 0,0 0,0 -
6 15 0 0 2 40 13 4 0
0,1 0,1 0,0 0,2 0,1 0,0 -
6 65 70 2 14 80 20 10 0
0,1 0,4 0,3 0,0 0,1 0,4 0,1 0,0 -
16 84 76 422 29 171 52 984 21
0,2 0,5 0,3 2,2 0,2 0,8 0,4 4,8 0,2
153.888
36
0,0
16
0,0
80
0,1
267
0,2
1.855
1,2
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 32 JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3 MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO 1
KECAMATAN 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
PUSKESMAS 3
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
FE1 (30 TABLET)
JUMLAH IBU HAMIL
JUMLAH
4
5
331 678 903 426 483 545 448 674 268
280 634 820 409 485 477 429 820 52
4756
4.406
Sumber: Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
FE3 (90 TABLET)
%
JUMLAH
6
7
84,59 93,51 90,81 96,01 100,41 87,52 95,76 121,66 19,40
8
265 658 769 404 459 436 403 769 212 93
%
4.375
80,06 97,05 85,16 94,84 95,03 80,00 89,96 114,09 79,10 92
TABEL 33 JUMLAH DAN PERSENTASE PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH IBU HAMIL
1
2
3
4
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
PERKIRAAN BUMIL DENGAN KOMPLIKASI KEBIDANAN 5
PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN
JUMLAH LAHIR HIDUP
PENANGANAN KOMPLIKASI NEONATAL
PERKIRAAN NEONATAL KOMPLIKASI
L
P
L+P
S
%
L
P
L+P
L
P
L+P
S
%
S
%
S
%
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
331 678 903 426 483 545 448 674 268
66 136 181 85 97 109 90 135 54
63 95,1662 134 98,8 174 96,3 87 102,1 91 94,2 100 91,7 98 109,4 157 116,469 72 134,328
143 336 380 194 209 247 187 339 126
115 287 400 198 226 231 203 294 99
258 623 780 392 435 478 390 633 225
21 50 57 29 31 37 28 51 19
17 43 60 30 34 35 30 44 15
39 93 117 59 65 72 59 95 34
15 59 56 36 31 39 29 50 17
69,9 117,1 98,2 123,7 98,9 105,3 103,4 98,3 89,9
12 33 70 26 26 39 35 44 21
69,6 76,7 116,7 87,5 76,7 112,6 114,9 99,8 141,4
27 92 126 62 57 78 64 94 38
69,8 98,4 107,7 105,4 87,4 108,8 109,4 99,0 112,6
4.756
951
976 102,607
2.161
2.053
4.214
324
308
632
332
102,4
306
99,4
638
100,9
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 34 PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 PESERTA KB AKTIF NO
KECAMATAN
IUD 1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
3
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
NON MKJP
MKJP
PUSKESMAS %
MOP
%
MOW
%
IM PLAN 10
%
JUMLAH
11
12
4
5
6
7
8
9
175 534 549 406 325 271 77 324 176
8,0 11,1 8,7 11,2 11,0 8,0 2,4 6,6 8,8
22 10 16 9 14 8 1 12 2
1,0 0,2 0,3 0,2 0,5 0,2 0,0 0,2 0,1
172 327 164 324 294 243 71 392 105
7,8 6,8 2,6 8,9 10,0 7,2 2,3 8,0 5,3
198 423 534 473 256 263 232 280 192
9,0 8,8 8,5 13,0 8,7 7,7 7,4 5,7 9,6
2.837
8,5
94
0,3
2.092
6,3
2.851
8,6
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
567 1.294 1.263 1.212 889 785 381 1.008 475 7.874
%
KON DOM
%
SUNTIK
13
14
15
16
25,8 26,9 20,1 33,4 30,2 23,1 12,1 20,4 23,8
98 106 414 265 179 322 191 271 77
4,5 2,2 6,6 7,3 6,1 9,5 6,1 5,5 3,9
1.276 2.693 3.963 1.441 1.564 1.824 1.647 2.883 1.078
23,6
1.923
5,8
18.369
%
PIL
17
18
%
OBAT VAGINA
%
LAIN NYA
%
JUMLAH
19
20
21
22
23
24
58,0 56,1 63,0 39,7 53,1 53,7 52,4 58,5 54,0
260 709 655 713 315 466 925 768 365
11,8 14,8 10,4 19,6 10,7 13,7 29,4 15,6 18,3
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
1.634 3.508 5.032 2.419 2.058 2.612 2.763 3.922 1.520
55,1
5.176
15,5
0
0,0
0
0,0
25.468
% 25
74,2 73,1 79,9 66,6 69,8 76,9 87,9 79,6 76,2 76,4
MKJP + NON MKJP 26
2.201 4.802 6.295 3.631 2.947 3.397 3.144 4.930 1.995 33.342
% MKJP + NON MKJP 27
100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0
TABEL 35 PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 PESERTA KB BARU NO
KECAMATAN
IUD 1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
3
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
NON MKJP
MKJP
PUSKESMAS
4
74 77 84 35 24 33 12 29 33 401
% 5
22,2 11,3 11,0 8,3 8,2 7,4 3,0 7,3 9,9 9,9
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
MOP
%
6
7
10 3 5 1 9 2 0 3 2 35
3,0 0,4 0,7 0,2 3,1 0,4 0,0 0,8 0,6 0,9
MOW
%
8
9
21 34 25 25 10 17 0 18 22 172
6,3 5,0 3,3 5,9 3,4 3,8 0,0 4,5 6,6 4,2
IMPLAN
%
JUMLAH
%
10
11
12
121 110 107 47 47 52 27 69 24 604
36,2 16,1 14,0 11,1 16,1 11,6 6,8 17,4 7,2 14,8
226 224 221 108 90 104 39 119 81 1.212
KONDOM
%
13
14
15
67,7 32,7 29,0 25,5 30,8 23,3 9,8 30,1 24,3
58 37 70 24 18 74 37 19 39
17,4 5,4 9,2 5,7 6,2 16,6 9,3 4,8 11,7
29,8
376
9,2
SUNTIK
%
16
17
34 322 388 208 153 189 184 220 143 1.841
10,2 47,1 50,9 49,2 52,4 42,3 46,5 55,6 42,8 45,2
PIL
%
OBAT VAGINA
%
LAIN NYA
18
19
20
21
22
16 101 84 83 31 80 136 38 71 640
4,8 14,8 11,0 19,6 10,6 17,9 34,3 9,6 21,3 15,7
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
%
JUMLAH
%
23
24
25
0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
108 460 542 315 202 343 357 277 253 2.857
32,3 67,3 71,0 74,5 69,2 76,7 90,2 69,9 75,7 70,2
MKJP + % MKJP NON + NON MKJP MKJP 26
334 684 763 423 292 447 396 396 334 4.069
27
100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0
TABEL 36 JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 PESERTA KB BARU
PESERTA KB AKTIF
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH PUS
JUMLAH
%
JUMLAH
%
1
2
3
4
5
6
7
8
3.333 6.838 9.106 5.491 4.290 4.870 4.519 6.795 2.694
334 684 763 423 292 447 396 396 334
10,0 10,0 8,4 7,7 6,8 9,2 8,8 5,8 12,4
2.201 4.802 6.295 3.631 2.947 3.397 3.144 4.930 1.995
66,0 70,2 69,1 66,1 68,7 69,8 69,6 72,6 74,1
47.936
4.069
8,5
33.342
69,6
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
Sumber: Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 37 BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
3
JUMLAH LAHIR HIDUP
L
BAYI BARU LAHIR DITIMBANG P L+P
BBLR P
L
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
1
Mojoroto
Mrican
143
115
258
143
100
115
100,0
258
100,0
8
5,59441
3
2,6
11
4,3
2
Mojoroto
Campurejo
336
287
623
336
100,0
287
100,0
623
100,0
7
2,1
4
1,4
11
1,8
3
Mojoroto
Sukorame
380
400
780
380
100,0
400
100,0
780
100,0
12
3,2
14
3,5
26
3,3
4
Kota
Kota Wil.Utara
194
198
392
194
100,0
198
100,0
392
100,0
3
1,5
6
3,0
9
2,3
5
Kota
Kota Wil.Selatan
209
226
435
209
100,0
226
100,0
435
100,0
4
1,9
4
1,8
8
1,8
6
Balowerti
Balowerti
247
231
478
247
100,0
231
100,0
478
100,0
11
4,5
7
3,0
18
3,8
7
Pesantren
Pesantren I
187
203
390
187
100,0
203
100,0
390
100,0
10
5,3
7
3,4
17
4,4
8
Pesantren
Pesantren II
339
294
633
339
100,0
294
100,0
633
100,0
17
5,0
16
5,4
33
5,2
9
Pesantren
Ngletih
126
99
225
126
100,0
99
100,0
225
100,0
5
4,0
2
2,0
7
3,1
2.161
2.053
4.214
2.161
100,0
2.053
100,0
4.214
100,0
77
3,6
63
3,1
140
3,3
JUMLAH (KAB/KOTA)
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 38 CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
KUNJUNGAN NEONATAL 1 KALI (KN1) L P L+P
JUMLAH LAHIR HIDUP
KUNJUNGAN NEONATAL 3 KALI (KN LENGKAP) L P L+P
L
P
L +P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
1
Mojoroto
Mrican
143
115
258
129
90,2
122
106,1
251
97,3
131
91,6
115
100,0
246
95,3
2
Mojoroto
Campurejo
336
287
623
334
99,4
282
98,3
616
98,9
334
99,4
270
94,1
604
97,0
3
Mojoroto
Sukorame
380
400
780
384
101,1
400
100,0
784
100,5
382
100,5
391
97,8
773
99,1
4
Kota
Kota Wil.Utara
194
198
392
194
100,0
197
99,5
391
99,7
181
93,3
198
100,0
379
96,7
5
Kota
Kota Wil.Selatan
209
226
435
211
101,0
223
98,7
434
99,8
199
95,2
199
88,1
398
91,5
6
Balowerti
Balowerti
247
231
478
246
99,6
232
100,4
478
100,0
233
94,3
225
97,4
458
95,8
7
Pesantren
Pesantren I
187
203
390
188
100,5
199
98,0
387
99,2
186
99,5
196
96,6
382
97,9
8
Pesantren
Pesantren II
339
294
633
335
98,8
297
101,0
632
99,8
320
94,4
292
99,3
612
96,7
9
Pesantren
Ngletih
126
99
225
127
100,8
100
101,0
227
100,9
125
99,2
95
96,0
220
97,8
2.161
2.053
4.214
2.148
99,4
2.052
100,0
4.200
99,7
2.091
96,8
1.981
96,5
4.072
96,6
JUMLAH (KAB/KOTA)
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 39 JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH BAYI 0-6 BULAN L
P
L+P
4
5
6
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF USIA 0-6 BULAN L P L+P JUMLAH JUMLAH JUMLAH % % % 7
8
9
10
11
12
151 134 219 199 96 233 151 219 50
199 105 242 190 102 257 130 242 113
350 239 461 389 198 490 281 461 163
79 133 133 121 69 115 94 133 32
52,3 99,3 60,7 60,8 71,9 49,4 62,3 60,7 64,0
99 105 133 118 69 135 95 133 73
49,7 100,0 55,0 62,1 67,6 52,5 73,1 55,0 64,6
178 238 266 239 138 250 189 266 105
50,9 99,6 57,7 61,4 69,7 51,0 67,3 57,7 64,4
1.452
1.580
3.032
909
62,6
960
60,8
1.869
61,6
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 40 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
1
2
3
PELAYANAN KESEHATAN BAYI
JUMLAH BAYI
PUSKESMAS
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
1
Mojoroto
Mrican
162
161
323
135
83,3
155
96,3
290
89,8
2
Mojoroto
Campurejo
333
329
662
312
93,7
342
104,0
654
98,8
3
Mojoroto
Sukorame
435
447
882
361
83,0
367
82,1
728
82,5
4
Kota
Kota Wil.Utara
203
212
415
183
90,1
213
100,5
396
95,4
5
Kota
Kota Wil.Selatan
237
234
471
237
100,0
215
91,9
452
96,0
6
Balowerti
Balowerti
259
273
532
254
98,1
230
84,2
484
91,0
7
Pesantren
Pesantren I
222
215
437
209
94,1
205
95,3
414
94,7
8
Pesantren
Pesantren II
326
332
658
324
99,4
280
84,3
604
91,8
9
Pesantren
Ngletih
133
128
261
128
96,2
120
93,8
248
95,0
2.310
2.331
4.641
2.143
92,8
2.127
91
4.270
92,0
JUMLAH (KAB/KOTA)
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 41 CAKUPAN DESA/KELURAHAN UNIVERSAL CHILD IMMUNIZATION (UCI) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH DESA/KELURAHAN
DESA/KELURAHAN UCI
% DESA/KELURAHAN UCI
1
2
3
4
5
6
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
4 5 5 8 4 5 5 6 4
4 5 5 8 4 3 5 6 1
100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 60,0 100,0 100,0 25,0
46
41
89,1
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 42 CAKUPAN IMUNISASI HEPATITIS B < 7 HARI DAN BCG PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 BAYI DIIMUNISASI NO
1
KECAMATAN
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
PUSKESMAS
3
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH LAHIR HIDUP
Hb < 7 hari P
L
L+P
BCG P
L
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
151 311 405 190 221 241 207 305 124
150 306 416 197 218 255 200 308 119
301 617 821 387 439 496 407 613 243
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
238 624 761 362 395 415 399 628 150
79,07 101,13 92,69 93,54 89,98 83,67 98,03 102,45 61,73
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
241 624 770 312 375 402 433 623 188
80,07 101,13 93,79 80,62 85,42 81,05 106,39 101,63 77,37
2155
2169
4324
0,00
3972
91,86
0,00
3968
91,77
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0
0,00
0
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0
0,00
0
TABEL 43 CAKUPAN IMUNISASI DPT-HB/DPT-HB-Hib, POLIO, CAMPAK, DAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 BAYI DIIMUNISASI NO
KECAMATAN
1
2
PUSKESMAS
3
JUMLAH BAYI (SURVIVING INFANT)
POLIO 4a P
DPT-HB3/DPT-HB-Hib3 L
P
L+P
L
CAMPAK L+P
L
IMUNISASI DASAR LENGKAP
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
1 Mojoroto
Mrican
162
161
323
-
-
229
71
0
0
224 69,3498
0
0
149
46,13
0
0
301 93,1889
2 Mojoroto
Campurejo
333
329
662
-
-
592
89
0
0
588 88,8218
0
0
632 95,4683
0
0
644
3 Mojoroto
Sukorame
435
447
882
-
-
799
91
0
0
791 89,6825
0
0
729 82,6531
0
0
828 93,8776
4 Kota
Kota Wil.Utara
203
212
415
-
-
361
87
0
0
362 87,2289
0
0
384 92,5301
0
0
411 99,0361
5 Kota
Kota Wil.Selatan
237
234
471
-
-
382
81
0
0
364 77,2824
0
0
411 87,2611
0
0
499 105,945
6 Balowerti
Balowerti
259
273
532
-
-
417
78
0
0
414 77,8195
0
0
428 80,4511
0
0
480 90,2256
7 Pesantren
Pesantren I
222
215
437
-
-
398
91
0
0
385 88,1007
0
0
408 93,3638
0
0
415 94,9657
8 Pesantren
Pesantren II
326
332
658
-
-
629
96
0
0
620 94,2249
0
0
595 90,4255
0
0
628 95,4407
9 Pesantren
Ngletih
133
128
261
-
-
217
83
0
0
186 71,2644
0
0
212 81,2261
0
0
230 88,1226
2.310
2.331
4.641
-
4.024
87
0
3.934 84,7662
0
3.948 85,0679
0
4.436 95,5828
JUMLAH (KAB/KOTA)
0
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan: a = khusus provinsi yang menerapkan 3 dosis polio maka diisi dengan polio 3
-
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
97,281
TABEL 44 CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI DAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH BAYI
BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A L P % % SƷ S
L
P
L+P
4
5
6
7
162 333 435 203 237 259 222 326 133
161 329 447 212 234 273 215 332 128
323 662 882 415 471 532 437 658 261
153 296 390 183 100 194 179 390 411
2.310
2.331
4.641
2.296
8
94,44 88,89 89,66 90,15 42,19 74,90 80,71 119,63 309,02
9
146 339 462 198 96 203 167 462 430
99,40 2.503
10
90,68 103,04 103,36 93,40 41,03 74,36 77,75 139,16 335,94
JUMLAH
L+P
ANAK BALITA (12-59 BULAN) MENDAPAT VIT A L P L+P % % S S
S
%
L
P
11
12
13
14
92,57 95,92 96,60 91,81 41,61 74,62 79,25 129,48 322,22
741 1.087 1.894 704 388 1.117 776 1.894 32
707 1.004 1.902 726 383 1.166 714 1.902 65
1.448 2.090 3.796 1.430 771 2.283 1.490 3.796 97
103,41 8.631
8.567
17.198
299 635 852 381 196 397 346 852 841
107,39 4.799
15
16
17
18
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 -
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan: Pelaporan pemberian vitamin A dilakukan pada Februari dan Agustus, maka perhitungan bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A dalam setahun dihitung dengan mengakumulasi bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A di bulan Februari dan yang mendapat vitamin A di bulan Agustus
0,00
-
JUMLAH
L+P
BALITA (6-59 BULAN) MENDAPAT VIT A L P % % S S
S
%
L
P
L+P
19
20
21
22
23
24
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
-
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
903 1.420 2.329 907 625 1.376 998 2.220 165
868 1.333 2.349 938 617 1.439 929 2.234 193
1.771 2.752 4.678 1.845 1.242 2.815 1.927 4.454 358
153 296 390 183 100 194 179 390 411
0,00
-
0,00
10.941
10.898
21.839
2.296
25
26
16,95 20,85 16,75 20,18 16,00 14,10 17,95 17,57 249,09
27
146 339 462 198 96 203 167 462 430
20,99 2.503
28
16,82 25,44 19,67 21,11 15,57 14,11 18,00 20,68 223,38
L+P S 29
% 30
299 635 852 381 196 397 346 852 841
16,89 23,07 18,21 20,65 15,79 14,11 17,97 19,13 235,24
22,97 4.799
21,98
TABEL 45 JUMLAH ANAK 0-23 BULAN DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 ANAK 0-23 BULAN (BADUTA) NO
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9
KECAMATAN
2
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
PUSKESMAS
3
BGM P
DITIMBANG
JUMLAH BADUTA DILAPORKAN (S)
JUMLAH (D)
% (D/S)
L
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
0 0 0 0 0 0 0 0 0
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 0 0 0 0 0 0
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
0
#DIV/0!
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
0
0
0
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0
#DIV/0!
0
TABEL 46 CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 ANAK BALITA (12-59 BULAN) NO
KECAMATAN
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9
2
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
PUSKESMAS
3
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
606 1.250 1.631 762 888 971 834 1.222 498
574 1.172 1.592 756 836 972 766 1.183 457
1.180 2.422 3.223 1.518 1.724 1.943 1.600 2.405 955
566 1.150 1.308 783 734 654 666 1.087 387
93,4 92,0 80,2 102,8 82,7 67,4 79,9 89,0 77,7
491 1.045 1.257 666 687 664 707 1.068 422
85,5 89,2 79,0 88,1 82,2 68,3 92,3 90,3 92,3
1.057 2.195 2.565 1.449 1.421 1.318 1.373 2.155 809
89,6 90,6 79,6 95,5 82,4 67,8 85,8 89,6 84,7
8.662
8.308
16.970
7.335
84,7
7.007
84,3
14.342
84,5
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 47 JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 BALITA NO
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9
KECAMATAN
2
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
PUSKESMAS
3
BGM P
DITIMBANG
JUMLAH BALITA DILAPORKAN (S)
JUMLAH (D)
% (D/S)
L
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
0 0 0 0 0 0 0 0 0
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 0 0 0 0 0 0
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
0
#DIV/0!
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
0
0
0
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0
#DIV/0!
0
TABEL 48 CAKUPAN KASUS BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
KASUS BALITA GIZI BURUK MENDAPAT PERAWATAN L P
JUMLAH DITEMUKAN
L+P
L
P
L+P
S
%
S
%
S
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
1 8
2 3
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0,0 0,0 #DIV/0!
3 11 -
9
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
5
14
-
0,0
-
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0,0 0,0 #DIV/0!
-
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0,0 0,0 #DIV/0!
0,0
-
0,0
TABEL 49 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN) SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
JUMLAH
PUSKESMAS L
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9
2
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
3
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN)
P
4
5
L
P
SD DAN SETINGKAT
JUMLAH
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN)
%
13
14
15
L+P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
6
7
8
9
10
11
12
231 379 385 495 312 219 293 384 178
181 352 375 457 258 219 252 344 201
412 731 760 952 570 438 545 728 379
231 378 385 495 312 214 288 384 177
100,0 99,7 100,0 100,0 100,0 97,7 98,3 100,0 99,4
181 350 375 457 258 215 248 344 201
100,0 99,4 100,0 100,0 100,0 98,2 98,4 100,0 100,0
412 728 760 952 570 429 536 728 378
100,0 99,6 100,0 100,0 100,0 97,9 98,3 100,0 99,7
412 731 760 952 570 438 545 728 379
412 728 760 952 570 429 536 728 378
100,00 99,59 100,00 100,00 100,00 97,95 98,35 100,00 99,74
2.876
2.639
5.515
2.864
99,6
2.629
99,6
5.493
99,6
5.515
5.493
99,60
CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
99,6
99,6
99,6
TABEL 50 PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2 3 #REF! #REF! #REF! #REF! #REF! #REF!
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/ KOTA)
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PENCABUTAN GIGI RASIO TUMPATAN/ TUMPATAN GIGI TETAP TETAP PENCABUTAN 4
5
6
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! -
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
-
#DIV/0!
TABEL 51 PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 UPAYA KESEHATAN GIGI SEKOLAH NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH
JUMLAH SD/MI DGN SD/MI SIKAT GIGI
%
JUMLAH SD/MI MENDAPAT YAN. GIGI
%
6
7
8
MASSAL 1
1 2 3 #REF! #REF! #REF! #REF! #REF! #REF!
2
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/ KOTA)
3
4
5
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! -
-
#DIV/0!
JUMLAH MURID SD/MI
Sumber : Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri
#DIV/0!
PERLU PERAWATAN
MENDAPAT PERAWATAN
L
P
L+P
L
%
P
%
L+P
%
L
P
L+P
L
%
P
%
L+P
%
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
-
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
-
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
-
#DIV/0!
#DIV/0!
-
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! -
MURID SD/MI DIPERIKSA
-
-
-
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! -
#DIV/0!
-
-
-
-
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! -
#DIV/0!
-
TABEL 52 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 USILA (60TAHUN+) NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
L
P
L+P
L
%
P
%
L+P
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
885 2.015 2.384 1.412 1.109 1.293 1.213 1.778 722
1.079 1.974 2.985 1.827 1.424 1.575 1.444 2.229 861
1.964 3.989 5.369 3.239 2.533 2.868 2.657 4.007 1.583
288 969 656 606 863 507 414 552 207
32,54 48,09 27,52 42,92 77,82 39,21 34,13 31,05 28,67
634 1.938 790 788 1.324 882 805 1.039 598
58,76 98,18 26,47 43,13 92,98 56,00 55,75 46,61 69,45
922 2.907 1.446 1.394 2.187 1.389 1.219 1.591 805
46,95 72,88 26,93 43,04 86,34 48,43 45,88 39,71 50,85
12.811
15.398
28.209
5.062
39,51
8.798
57,14
13.860
49,13
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 53 CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN PENDUDUK MENURUT JENIS JAMINAN DAN JENIS KELAMIN KOTA KEDIRI TAHUN 2017 PESERTA JAMINAN KESEHATAN NO
JENIS JAMINAN KESEHATAN
1
2
1
L
JUMLAH P
L+P
3
4
5
Jaminan Kesehatan Nasional
L
% P
L+P
6
7
8
229435
0,00
0,00
81,37
1.1 Penerima Bantuan Iuran (PBI) APBN
64.252
0,00
0,00
22,79
1.2 PBI APBD
14.454
0,00
0,00
5,13
114.314
0,00
0,00
40,54
36.415
0,00
0,00
12,91
0
0,00
0,00
0,00
44.647
0,00
0,00
15,83
1.3 Pekerja penerima upah (PPU) 1.4 Pekerja bukan penerima upah (PBPU)/mandiri 1.5 Bukan pekerja (BP) 2
Jamkesda
3
Asuransi Swasta
0
0,00
0,00
0,00
4
Asuransi Perusahaan
0
0,00
0,00
0,00
274.082
0,00
0,00
97,20
JUMLAH (KAB/KOTA)
0
0
Sumber: Bidang Sumber Daya Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 54 JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN, RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
SARANA PELAYANAN KESEHATAN
1
2
JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN RAWAT INAP
KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Puskesmas Mrican Puskesmas Campurejo Puskesmas Sukorame Puskesmas Kota Wilayah Utara Puskesmas Kota Wilayah Selatan Puskesmas Balowerti Puskesmas Pesantren I Puskesmas Pesantren II Puskesmas Ngletih
10.235 38.011 14.784 15.183 10.506 23.295 14.050 15.060 17.886
12.296 44.067 27.882 24.499 19.628 28.472 29.906 34.018 345
22.531 82.078 42.666 39.682 30.134 51.767 43.956 49.078 18.231
0 0 0 0 0 179 0 0 345
0 0 0 0 0 517 0 0 443
0 0 0 0 0 696 0 0 788
10 138 292 79 67 72 226 169 12
8 182 219 60 68 43 149 237 2
18 320 511 139 135 115 375 406 14
SUB JUMLAH I 1 RSUD Gambiran 2 RS Bhayangkara 3 RS TNI-AD TK IV 4 RSM Ahmad Dahlan 5 RS Baptis 6 RS Ratih 7 RS Lirboyo 8 RSIA Melinda 9 RSIA Citra Keluarga 10 RSB Nirmala 11 RS Kusta 12 RSGM IIK Bhakti Wiyata SUB JUMLAH II 1 Klinik Pratama PG Pesantren 2 Klinik Pratama Nusa Medika (Meritjan) 3 Klinik Panti Rahayu 4 Klinik LP 5 BP/BPG Melia 6 Klinik Kecantikan DMR 7 BP Amanah 8 Klinik Avicena 9 Klinik Mata Kediri 10 Klinik Kecantikan Natasha Skin Care 11 Klinik Rawat Inap Rien's 12 Klinik LBC Skin Care 13 BP/RB Sakinah 14 BP/RB Melati 15 BP/BKIA Dhaha Medika 16 Klinik Pratama In Health Sam GG 17 Klinik Pratama KAI 18 Klinik Utama Samudera Husada Kusuma 19 BP Karitas 20 BP/RB Permata Bunda 21 BP Surya Medika 22 Klinik Pratama Imam Bonjol 23 Klinik Utama Orthopedi Harapan Hutama 24 Klinik UNP Husada 25 BP PMI 26 BP IIK 27 Klinik Wahyu Medika Utama 28 Klinik Salsabila Medika 29 Klinik Pratama Bandar Lor 30 Klinik Pratama Syifa Medika 31 Klinik Pratama DKT 32 Klinik Pratama BNN 33 Klinik Pratama Ultra Medika 34 Klinik Kecantikan Naavagreen 35 Klinik Rahma Medika SUB JUMLAH III JUMLAH (KAB/KOTA)
159.010 80.079 39.473 3.563 15.639 35.556 1.155 6.592 180 0 0 8.103 2.896 182.237
221.113 95.091 55.612 4.835 20.858 43.154 18.705 6.696 2.981 1.908 1.391 7.330 3.265 249.840
524 8.319 7.718 3.126 4.396 5.499 992 923 237 148 0 316 0 31.358
960 8.014 8.951 4.132 6.593 5.604 3.103 1.004 768 569 1.188 116 0 38.738
968 1.206 8 0 0 4.984 0 0 0 0 0 0 0 6.198
5.045 2.086 911 2.592 100
178 0 14 0 0
182 0 2 0 0
0 0 2 2 0
0 0 0 1 0
174 648
177 675
47 0
70 0
0 0
0 0
815 1.584
1.535 6.336
0 0
52 0
0 0
0 0
2.821 4.088 1.052 1.783
5.239 44.919 552 621
0 0 70 210
0 0 44 78
0 0 0 0
6 0 0 0
8.692 200 231 90
10.681 118 278 37
0 32 0 0
0 19 0 0
0 0 0 0
0 0 0 0
154 6.384 500
170 10.416 728
0 0 0
0 0 0
0 0 5
0 0 4
6.336 53 14.286 480 1.240 63.873 405.120
6.152 4 12.100 912 1.630 114.014 584.967
0 1 0 0 231 783 32.665
0 0 0 0 184 631 40.329
1.484 16.333 16.669 7.258 10.989 11.103 4.095 1.927 1.005 717 1.188 432 0 70.096 0 360 0 16 0 0 0 117 0 0 52 0 0 0 0 0 114 288 0 0 0 0 51 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 415 1.414 72.994
1.065 1.198 9 0 0 3.249 0 0 0 0 0 0 0 4.456
5.802 777 3.930 1.728 25
380.123 175.170 95.085 8.398 36.497 78.710 19.860 13.288 3.161 1.908 1.391 15.433 6.161 455.062 0 10.847 2.863 4.841 4.320 125 0 351 1.323 0 2.350 7.920 0 0 8.060 49.007 1.604 2.404 0 0 0 19.373 318 509 127 0 324 16.800 1.228 0 12.488 57 26.386 1.392 2.870 177.887 1.013.072
0 0 0 0 0 9 5.530
0 0 0 0 0 11 7.177
2.033 2.404 17 0 0 8.233 0 0 0 0 0 0 0 10.654 0 0 0 2 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 6 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 9 0 0 0 0 0 0 20 12.707
JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA
140.503
141.475
281.978
140.503
141.475
281.978
288,3
413,5
359,3
23,2
28,5
25,9
1 2 3 4 5 6 7 8 9
CAKUPAN KUNJUNGAN (%)
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Kediri Catatan: Puskesmas non rawat inap hanya melayani kunjungan rawat jalan
L+P
TABEL 55 ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
NAMA RUMAH a SAKIT
JUMLAH TEMPAT TIDUR
1
2
3
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
RSUD Gambiran RS Bhayangkara RS TNI-AD TK IV RSM Ahmad Dahlan RS Baptis RS Ratih RS Lirboyo RSIA Melinda RSIA Citra Keluarga RSB Nirmala RS Kusta RSGM IIK Bhakti Wiyata
KABUPATEN/KOTA
PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI)
PASIEN KELUAR MATI ≥ 48 JAM DIRAWAT
GDR
NDR
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
592 418 52 401 220 2 7 2
267 243 120 180 214 66 51 41 25 25 68 3
8.503 7.718 3.563 4.396 5.532 992 923 237 149
1.303
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
PASIEN KELUAR MATI
16.351 16.669 8.398 10.989 11.174 4.095 1.927 1.005 718 1.167 432 6.161
651 385 41 328 258
316 2.896
7.848 8.951 4.835 6.593 5.642 3.103 1.004 768 569 1.167 116 3.265
35.225
43.861
79.086
1.681
10 2 1 5
1.694
1.243 803 93 729 478 2 17 4 1 5 -
356 261 14 168 106
3.375
908
257 295 21 252 89
613 556 35 420 195 3 -
76,6 49,9 11,5 74,6 46,6 10,8 8,4 6,7 #DIV/0! 15,8 -
75,4 46,7 10,8 60,8 39,0 0,6 7,0 2,6 -
76,0 48,2 11,1 66,3 42,8 0,5 8,8 4,0 1,4 11,6 -
41,9 33,8 3,9 38,2 19,2 #DIV/0! 9,5 -
32,7 33,0 4,3 38,2 15,8 -
37,5 33,4 4,2 38,2 17,5 6,9 -
914
1.822
47,7
38,6
42,7
25,8
20,8
23,0
3
TABEL 56 INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO 1
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
NAMA RUMAH SAKITa
JUMLAH PASIEN KELUAR JUMLAH HARI JUMLAH LAMA DIRAWAT TEMPAT TIDUR (HIDUP + MATI) PERAWATAN
2
RSUD Gambiran RS Bhayangkara RS TNI-AD TK IV RSM Ahmad Dahlan RS Baptis RS Ratih RS Lirboyo RSIA Melinda RSIA Citra Keluarga RSB Nirmala RS Kusta RSGM IIK Bhakti Wiyata
KABUPATEN/KOTA
3
267 243 120 180 214 66 51 41 25 25 68 3 1303
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
4
5
16.351 16.669 8.398 10.989 11.174 4.095 1.927 1.005 718 1.167 432 6.161 79086
6
72.928 72.074 24.593 43.036 48.950 682 3.351 2.814 2.380 4.390 2.880
69.676 79.312 18.110 52.654 45.107 796 3.375 2.470 2.380 4.390 2.863
278.078
281.133
BOR (%) 7
BTO (KALI) 8
74,8 81,3 56,1 65,5 62,7 2,8 18,0 18,8 26,1 48,1 11,6 0,0
61,23970037 68,59670782 69,98333333 61,05 52,21495327 62,04545455 37,78431373 24,51219512 28,72 46,68 6,352941176 2053,666667 58,5
60,6953185
TOI (HARI)
ALOS (HARI)
9
10
1,5 1,0 2,3 2,1 2,6 5,7 7,9 12,1 9,4 4,1 50,8 0,2
4,3 4,8 2,2 4,8 4,0 0,2 1,8 2,5 3,3 3,8 6,6 0,0 2,5
3,554775814
TABEL 57 PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (BER-PHBS) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 RUMAH TANGGA NO
KECAMATAN
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
PUSKESMAS 3
JUMLAH
JUMLAH DIPANTAU
4
5
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH (KAB/KOTA)
JUMLAH BER- PHBS
6
7
% BER- PHBS 8
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! -
-
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
% DIPANTAU
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! -
#DIV/0!
TABEL 58 PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH SELURUH RUMAH
1
2
3
4
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas
4683 7289 11529 5062 5983 8088 6566 9819 4739 63.758
2016 JUMLAH RUMAH MEMENUHI SYARAT RUMAH YANG (RUMAH SEHAT) BELUM MEMENUHI JUMLAH % SYARAT 5
6
7
3.710 6.082 8.818 4.670 3.909 5.957 5.595 8.809 4.071
79,22 83,44 76,49 92,26 65,34 73,65 85,21 89,71 85,90
780,00 1871,00 2985,00 424,00 4929,00 1901,00 1247,00 1682,00 707,00
51.621
80,96
16526,00
2017 RUMAH DIBINA
RUMAH DIBINA MEMENUHI SYARAT
RUMAH MEMENUHI SYARAT (RUMAH SEHAT)
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
8
9
10
11
12
13
780 600 500 300 300 300 400 400 300
100,00 32,07 16,75 70,75 6,09 15,78 32,08 23,78 42,43
600 540 430 232 245 210 320 332 226
76,92 90 86,00 77,33 81,67 70 80,00 83,00 75,33
4.310 6.622 9.248 4.902 4.154 6.167 5.915 9.141 4.297
92,04 90,85 80,22 96,84 69,43 76,25 90,09 93,10 90,67
3.880
23,48
3135
80,80
54.756
85,88
TABEL 59 PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELANJUTAN TERHADAP AIR MINUM BERKUALITAS (LAYAK) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 BUKAN JARINGAN PERPIPAAN PERPIPAAN (PDAM,BPSPAM)
27
28
29
30
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
26
MEMENUHI SYARAT JUMLAH SARANA
25
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
24
JUMLAH SARANA
23
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
22
MEMENUHI SYARAT JUMLAH SARANA
21
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
20
JUMLAH SARANA
19
MEMENUHI SYARAT JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
18
PENAMPUNGAN AIR HUJAN
JUMLAH SARANA
17
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
16
JUMLAH SARANA
15
MEMENUHI SYARAT JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
14
MATA AIR TERLINDUNG
JUMLAH SARANA
13
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
12
JUMLAH SARANA
11
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
10
MEMENUHI SYARAT JUMLAH SARANA
9
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
8
JUMLAH SARANA
7
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
6
JUMLAH SARANA
5
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
4
MEMENUHI SYARAT
TERMINAL AIR
31
32
19.606 40.226 53.565 25.234 28.650 32.300 26.580 39.969 15.848 281.978
-
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
%
JUMLAH (KAB/KOTA)
3
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
MEMENUHI SYARAT
SUMUR BOR DENGAN POMPA
JUMLAH
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
PENDUDUK
JUMLAH SARANA
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
PUSKESMAS
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
1
KECAMATAN
JUMLAH SARANA
NO
SUMUR GALI DENGAN POMPA
JUMLAH SARANA
SUMUR GALI TERLINDUNG
PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELANJUTAN TERHADAP AIR MINUM LAYAK
33
34
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0
0
TABEL 60 PERSENTASE KUALITAS AIR MINUM DI PENYELENGGARA AIR MINUM YANG MEMENUHI SYARAT KESEHATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017 MEMENUHI SYARAT (FISIK, BAKTERIOLOGI, DAN KIMIA)
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH PENYELENGGARA AIR MINUM
JUMLAH
%
1
2
3
4
5
6
7
5 13 12 2 9 6 8 9 6
2 11 9 0 5 3 2 6 4
2 11 9 0 5 3 2 6 4
100 100 100 #DIV/0! 100 100 100 100 100
42
42
100
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Kota Pesantren Pesantren Pesantren
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
70
JUMLAH SAMPEL DIPERIKSA
TABEL 61 PENDUDUK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT JENIS JAMBAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 JENIS SARANA JAMBAN
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
281.978
-
-
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
-
-
#DIV/0!
-
-
-
-
#DIV/0!
19
20
21
22
23
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! -
-
-
-
#DIV/0!
PENDUDUK DENGAN AKSES SANITASI LAYAK (JAMBAN SEHAT)
% PENDUDUK PENGGUNA
18
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
17
JUMLAH SARANA
16
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
15
JUMLAH SARANA
14
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
MEMENUHI SYARAT
% PENDUDUK PENGGUNA
13
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
12
JUMLAH SARANA
11
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
10
JUMLAH SARANA
9
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
CEMPLUNG
MEMENUHI SYARAT
% PENDUDUK PENGGUNA
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
8
JUMLAH SARANA
7
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
6
JUMLAH SARANA
5
PLENGSENGAN
MEMENUHI SYARAT
% PENDUDUK PENGGUNA
4
19606 40226 53565 25234 28650 32300 26580 39969 15848
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
3
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH SARANA
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
PUSKESMAS
MEMENUHI SYARAT JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
1
KECAMATAN
LEHER ANGSA
JUMLAH SARANA
NO
JUMLAH PENDUDUK
KOMUNAL
JUMLAH
%
24
25
26
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! -
-
-
-
#DIV/0!
0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 -
0,0
TABEL 62 DESA YANG MELAKSANAKAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT KOTA KEDIRI TAHUN 2017 SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM) NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH DESA/ KELURAHAN
1
2
3
4
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
DESA MELAKSANAKAN STBM
DESA STOP BABS (SBS)
DESA STBM
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6
7
8
9
10
100 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0
3 3 3 6 0 2 2 3 0
75 60 60 75 0 40 40 50 0
100,0
22
47,826087
4 5 5 8 4 5 5 6 4 46
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
4 5 5 8 4 5 5 6 4 46
4 5 5 8 4 5 5 6 4 46
100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
TABEL 63 PERSENTASE TEMPAT-TEMPAT UMUM MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017 TEMPAT-TEMPAT UMUM
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
3 5 6 6 6 5 2 4 1
156
38
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
49
9
10
1
1
3 5 6 6 6 5 2 4 1
100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0
19
282
139
89,1
38
100,0
1 5 18 10 4 8 1 1 1 49
22
23
24
25
26
100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0
1 1 1 1 1 1 1 1 1
100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0
1 100,0 1 100,0 2 100,0 - #DIV/0! 1 100,0 4 100,0 1 100,0 - #DIV/0! - #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 1 100,0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
- #DIV/0! 1 100,0 2 100,0 7 100,0 1 100,0 7 100,0 1 100,0 - #DIV/0! - #DIV/0!
100,0
9
100,0
10
1
19
100,0
100,0
100,0
%
21
TEMPAT-TEMPAT UMUM
JUMLAH
20
JUMLAH
19
NON BINTANG
%
18
JUMLAH
17
BINTANG
%
16
100,0 90,0 92,6 41,2 100,0 100,0 87,5 95,0 100,0
JUMLAH
15
10 18 25 7 12 23 14 19 11
HOTEL
RUMAH SAKIT UMUM
%
14
16 33 56 41 25 49 22 26 14
JUMLAH
13
1 2 7 1 7 1 -
PUSKESMAS
%
12
JUMLAH
11
SLTA
%
10
JUMLAH
9
1 1 2 1 4 1 -
SARANA KESEHATAN
SLTP
%
8
1 1 1 1 1 1 1 1 1
SD JUMLAH
7
1 5 18 10 4 8 1 1 1
NON BINTANG
6
BINTANG
5
10 20 27 17 12 23 16 20 11
RUMAH SAKIT UMUM
4
PUSKESMAS
3
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
SLTA
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
HOTEL
PUSKESMAS
SLTP
1
KECAMATAN
SD
NO
SARANA KESEHATAN
JUMLAH TTU
SARANA PENDIDIKAN
MEMENUHI SYARAT KESEHATAN SARANA PENDIDIKAN
%
YANG ADA
27
16 31 54 31 25 49 20 25 14
100,0 93,9 96,4 75,6 100,0 100,0 90,9 96,2 100
265
93,97163
TABEL 64 TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN (TPM) MENURUT STATUS HIGIENE SANITASI KOTA KEDIRI TAHUN 2017 TPM MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI NO 1
KECAMATAN 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Kota Pesantren Pesantren Pesantren
JUMLAH (KAB/KOTA)
PUSKESMAS 3
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH TPM JASA BOGA 4
RUMAH DEPOT AIR MAKAN/ MINUM RESTORAN (DAM)
5
6
7
MAKANAN JAJANAN
TOTAL
8
9
TPM TIDAK MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI %
JASA BOGA
10
11
31 129 223 105 114 109 99 58 49
0 17 13 0 10 2 7 0 2
1 0 21 1 2 21 1 3 17
5 11 9 2 10 6 9 9 0
24 69 104 80 32 66 24 46 27
30 97 147 83 54 95 41 58 46
96,77419355 75,19379845 65,91928251 79,04761905 47,36842105 87,1559633 41,41414141 100 93,87755102
917
51
67
61
472
651
70,99236641
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
RUMAH DEPOT AIR MAKAN/ MINUM RESTORAN (DAM) 12
0
13
0
0
MAKANAN JAJANAN
TOTAL
%
14
15
16
1 32 76 22 60 14 58 0 3
1 32 76 22 60 14 58 0 3
3,23 24,81 34,08 20,95 52,63 12,84 58,59 0,00 6,12
266
266
29,01
TABEL 65
JUMLAH (KAB/KOTA)
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
266
0
0
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
0
0
11
30 97 147 83 54 95 41 58 46
0
0,00
651
12
13
14
15
16
0
0
0
0
PERSENTASE TPM DIUJI PETIK
TOTAL
10
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 #DIV/0! 0,00
MAKANAN JAJANAN
9
0 0 0 0 0 0 0 0 0
DEPOT AIR MINUM (DAM)
8
JUMLAH TPM MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI
7
PERSENTASE TPM DIBINA
6
TOTAL
5
RUMAH MAKAN/ RESTORAN
4
1 32 76 22 60 14 58 0 3
JUMLAH TPM DIUJI PETIK JASA BOGA
3
0 0 0 0 0 0 0 0 0
MAKANAN JAJANAN
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
DEPOT AIR MINUM (DAM)
1
PUSKESMAS
RUMAH MAKAN/ RESTORAN
KECAMATAN
JUMLAH TPM DIBINA JASA BOGA
NO
JUMLAH TPM TIDAK MEMENUHI SYARAT
TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN DIBINA DAN DIUJI PETIK KOTA KEDIRI TAHUN 2017
17
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0
0,00
TABEL 66 PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO 1
NAMA OBAT 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Alopurinol tablet 100 mg Aminofilin tablet 200 mg Aminofilin injeksi 24 mg/ml Amitripilin tablet salut 25 mg (HCL) Amoksisilin kapsul 250 mg Amoksisilin kaplet 500 mg Amoksisilin sirup kering 125 mg/ 5 mg Metampiron tablet 500 mg Metampiron injeksi 250 mg Antasida DOEN I tablet kunyah, kombinasi :Aluminium Hidroksida 200 mg + Magnesium Hidroksida 200 mg
11
SATUAN TERKECIL
KEBUTUHAN
3
4
PERSENTASE TOTAL JUMLAH SISA STOK KETERSEDIAAN PENGGUNAAN OBAT/VAKSIN OBAT/VAKSIN 5
6
7
8
tablet tablet tablet tablet kapsul kaplet botol tablet ampul tablet
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Anti Bakteri DOEN saleb kombinasi : Basitrasin 500 IU/g + polimiksin 10.000 IU/g
tube
#DIV/0!
12
Antihemoroid DOEN kombinasi : Bismut Subgalat 150 mg + Heksaklorofen 250 mg
supp
#DIV/0!
13
Antifungi DOEN Kombinasi : Asam Benzoat 6% + Asam Salisilat 3%
pot
#DIV/0!
14 15
Antimigren : Ergotamin tartrat 1 mg + Kofein 50 mg Antiparkinson DOEN tablet kombinasi : Karbidopa 25 mg + Levodopa 250 mg
tablet tablet
#DIV/0! #DIV/0!
16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48
Aqua Pro Injeksi Steril, bebas pirogen Asam Askorbat (vitamin C) tablet 50 mg Asam Asetisalisilat tablet 100 mg (Asetosal) Asam Asetisalisilat tablet 500 mg (Asetosal) Atropin sulfat tablet 0,5 mg Atropin tetes mata 0,5% Atropin injeksi l.m/lv/s.k. 0,25 mg/mL - 1 mL (sulfat) Betametason krim 0,1 % Deksametason Injeksi I.v. 5 mg/ml Deksametason tablet 0,5 mg Dekstran 70-larutan infus 6% steril Dekstrometorfan sirup 10 mg/5 ml (HBr) Dekstrometorfan tablet 15 mg (HBr) Diazepam Injeksi 5mg/ml Diazepam tablet 2 mg Diazepam tablet 5 mg Difenhidramin Injeksi I.M. 10 mg/ml (HCL) Diagoksin tablet 0,25 mg Efedrin tablet 25 mg (HCL) Ekstrks belladona tablet 10 mg Epinefrin (Adrenalin) injeksi 0,1% (sebagai HCL) Etakridin larutan 0,1% Fenitoin Natriun Injeksi 50 mg/ml Fenobarbital Injeksi I.m/I.v 50 mg/ml Fenobarbital tablet 30 mg Fenoksimetil Penisilin tablet 250 mg Fenoksimetil Penisilin tablet 500 mg Fenol Gliserol tetes telinga 10% Fitomenadion (Vit. K1) injeksi 10 mg/ml Fitomenadion (Vit. K1) tablet salut gula 10 mg Furosemid tablet 40 mg Gameksan lotion 1 % Garam Oralit I serbuk Kombinasi : Natrium 0,70 g, Kalium klorida 0,30 g, Tribatrium Sitrt dihidrat 0,58 g Gentian Violet Larutan 1 % Glibenklamida tablet 5 mg Gliseril Gualakolat tablet 100 mg Gliserin Glukosa larutan infus 5% Glukosa larutan infus 10% Glukosa larutan infus 40% steril (produk lokal) Griseofulvin tablet 125 mg, micronized Haloperidol tablet 0,5 mg Haloperidol tablet 1,5 mg Haloperidol tablet 5 mg Hidroklorotiazida tablet 25 mg Hidrkortison krim 2,5% Ibuprofen tablet 200 mg Ibuprofen tablet 400 mg Isosorbid Dinitrat Tablet Sublingual 5 mg Kalsium Laktat (Kalk) tablet 500 mg Kaptopril tablet 12,5 mg Kaptopril tablet 25 mg Karbamazepim tablet 200 mg Ketamin Injeksi 10 mg/ml
vial tablet tablet tablet tablet botol ampul krim ampul tablet botol botol tablet ampul tablet tablet ampul tablet tablet tablet ampul botol ampul ampul tablet tablet tablet botol ampul tablet tablet botol sach
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
botol tablet tablet botol botol botol ampul tablet tablet tablet tablet tablet tube tablet tablet tablet tablet tablet tablet tablet vial
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69
PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
NAMA OBAT
1
2
70 71 72 73 74 75 76 77 78
Klofazimin kapsul 100 mg microzine Kloramfenikol kapsul 250 mg Kloramfenikol tetes telinga 3 % Kloraniramina mealeat (CTM) tablet 4 mg Klorpromazin injeksi i.m 5 mg/ml-2ml (HCL) Klorpromazin injeksi i.m 25 mg/ml (HCL) Klorpromazin tablet salut 25 mg (HCL) Klorpromazin HCl tablet salut 100 mg (HCL) Anti Malaria DOEN Kombinasi Pirimetamin 25 mg + Sulfadoxin 500 mg 79 Kotrimosazol Suspensi Kombinasi :Sulfametoksazol 200 mg + Trimetoprim 40 mg/ 5 ml 80 Kotrimosazol DOEN I (dewasa) Kombinasi : Sulfametoksazol 400 mg, Trimetoprim 80 mg 81 Kotrimosazol DOEN II (pediatrik) Kombinasi : Sulfametoksazol 100 mg, Trimetoprim 20 mg 82 Kuinin (kina) tablet 200 mg 83 Kuinin Dihidrokklorida injeksi 25%-2 ml 84 Lidokain injeksi 2% (HCL) + Epinefrin 1 : 80.000-2 ml 85 Magnesium Sulfat inj (IV) 20%-25 ml 86 Magnesium Sulfat inj (IV) 40%-25 ml 87 Magnesium Sulfat serbuk 30 gram 88 Mebendazol sirup 100 mg / 5 ml 89 Mebendazol tablet 100 mg 90 Metilergometrin Maleat (Metilergometrin) tablet salut 0,125 mg 91 Metilergometrin Maleat injeksi 0,200 mg -1 ml 92 Metronidazol tablet 250 mg 93 Natrium Bikarbonat tablet 500 mg 94 Natrium Fluoresein tetes mata 2 % 95 Natrium Klorida larutan infus 0,9 % 96 Natrium Thiosulfat injeksi I.v. 25 % 97 Nistatin tablet salut 500.000 IU/g 98 Nistatin Vaginal tablet salut 100.000 IU/g 99 Obat Batuk hitam ( O.B.H.) 100 Oksitetrasiklin HCL salep mata 1 % 101 Oksitetrasiklin injeksi I.m. 50 mg/ml-10 ml 102 Oksitosin injeksi 10 UI/ml-1 ml 103 Paracetamol sirup 120 mg / 5 ml 104 Paracetamol tablet 100 mg 105 Paracetamol tablet 500 mg 106 Pilokarpin tetes mata 2 % (HCL/Nitrat) 107 Pirantel tab. Score (base) 125 mg 108 Piridoksin (Vitamin B6) tablet 10 mg (HCL) 109 Povidon Iodida larutan 10 % 110 Povidon Iodida larutan 10 % 111 Prednison tablet 5 mg 112 Primakuin tablet 15 mg 113 Propillitiourasil tablet 100 mg 114 Propanol tablet 40 mg (HCL) 115 Reserpin tablet 0,10 mg 116 Reserpin tablet 0,25 mg 117 Ringer Laktat larutan infus 118 Salep 2-4, kombinasi: Asam Salisilat 2% + Belerang endap 4% 119 Salisil bedak 2% 120 Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 5 ml (ABU I) 121 Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 50 ml (ABU II) 122 Serum Anti Difteri Injeksi 20.000 IU/vial (A.D.S.) 123 Serum Anti Tetanus Injeksi 1.500 IU/ampul (A.T.S.) 124 Serum Anti Tetanus Injeksi 20.000 IU/vial (A.T.S.) 125 Sianokobalamin (Vitamin B12) injeksi 500 mcg 126 Sulfasetamida Natrium tetes mata 15 % 127 Tetrakain HCL tetes mata 0,5% 128 Tetrasiklin kapsul 250 mg 129 Tetrasiklin kapsul 500 mg 130 Tiamin (vitamin B1) injeksi 100 mg/ml 131 Tiamin (vitamin B1) tablet 50 mg (HCL/Nitrat) 132 Tiopental Natrium serbuk injeksi 1000 mg/amp 133 Triheksifenidil tablet 2 mg 134 Vaksin Rabies Vero 135 Vitamin B Kompleks tablet VAKSIN 136 BCG 137 T T 138 D T 139 CAMPAK 10 Dosis 140 POLIO 10 Dosis 141 DPT-HB 142 HEPATITIS B 0,5 ml ADS 143 POLIO 20 Dosis 144 CAMPAK 20 Dosis Sumber: …………………….. (sebutkan) catatan: diisi sesuai dengan indikator program terbaru (20 jenis obat)
SATUAN TERKECIL
KEBUTUHAN
3
4
PERSENTASE TOTAL JUMLAH SISA STOK KETERSEDIAAN PENGGUNAAN OBAT/VAKSIN OBAT/VAKSIN 5
6
7
8
kapsul kapsul botol tablet ampul ampul tablet tablet tablet
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
botol
#DIV/0!
tablet
#DIV/0!
tablet
#DIV/0!
tablet ampul vial vial vial sach botol tablet tablet
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
ampul tablet tablet botol botol ampul tablet tablet botol tube vial ampul botol tablet tablet botol tablet tablet botol botol tablet tablet tablet tablet tablet tablet botol tube
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
kotak vial vial vial ampul vial ampul botol botol kapsul kapsul ampul tablet ampul tablet vial tablet
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
vial vial vial vial vial vial vial vial vial
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN PUSKESMAS NASIONAL TAHUN 2016 NAMA PUSKESMAS
No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
:
Nama Obat
Albendazol tab Amoxicillin 500 mg tab Amoxicillin syrup Deksametason tab Diazepam injeksi 5 mg/mL Epinefrin (Adrenalin) injeksi 0,1% (sebagai HCL) Fitomenadion (Vitamin K) injeksi Furosemid tablet 40 mg Garam oralit Glibenklamid Kaptopril tab Magnesium Sulfat injeksi 20 % Metilergometrin Maleat inj 0,200 mg-1 ml Obat Anti Tuberculosis dewasa Oksitosin injeksi Parasetamol 500 mg tab Tablet Tambah Darah Vaksin BCG Vaksin TT Vaksin DPT/ DPT-HB/ DPT-HB-Hib Jumlah item obat indikator yang tersedia di Puskesmas Jumlah Puskesmas yang melapor Jumlah kumulatif item obat indikator yang tersedia di Puskesmas Persentase Ketersediaan Obat/Vaksin di Puskesmas
Ketersediaan Provinsi Jawa Timur Kota Kediri
Satuan
Tablet Tablet Botol Tablet Ampul Ampul Ampul Tablet Kantong Tablet Tablet Vial Ampul Paket Ampul Tablet Tablet Vial Vial Vial
Pkm Mrican
Pkm Sukorame
12 12 12 10 12 12 3 7 12 12 12 3 3 12 3 12 12 12 12 12
12 12 12 12 12 10 4 7 12 12 12 12 3 12 10 12 12 12 12 12
197
214
Pkm Pkm Campurejo Balowerti 12 12 12 12 12 12 11 11 12 12 12 12 6 5 5 8 12 12 12 12 12 12 12 9 5 3 12 12 12 10 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12
9 1846
= (……../(9*20))*100% = 1025,56% Sumber : Bidang Sumber Daya Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Kediri
219
214
Pkm Kota Utara
Pkm Kota Selatan
12 12 12 12 6 12 4 8 12 12 12 3 3 12 2 12 12 12 12 12
12 12 12 10 10 12 4 5 12 12 12 8 1 12 12 12 12 12 12 12
194
206
Pkm Pkm Pkm Ngletih Pesantren I Pesantren II 12 12 12 12 12 12 12 12 12 11 10 11 8 3 12 12 11 7 1 1 5 7 7 8 12 12 12 12 12 12 12 12 12 11 2 9 3 3 3 12 12 12 7 8 10 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 204
189
209
TABEL 67 JUMLAH SARANA KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017 PEMILIKAN/PENGELOLA NO 1
FASILITAS KESEHATAN KEMENKES
PEM.PROV
PEM.KAB/KOTA
TNI/POLRI
BUMN
SWASTA
JUMLAH
3
4
5
6
7
8
9
1
2
2
RUMAH SAKIT 1 RUMAH SAKIT UMUM 2 RUMAH SAKIT KHUSUS PUSKESMAS DAN JARINGANNYA 1 PUSKESMAS RAWAT INAP - JUMLAH TEMPAT TIDUR 2 PUSKESMAS NON RAWAT INAP 3 PUSKESMAS KELILING 4 PUSKESMAS PEMBANTU SARANA PELAYANAN LAIN 1 RUMAH BERSALIN 2 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 3 PRAKTIK DOKTER BERSAMA 4 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 5 PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL 6 BANK DARAH RUMAH SAKIT 7 UNIT TRANSFUSI DARAH SARANA PRODUKSI DAN DISTRIBUSI KEFARMASIAN 1 INDUSTRI FARMASI 2 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL 3 USAHA KECIL OBAT TRADISIONAL 4 PRODUKSI ALAT KESEHATAN 5 PEDAGANG BESAR FARMASI 6 APOTEK 7 TOKO OBAT 8 PENYALUR ALAT KESEHATAN
4 4
1 2 20 7 19 26
2 20 7 19 26
38
223 2 1
1
Sumber : Bidang Sumber Daya Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Kediri
7 5
1
3
13 90 8 3
38 223 3 1 1 13 93 8 3
TABEL 68 PERSENTASE SARANA KESEHATAN (RUMAH SAKIT) DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I KOTA KEDIRI TAHUN 2017 MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I
NO
SARANA KESEHATAN
JUMLAH SARANA
JUMLAH
%
1
2
3
4
5
1 RUMAH SAKIT UMUM
7
7
100,00
2 RUMAH SAKIT KHUSUS
5
5
100,00
12
12
100,00
JUMLAH (KAB/KOTA)
Sumber : Bidang Sumber Daya Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Kediri
TABEL 69 JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Mojoroto Mojoroto Mojoroto Kota Kota Balowerti Pesantren Pesantren Pesantren
PRATAMA JUMLAH % 4
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO POSYANDU PER 100 BALITA
5
STRATA POSYANDU MADYA PURNAMA JUMLAH % JUMLAH % 6
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0
#DIV/0!
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
7
8
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0
#DIV/0!
9
MANDIRI JUMLAH % 10
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0
#DIV/0!
0
POSYANDU AKTIF JUMLAH
JUMLAH
%
11
12
13
14
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
0 0
0
#DIV/0!
TABEL 70 JUMLAH UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
DESA/ KELURAHAN
1
2
3
4
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
4 5 5 8 4 5 5 6 4
1 Mojoroto 2 Kota 3 Pesantren #REF! #REF! #REF! #REF! #REF! #REF! #REF! #REF! #REF! #REF! #REF! #REF! JUMLAH (KAB/KOTA)
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
46
UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) POSKESDES
POLINDES
POSBINDU
5
6
7
0
0
0
TABEL 71 JUMLAH DESA SIAGA MENURUT KECAMATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
KECAMATAN
1
2
1 Mojoroto 2 Kota 3 Pesantren #### #REF! #### #REF! #### #REF! #### #REF! #### #REF! #### #REF! JUMLAH (KAB/KOTA)
PUSKESMAS
JUMLAH DESA/ KELURAHAN
3
4
Mrican Campurejo Sukorame Kota Wil.Utara Kota Wil.Selatan Balowerti Pesantren I Pesantren II Ngletih
DESA/KELURAHAN SIAGA PRATAMA
MADYA
PURNAMA
MANDIRI
JUMLAH
%
5
6
7
8
9
10
4 5 5 8 4 5 5 6 4 46
Sumber : Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri
0
0
0
0
0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
TABEL 72 JUMLAH TENAGA MEDIS DI FASILITAS (PELAYANAN) KESEHATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
UNIT KERJA
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
DR SPESIALIS a
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
-
-
26 22 1 16 15 7 3
1 1
3
95
40
135
36
5
2
7
15
30
142 50
a
termasuk S3
17 12 5 3 6 5 4 4 1 2 4 1 30
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK : Dinas Kesehatan Kota Kediri
7 13 7 1 2 8 1 1 2 1
5 6 2 3 3 1 1 2
100
42
2 2 3 3 3 2 2 2 5 -
-
Keterangan :
1 1 3 3 2 1 2 2 2
36 31 1 21 21 9 6 3 3 4 8
2 3 6
10 9
1 1
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
Sumber
DOKTER GIGI
L Puskesmas Mrican Puskesmas Campurejo Puskesmas Sukorame Puskesmas Kota Wilayah Utara Puskesmas Kota Wilayah Selatan Puskesmas Balowerti Puskesmas Pesantren I Puskesmas Pesantren II Puskesmas Ngletih
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Gambiran 2 RS Bhayangkara 3 RS TNI-AD TK IV 4 RSM Ahmad Dahlan 5 RS Baptis 6 RS Ratih 7 RS Lirboyo 8 RSIA Melinda 9 RSIA Citra Keluarga 10 RSB Nirmala 11 RS Kusta 12 RSGM IIK Bhakti Wiyata SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
TOTAL
DOKTER UMUM
5
24 25 12 4 8 13 5 5 2 2 2 9 1 78
77
1 1 3 3 2 1 2 2 2
1 1 3 -
7 39 29
-
2 2 3 3 3 2 2 2 5
17 22 14 -
18 23 8 4 2 3 3 11
147 52,132
L
P
15
17
18
19
-
-
16
1 2 2 2 2 2 1 1 3 -
24 61 43 -
11 11 6 7 3 2 3 6 1 79
129
2
1 2 2 2 2 2 1 1 1
-
29 34 14 11 5 5 6 17 1 208
45 -
58
1 1
DOKTER GIGI SPESIALIS L P L+P
2 1 -
14 2 2 1 3 3
16 3 2 1 3 3
-
-
-
-
1
1
1 -
11 1
2 22 7
3
12
2 33 13
4 1
5 1
1 -
9 2
-
-
1 -
2 27 13
15 2
2 42 15
15
-
-
-
-
-
136
-
232 82,276
-
-
-
-
33
16 3 3 1 3 4
1
-
6
-
-
-
96
1 2 2 2 2 2 1 1 3
14 2 3 1 3 3
-
1 -
20
2 1
1
L+P 1 2 2 2 2 2 1 1 1
2 -
-
1
TOTAL
44 15,604
1
1
2 0,7093
4
27
31 10,994
TABEL 73 JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI FASILITAS KESEHATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017 NO
UNIT KERJA
BIDAN
1
2
3
1 Puskesmas Mrican 2 Puskesmas Campurejo 3 Puskesmas Sukorame 4 Puskesmas Kota Wilayah Utara 5 Puskesmas Kota Wilayah Selatan 6 Puskesmas Balowerti 7 Puskesmas Pesantren I 8 Puskesmas Pesantren II 9 Puskesmas Ngletih SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Gambiran 2 RS Bhayangkara 3 RS TNI-AD TK IV 4 RSM Ahmad Dahlan 5 RS Baptis 6 RS Ratih 7 RS Lirboyo 8 RSIA Melinda 9 RSIA Citra Keluarga 10 RSB Nirmala 11 RS Kusta 12 RSGM IIK Bhakti Wiyata SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
L
PERAWATa P
L+P
L
P
4
5
6
7
8
12 14 14 13 11 19 10 16 20 129 82 28 23 39 14 23 13 18 9 8 3
6 4 5 6 1 7 6 4 8 47
PERAWAT GIGI
7 9 10 11 13 6 6 12 12 86
13 13 15 17 14 13 12 16 20 133
260
113 81 28 4 37 6 8 1 1 1 17 2 299
191 174 47 25 167 9 7 3 3 2 21 5 654
304 255 75 29 204 15 15 4 4 3 38 7 953
18
25
42
67
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
0
JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK
407 144,34
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan : a termasuk perawat anastesi dan perawat spesialis
371
782
1153 408,90
L+P 9
1 1 2 1
1 1 2 1 1 0 1 0 0 7
1 1
1 1 81 1
6 2 202
10 2 5 225
3 283 1 0 4 0 0 0 0 11 2 7 311
1
1
4
1 2 86
0 0 87
232
319 113,13
TABEL 74 JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DI FASILITAS KESEHATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017 TENAGA KEFARMASIAN NO
UNIT KERJA
1
2
TENAGA TEKNIS KEFARMASIANa
TOTAL
APOTEKER
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
3
4
5
6
7
8
9
10
L+P 11
1
Puskesmas Mrican
1
1
2
1
1
1
2
3
2
Puskesmas Campurejo
1
3
4
1
1
1
4
5
3
Puskesmas Sukorame
4
4
1
1
4
Puskesmas Kota Wilayah Utara
5
Puskesmas Kota Wilayah Selatan
2
2
1
1
-
3
3
6
Puskesmas Balowerti
3
3
1
1
-
4
4
7
Puskesmas Pesantren I
2
2
1
1
-
3
3
8
Puskesmas Pesantren II
2
2
1
1
-
3
3
9
Puskesmas Ngletih
3
3
1
1
-
4
-
-
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS)
5
-
-
-
-
5 -
-
4 -
2
20
22
8
8
2
28
30
1
RSUD Gambiran
8
27
35
2
7
9
10
34
44
2
RS Bhayangkara
6
48
54
3
7
10
9
55
64
3
RS TNI-AD TK IV
1
2
3
2
2
1
4
5
4
RSM Ahmad Dahlan
22
3
25
7
13
6
7
13
5
RS Baptis
1
10
11
3
3
13
13
6
RS Ratih
5
5
5
6
7
RS Lirboyo
3
3
4
4
8
RSIA Melinda
1
1
1
2
9
RSIA Citra Keluarga
3
3
10 RSB Nirmala
-
-
6 1
1
1
1
-
-
1
1 -
1
1
1
1
-
4
4
1
1
-
1
1 3
11 RS Kusta
2
2
1
1
-
3
12 RSGM IIK Bhakti Wiyata
2
2
1
1
-
3
3
106
144
13
21
44
134
162
13
1
7
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
38
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
13
8
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
-
-
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
-
-
JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK
40
139
179 63,48013
Sumber: Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan : a termasuk analis farmasi, asisten apoteker, sarjana farmasi
14
36
28
60 21,27826
30
162
192 68,09042
TABEL 75 JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN KESEHATAN LINGKUNGAN DI FASILITAS KESEHATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017 a
NO
UNIT KERJA
1
2
1 Puskesmas Mrican 2 Puskesmas Campurejo 3 Puskesmas Sukorame 4 Puskesmas Kota Wilayah Utara 5 Puskesmas Kota Wilayah Selatan 6 Puskesmas Balowerti 7 Puskesmas Pesantren I 8 Puskesmas Pesantren II 9 Puskesmas Ngletih SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Gambiran 2 RS Bhayangkara 3 RS TNI-AD TK IV 4 RSM Ahmad Dahlan 5 RS Baptis 6 RS Ratih 7 RS Lirboyo 8 RSIA Melinda 9 RSIA Citra Keluarga 10 RSB Nirmala 11 RS Kusta 12 RSGM IIK Bhakti Wiyata SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
3
4
6
7
8
1
1
1 1
1 1 2
1 2 3
1 1
2 4 1
2 7 2
4 11 3 -
1 1 1 1
2 2 1 1 3
1 1 1 1
1 1 1 1 1 1 1 7 5
1 1 1 -
6
7
1
2
3
1 1 7
18 -
-
21
9
18
7,447389513
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Kediri Keterangan : a
1 1
11
15
1 -
-
1
6
1 1 1 2 1 1 1 1 9 7 1 1 4 1 1
1
-
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK
KESEHATAN LINGKUNGAN L P L+P
5
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT JUMLAH (KAB/KOTA)
b
KESEHATAN MASYARAKAT L P L+P
termasuk tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku, pembimbing kesehatan kerja, tenaga biostatistik dan kependudukan, tenaga kesehatan reproduksi dan keluarga, tenaga administrasi dan kebijakan kesehatan, epidemiolog kesehatan b termasuk tenaga sanitasi lingkungan, entomolog kesehatan, mikrobiolog kesehatan
27 9,575215088
TABEL 76 JUMLAH TENAGA GIZI DI FASILITAS KESEHATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
UNIT KERJA
1
2
NUTRISIONIS
TOTAL
DIETISIEN
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
3
4
5
6
7
8
9
10
L+P 11
1
Puskesmas Mrican
1
1
2
-
1
1
2
2
Puskesmas Campurejo
1
1
2
-
1
1
2
3
Puskesmas Sukorame
2
2
-
-
2
2
4
Puskesmas Kota Wilayah Utara
2
2
-
-
2
2
5
Puskesmas Kota Wilayah Selatan
2
2
-
-
2
2
6
Puskesmas Balowerti
2
2
-
-
2
2
7
Puskesmas Pesantren I
2
2
-
-
2
2
8
Puskesmas Pesantren II
1
1
-
-
1
1
9
Puskesmas Ngletih
2
2
-
-
2
-
-
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS)
2
15
17
1
12
13
-
-
2
15
17
-
1
12
13
RSUD Gambiran
2
RS Bhayangkara
3
RS TNI-AD TK IV
1
1
4
RSM Ahmad Dahlan
4
4
4
4
5
RS Baptis
1
1
3
3
6
RS Ratih
1
1
7
RS Lirboyo
8
RSIA Melinda
9
RSIA Citra Keluarga
1
1
1 1
2
-
3
4
-
24
26
2
2
-
13
13
-
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Kediri
-
13
1 -
1 1 -
2
1
3 31
4 37 -
-
45
1
1
-
-
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK
4
-
41
8
1
-
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 4
8
1
5 -
1
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT JUMLAH (KAB/KOTA)
5
-
-
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
-
-
1
12 RSGM IIK Bhakti Wiyata SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
5 -
-
10 RSB Nirmala 11 RS Kusta
5
-
2 -
-
1
-
-
13
4
46
54 19,15043018
TABEL 77 JUMLAH TENAGA KETERAPIAN FISIK DI FASILITAS KESEHATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
UNIT KERJA
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
FISIOTERAPIS L P L+P
TENAGA KETERAPIAN FISIK OKUPASI TERAPIS TERAPIS WICARA L P L+P L P L+P
3
6
4
5
-
-
Puskesmas Mrican Puskesmas Campurejo Puskesmas Sukorame Puskesmas Kota Wilayah Utara Puskesmas Kota Wilayah Selatan Puskesmas Balowerti Puskesmas Pesantren I Puskesmas Pesantren II Puskesmas Ngletih
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Gambiran 2 RS Bhayangkara 3 RS TNI-AD TK IV 4 RSM Ahmad Dahlan 5 RS Baptis 6 RS Ratih 7 RS Lirboyo 8 RSIA Melinda 9 RSIA Citra Keluarga 10 RSB Nirmala 11 RS Kusta 12 RSGM IIK Bhakti Wiyata SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
3 1
1
7 1 1 1 2
10 2 1 1 3
7
8
-
1
1
1 13
-
13
-
-
1
1
3
1 -
1
3
3
12
-
19
3
-
1
1
1
6
11
-
1
1
1
10
-
1
9
AKUPUNKTUR L P L+P
-
2 -
L
P
L+P
14
15
16
17
-
-
-
-
1
3 1
1
2
1
9 1 1 1 4
1
1
12 2 1 1 5 -
1 -
2
-
TOTAL
2 -
1 -
1 -
2 -
1
7
18
25
2
3
2
5
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
-
-
-
-
-
-
-
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK Sumber : Dinas Kesehatan Kota Kediri
9
13
22
-
3
3
-
2
2
1
2
3
10
20
30 10,639
TABEL 78 JUMLAH TENAGA KETEKNISIAN MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017 TENAGA KETEKNISIAN MEDIS NO
UNIT KERJA
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9
2
RADIOGRAFER
RADIOTERAPIS
TEKNISI ELEKTROMEDIS
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Puskesmas Mrican Puskesmas Campurejo Puskesmas Sukorame Puskesmas Kota Wilayah Utara Puskesmas Kota Wilayah Selatan Puskesmas Balowerti Puskesmas Pesantren I Puskesmas Pesantren II Puskesmas Ngletih
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Gambiran 2 RS Bhayangkara 3 RS TNI-AD TK IV 4 RSM Ahmad Dahlan 5 RS Baptis 6 RS Ratih 7 RS Lirboyo 8 RSIA Melinda 9 RSIA Citra Keluarga 10 RSB Nirmala 11 RS Kusta 12 RSGM IIK Bhakti Wiyata SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
3 4 1 3 3
4 3
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Kediri
-
1
2
2 -
1 1 18
1 10
1 2 28
2
1
3
-
11
4 1 1
1 1
1
1
20
-
-
-
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK
7 7 1 4 4
1 1
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT JUMLAH (KAB/KOTA)
-
-
-
1
-
2 1
1 -
1
7
2
9
-
2 5 -
-
-
-
2
1 1
1 1 2 2 2 1 2 3
4 5
-
5
2 2 2 4
1 4 4 1 1 1
14 22 24 4 13 3 2 3
18 27 24 5 17 7 3 4 1
2
1
1
3
4
1
74
92
2
6
8
3
1
94
2
118
1
24
25
4
2
-
1
-
-
2
-
28
29
-
1
1
1 -
1 2 1 9 1 1
2 9 8
2 10 10 1 19 4 3 2 1
10 3 2 2 1
-
4
TEKNISI KARDIOVASKULER
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
30
31
32
33
34
-
-
4
-
1 1 -
L+P 35
1 1 2 3 -
1 -
15
-
-
4
4
-
4
15
46
2 2 3 4 -
4 15 7 4 16 8 2 3 1
16 39 41 4 13 3 4 3 -
6 1 63
1 5 5 118
20 54 48 8 29 11 6 6 1 -
1 2 2 55 -
2
2 2 2 3
2 1 3 3
1
1 2 2 40
4
27
-
2
-
26
-
-
3
REKAM MEDIS DAN TEKNISI TRANSFUSI INFORMASI DARAH KESEHATAN L P L+P L P L+P
2
-
18
24
3
1
-
5
ORTETIK PROSTETIK
-
-
9
2 2 2 2
-
2 5
-
REFRAKSIONIS OPTISIEN
-
2 1
-
7
1 1
-
-
31
TEKNISI GIGI
5 2 1
1
ANALISIS KESEHATAN
4
-
-
-
-
-
-
-
-
-
61
-
4
-
4
-
-
-
4
11 -
71
1 11 6 181 15 -
-
-
145
216 76,6
TABEL 79 JUMLAH TENAGA KESEHATAN LAIN DI FASILITAS KESEHATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
UNIT KERJA
1
2
1 Puskesmas Mrican 2 Puskesmas Campurejo 3 Puskesmas Sukorame 4 Puskesmas Kota Wilayah Utara 5 Puskesmas Kota Wilayah Selatan 6 Puskesmas Balowerti 7 Puskesmas Pesantren I 8 Puskesmas Pesantren II 9 Puskesmas Ngletih SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Gambiran 2 RS Bhayangkara 3 RS TNI-AD TK IV 4 RSM Ahmad Dahlan 5 RS Baptis 6 RS Ratih 7 RS Lirboyo 8 RSIA Melinda 9 RSIA Citra Keluarga 10 RSB Nirmala 11 RS Kusta 12 RSGM IIK Bhakti Wiyata SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
TENAGA KESEHATAN LAIN PENGELOLA PROGRAM TENAGA KESEHATAN LAINNYA KESEHATAN
TOTAL
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
3
4
5
6
7
8
9
10
1
6 1
3
1 4
1
1 7
1 6 14 6
1
4
6
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
5 1
17 13
75 50 138
11
36
102
1
1
2
1
1 6 14 9
42
2 -
4 4 14 11 -
20 13
11 -
-
-
58 37
5
1
5 10 27 13
-
-
-
-
-
6
1 4 4 13 7
11
-
-
-
3
11 -
-
5
-
L+P
5 10 28 20 -
59 37
79 50
107
149
3
-
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
-
-
-
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
-
-
-
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber : Dinas Kesehatan Kota Kediri
6
7
13
51
117
168
56
121
177
TABEL 80 JUMLAH TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN KOTA KEDIRI TAHUN 2017 TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN NO
UNIT KERJA
1
2
1 Puskesmas Mrican 2 Puskesmas Campurejo 3 Puskesmas Sukorame 4 Puskesmas Kota Wilayah Utara 5 Puskesmas Kota Wilayah Selatan 6 Puskesmas Balowerti 7 Puskesmas Pesantren I 8 Puskesmas Pesantren II 9 Puskesmas Ngletih SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Gambiran 2 RS Bhayangkara 3 RS TNI-AD TK IV 4 RSM Ahmad Dahlan 5 RS Baptis 6 RS Ratih 7 RS Lirboyo 8 RSIA Melinda 9 RSIA Citra Keluarga 10 RSB Nirmala 11 RS Kusta 12 RSGM IIK Bhakti Wiyata SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
PEJABAT STRUKTURAL
STAF PENUNJANG PERENCANAAN
TENAGA PENDIDIK
TENAGA KEPENDIDIKAN
JURU
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
1 1 1 1
1 1 1 1 2 1 2 2 2 13 9 22
2 2 2 2 2 2 2 2 3 19 20 41
-
1 1 41
3 2 37
4 3 78
2 1 276
10 2 201
4 4 7 9 8 9 1 3 45 319 123 10 5 5 12 3 477
5
6
11
18
19
37
1
1 6 11 19
3
1
1 2 2 6 4 1 16 198 71 1
3 2 5 3 8 5 1 2 29 121 52 9
4
1
4
6
2
3
6 -
-
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Kediri
STAF PENUNJANG TEKNOLOGI
L
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT JUMLAH (KAB/KOTA)
STAF PENUNJANG ADMINISTRASI
56
108
3
3
3 1
-
249
559
-
1
2 2
1
2 -
2
2
5
7
1
1
-
-
-
1
-
3 2
1
4
-
-
3 1
310
-
-
-
52
-
-
5
2
6
-
-
-
-
-
-
-
-
-
8
-
-
-
-
3
1
1
-
-
L+P
27
28
29
-
1 2 5 6 6 2 4 1 2 29 209 127 44 95 4 15 20 2 516
1 4 3 7 5 10 7 3 4 44 130 129 37 104 5 3 20 4 432
2 6 8 13 11 12 11 4 6 73 339 256 81 199 9 18 40 6 948
2 -
1
1
1
1 -
4
1
33
53
95
104
69
2
5
16
6
22 -
61
32
93
133
9
4
13
3
157
-
37
110
86 199 5 290
140
TOTAL
3
73
5 -
2
2 -
4
26
-
P
26
25
2
43
L
24
4 -
3
TENAGA PENUNJANG KESEHATAN L P L+P
158
36 -
31 -
-
-
-
298
581
507
67 1.088
TABEL 81 ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA KOTA KEDIRI TAHUN 2017
NO
SUMBER BIAYA
1
2
ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN Rupiah
%
3
4
ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER: 1 APBD KAB/KOTA
234.206.450.437
a. Belanja Langsung
94,61
169.526.782.437
i. DINAS KESEHATAN
48.496.782.437
ii. RUMAH SAKIT
121.030.000.000
b. Belanja Tidak Langsung
64.679.668.000
i. DINAS KESEHATAN
24.283.147.000
ii. RUMAH SAKIT
40.396.521.000
2 APBD PROVINSI
-
0,00
- Dana Tugas Pembantuan (TP) Provinsi 3 APBN :
13.347.505.000
5,39
- Dana Alokasi Umum (DAU)
0,00
- Dana Alokasi Khusus (DAK) - Dana Dekonsentrasi
13.331.430.000
5,39
16.075.000
0,01
- Dana Tugas Pembantuan Kabupaten/Kota
0,00
- Lain-lain (sebutkan)
0,00
4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN)
0,00
(sebutkan project dan sumber dananya)
5 SUMBER PEMERINTAH LAIN
0,00
TOTAL ANGGARAN KESEHATAN
247.553.955.437
TOTAL APBD KAB/KOTA % APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA Sumber : Dinas Kesehatan Kota Kediri
#DIV/0! 877.919,40